Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERANAN MOTIVASI SEBAGAI FAKTOR PENDORONG MINAT KUNJUNGAN WISATAWAN MANCANEGARA Mohamad Nur Afriliandi Nasution; Hendra Syaiful; Agung Edy; Frangky
JURNAL MENATA Vol. 1 No. 2 (2022): NOPEMBER
Publisher : Puslitabmas Batam Tourism Polytecnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.212 KB)

Abstract

The purpose of this study is to explain the interest of tourists to come to Batam because of COVID-19, foreign tourist visits have increased again, but this has not been matched by the interest of tourists to return to religious tourist attractions, especially those in the Batam City Mosque. Through this research, an approach was carried out by looking at two different factors, firstly the push factors and pull factors for the arrival of these tourists, especially from international tourists. In this article the researcher only focuses on the driving factors, while the other factors will be a separate study supported by data after these driving factors are published. Through the driving factors for tourist arrivals, it can be explained that there are several important indicators that accompany it as encouragement, including educational, interpersonal, physiological, driving attractions, amenities, accessibility and additional services affecting foreign tourist tourism. The analysis of this research data uses a quantitative approach with explanatory methods. Sampling was carried out by accidental sampling method with intentional sampling technique. The sample used in this study has a 10% margin of error while the number of samples used is 102 respondents. The results showed that the driving factors of education, interpersonal, and physiological had a positive and significant effect on the interest of foreign tourists to return to religious tourism destinations for mosques in Batam City. What must be strengthened is the improvement of the completeness of the facilities for religious tourism activities.
PENGARUH MOTIVASI TERHADAP MINAT KUNJUNGAN ULANG WISATAWAN MANCANEGARA: PERSPEKTIF FAKTOR PENARIK Hendra Syaiful; Agung Edy Wibowo; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
Jurnal Manajemen Kuliner Vol. 2 No. 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS - BATAM TOURISM POLYTECNIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jmn.v2i1.136

Abstract

Kunjungan wisatawan mancanegara kembali meningkat seiring menurunkan kasus COVID-19, namun belum selaras dengan minat kunjung ulang wisatawan dalam destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Wisata religi adalah jenis wisata yang dikategorikan dalam wisata minat khusus. Untuk mengetahui besarnya minat wisatawan mancanegara berkunjung kembali ke suatu objek wisata maka diperlukan analisis mengenai pengaruh faktor pendorong edukasi, interpersonal, fisiologis dan faktor penarik atraksi wisata, amenitas, aksesibilitas, dan ancillary service terhadap minat kunjung ulang wisatawan mancanegara pada destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksplanasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling metode accidental sampling. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dengan margin error 10%, diperoleh jumlah minimum sampel sebesar 100 sampel. Hasil pengumpulan data diperoleh 102 sampel melalui kuesioner. Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan faktor pendorong edukasi, interpersonal, fisiologis dan faktor penarik atraksi wisata, amenitas, aksesibilitas, dan ancillary service berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat kunjung ulang wisatawan mancanegara pada destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Hasil ini memberikan implikasi bahwa pihak manajemen pengelola wisata atau pemerintah daerah dapat memperkuat faktor tarikan dengan variabel amenitas. Hal yang harus diperkuat adalah peningkatan kelengkapan fasilitas kegiatan wisata religi.
INOVASI MELALUI MANAJEMEN 4A DALAM PENINGKATAN KUNJUNGAN WISATAWAN DAN PAD KOTA BATAM Frangky Silitonga; Mohamad Nur Afriliandi Nasution; Asman Abnur
JURNAL MAHATVAVIRYA Vol. 10 No. 1 (2023): MARET 2023
Publisher : PPM Sdirjianbang Akademi Militer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.729 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini memberikan gambara secara jelas bahwa masalah kunjungan wisata yang beberapa tahun sebelumnya sangat rendah bahkan sampai pada titik nol kunjungan. Hal ini membuat turunnya pendapatan asli daerah (PAD) kota Batam secara signifikan apalagi kegiatan pariwisata merupakan lima kategori menyumbang terbesar di Batam. Untuk menjawab peningkatan kunjungan dan bersamaan PAD Kota Batam dari kegiatan Pariwisata maka inovasi dan usaha nyata melalui manajemen 4A adalah kunci yang selama ini digunakan oleh pemerintah Kota Batam. Metode analisis data penilitian ini menggunakan pendekatan deskriptip kuantitatif. Dua hal faktor yang kuat sebagai bagian terobosan inovasi dan usaha nyata, pertama fator pendorong dan faktor penarik. Focus dari penelitian ini pada manajemen 4A atau faktor penarik. Manajemen 4A yang dimaksud adalah attraction, amenities, accessibility, dan ancillary service. Hasil dari penelitian ini menjukkan peningkatan kunjungan pariwisata sangat eart hubungannya terhadap laju peningkatan PAD Kota Batam. Peneliti selanjutnya di harapkan dapat melihat dari factor pendorong seperti pada edukasi, interpersonal dan, fisiologis maka semakin lengkaplah dua sudut pandanga untuk mengukur inovasi dan trobosan yang dilakukan Permerintah di Kota Batam untuk meningkatkan PAD Batam secara signifikan dan berkelanjutan
PELATIHAN KOPERASI BAGI IBU-IBU PKK DALAM MENGGERAK UKM SEKTOR PARIWISATA DI PULAU NGENANG KOTA BATAM Zahara Fatimah; Siska Maldin; Baktivillo Sianipar; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
JURNAL KEKER WISATA Vol. 1 No. 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS-Politeknik Pariwisata Batamc

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jkw.v1i1.86

Abstract

Servants do this because they know that this cooperative is very useful, so the community must take advantage of this cooperative where the benefits of communicating cooperatives to people or associations who still feel inadequate or need proper assistance that are not burdensome.This service is carried out by visiting the destination, which is a method of analysis and solving the problem by providing theoretical guidance, which this time took place on Ngenang Island, Batam in September 2022 and the participants were PKK women and Kopersi managementSince. Ngenang is an island whose village is in Nongsa sub-district, Batam City, Riau Archipelago, Indonesia. The area is 81.47 km², with a density of 18 people/km². There are 4 RTs and 1 RW with the smallest population in the city of Batam in 2022 of 1,473 people, snce 20 years ago, Ngenang Island has been touched by the government, especially the tourism service, but people's understanding is still too low. This cooperative on Ngenang Island has been formed since 2018 but has been neglected, on this island there is already a Joint Business Group (KUB) in the field of fishermen and Batik crafts.
PENGEMBANGAN OBJEK WISATA SEBAGAI INVESTASI MASYARAKAT DI PULAU LANCE BATAM Frangky Silitonga; Agung Edy Wibowo; Siska Amelia Maldin; Baktivillo Sianipar; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
JURNAL KEKER WISATA Vol. 1 No. 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS-Politeknik Pariwisata Batamc

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jkw.v1i1.93

Abstract

Kegiatan PKM ini dilakukan untuk menjadikan Dosen dan mahasiswa bersama masyarakat bersama mencari solusi-solusi terbaik yang dapat menjawab permasalahan yang dialami masyarakat khususnya pariwisata menjadi bagian penggerak perekonomian secara utuh. Kegiata PKM ini menjadi terobosan inspirasi masyarakat lance bahwa pulau lance memiliki daya Tarik tersendiri dalam pengembangan pariwisata sebagai bagian peluang meningkatkan kesejahteraan masyarakat pulau lance. Dari kegiatan PKM ini akan dihasilkan pemahaman dengan hal penting bahwa kawasan parisisata harus memiliki jejaringan dan upgrade kemampuan dalam melihat peluang pariwisata yang diminati dengan tetap mengedepankan budaya kearifan yang ada di pulau lance. Kegiatan ini terdiri dari mahasiswa pasca sarjana dan dosen dalam menjalankan tri dharmanya.
PELATIHAN KOPERASI BAGI IBU-IBU PKK DALAM MENGGERAK UKM SEKTOR PARIWISATA DI PULAU NGENANG KOTA BATAM Zahara Fatimah; Siska Maldin; Baktivillo Sianipar; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
JURNAL KEKER WISATA Vol. 1 No. 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS-Politeknik Pariwisata Batamc

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jkw.v1i1.86

Abstract

Servants do this because they know that this cooperative is very useful, so the community must take advantage of this cooperative where the benefits of communicating cooperatives to people or associations who still feel inadequate or need proper assistance that are not burdensome.This service is carried out by visiting the destination, which is a method of analysis and solving the problem by providing theoretical guidance, which this time took place on Ngenang Island, Batam in September 2022 and the participants were PKK women and Kopersi managementSince. Ngenang is an island whose village is in Nongsa sub-district, Batam City, Riau Archipelago, Indonesia. The area is 81.47 km², with a density of 18 people/km². There are 4 RTs and 1 RW with the smallest population in the city of Batam in 2022 of 1,473 people, snce 20 years ago, Ngenang Island has been touched by the government, especially the tourism service, but people's understanding is still too low. This cooperative on Ngenang Island has been formed since 2018 but has been neglected, on this island there is already a Joint Business Group (KUB) in the field of fishermen and Batik crafts.
PENGEMBANGAN OBJEK WISATA SEBAGAI INVESTASI MASYARAKAT DI PULAU LANCE BATAM Frangky Silitonga; Agung Edy Wibowo; Siska Amelia Maldin; Baktivillo Sianipar; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
JURNAL KEKER WISATA Vol. 1 No. 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS-Politeknik Pariwisata Batamc

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jkw.v1i1.93

Abstract

Kegiatan PKM ini dilakukan untuk menjadikan Dosen dan mahasiswa bersama masyarakat bersama mencari solusi-solusi terbaik yang dapat menjawab permasalahan yang dialami masyarakat khususnya pariwisata menjadi bagian penggerak perekonomian secara utuh. Kegiata PKM ini menjadi terobosan inspirasi masyarakat lance bahwa pulau lance memiliki daya Tarik tersendiri dalam pengembangan pariwisata sebagai bagian peluang meningkatkan kesejahteraan masyarakat pulau lance. Dari kegiatan PKM ini akan dihasilkan pemahaman dengan hal penting bahwa kawasan parisisata harus memiliki jejaringan dan upgrade kemampuan dalam melihat peluang pariwisata yang diminati dengan tetap mengedepankan budaya kearifan yang ada di pulau lance. Kegiatan ini terdiri dari mahasiswa pasca sarjana dan dosen dalam menjalankan tri dharmanya.
PENGARUH MOTIVASI TERHADAP MINAT KUNJUNGAN ULANG WISATAWAN MANCANEGARA: PERSPEKTIF FAKTOR PENARIK Hendra Syaiful; Agung Edy Wibowo; Mohamad Nur Afriliandi Nasution
JURNAL MANAJEMEN KULINER Vol. 2 No. 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : PUSLITABMAS - BATAM TOURISM POLYTECNIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59193/jmn.v2i1.136

Abstract

Kunjungan wisatawan mancanegara kembali meningkat seiring menurunkan kasus COVID-19, namun belum selaras dengan minat kunjung ulang wisatawan dalam destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Wisata religi adalah jenis wisata yang dikategorikan dalam wisata minat khusus. Untuk mengetahui besarnya minat wisatawan mancanegara berkunjung kembali ke suatu objek wisata maka diperlukan analisis mengenai pengaruh faktor pendorong edukasi, interpersonal, fisiologis dan faktor penarik atraksi wisata, amenitas, aksesibilitas, dan ancillary service terhadap minat kunjung ulang wisatawan mancanegara pada destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksplanasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling metode accidental sampling. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dengan margin error 10%, diperoleh jumlah minimum sampel sebesar 100 sampel. Hasil pengumpulan data diperoleh 102 sampel melalui kuesioner. Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan faktor pendorong edukasi, interpersonal, fisiologis dan faktor penarik atraksi wisata, amenitas, aksesibilitas, dan ancillary service berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat kunjung ulang wisatawan mancanegara pada destinasi wisata religi masjid di Kota Batam. Hasil ini memberikan implikasi bahwa pihak manajemen pengelola wisata atau pemerintah daerah dapat memperkuat faktor tarikan dengan variabel amenitas. Hal yang harus diperkuat adalah peningkatan kelengkapan fasilitas kegiatan wisata religi.