p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kesehatan
Lismayoni Lismayoni
Universitas Sriwijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUASI KINERJA PENGELOLA PROGRAM TUBERCULOSIS DALAM PENEMUAN KASUS Lismayoni Lismayoni; Hamzah Hasyim; Misnaniarti Misnaniarti
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 (2022): Supplementary 3
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i0.885

Abstract

Latar Belakang Masalah: Salah satu indikator yang digunakan dalam pengendalian TB Paru adalah Case Detection Rate (CDR). Pada program pengendalian tuberkulosisnasional, salah satu indikator yang digunakan adalah Case Detection Rate (CDR) atau bisa disebut dengan angka penemuan kasus. Penemuan pasien TB merupakan langkah pertama dalam kegiatan tatalaksana pasien TB, salah satu prioritas program pengendalian TB sekaligus sekaligus sebagai upaya pencegahan terbaik dalam penularan TB di masyarakatTujuan : Artikel ini mengulas artikel tentang kinerja pengelola program Tuberculosis dalam penemuan kasus baru.Metode: Penelitian ini menggunakan metode Literature review dengan database yang digunakan adalah Google Scholar. Setelah artikel terseleksi dilakukan ekstraksi data dan mengambil kesimpulan dari hasil penelitianHasil: Berdasarkan kajian dan diskusi, faktor lingkungan sangat membantu penemuan kasus TB Paru, namun belum adanya koordinasi LSM dan penugasan yang beragam. Meskipun ada komunikasi yang baik di seluruh perusahaan, pendekatan konseling mungkin memerlukan beberapa perbaikan. Sumber daya untuk organisasi diberikan melalui dana BOK, lembaga swasta, dan laporan tertulis uang
MANAJEMEN KELELAHAN DITEMPAT KERJA : LITERATURE REVIEW Amalya Okta Kurnia; Endah Lestari; Febi Marissa; Lismayoni Lismayoni; Rini Rosaria; Hamzah Hasyim
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 (2022): Supplementary 3
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i0.871

Abstract

Kelelahan di tempat kerja merupakan isu yang sangat penting, karena dapat berdampak buruk pada kinerja, keselamatan, dan kesehatan karyawan. Kelelahan adalah keadaan merasa sangat lelah, letih atau mengantuk yang diakibatkan dari kurang tidur, kerja mental atau fisik yang berkepanjangan, atau periode stres yang panjang atau kecemasan, meskipun saat ini dianggap memadai. Mengelola kelelahan dan mengurangi kelelahan yang berlebihan di tempat kerja sangat penting terutama dalam dunia industri, karena kelelahan dapat menyebabkan kerugian atau penurunan laba. Artikel ini mengulas 15 makalah yang berfokus pada manajemen kelelahan ditempat kerja. Terungkap bahwa kelelahan dapat dicegah atau di kendalikan dengan menerapkan manajemen kelelahan ditempat kerja dengan berbagai kegiatan meliputi penatalaksanaan kuantitas dan kualitas tidur, Fatigue Risk Management System (FRMS), pelatihan, dan olahraga.