Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

Analisis Spasial - Temporal Perubahan Tutupan Lahan di Kabupaten Maluku Barat Daya Heinrich Rakuasa
GEOGRAPHIA : Jurnal Pendidikan dan Penelitian Geografi Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Jurusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/gjppg.v3i2.5262

Abstract

Foreseeing future patterns of change and preventing or mitigating their negative impacts, it is important to understand how land cover changes. This study aims to examine changes in land cover in West Maluku Regency. To determine changes in land cover, the data used are Landsat 4-5 TM, Landsat 8 OLI, and SPOT 7 satellite images analyzed using SNI 7645:2010. The analysis includes pre-processing and land cover classification. Based on the research results, the three main MBD areas for built-up land are Moa Lakor District, Pulau Letti District, and Pulau Terselatan District. Due to Tiakur's status as the administrative center of Southwest Maluku Regency, Thakur District is the fastest-growing land development location.
Mapping the Local Wisdom of Sasi Laut Culture in Nuwewang Village, Maluku Province Heinrich Rakuasa; Philia Christi Latue; Yamres Pakniany
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4: Maret 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i4.1473

Abstract

Local wisdom is an effort and resilience of the community to manage and preserve its natural products by relying on certain customary rules. Since the 16th century, natural resources in maluku have been managed with a system called sasi. Sasi as a form of communal resource management practice carried out for generations in various locations in Maluku and parts of West Papua, this practice has long been believed to be one of the traditional wisdoms that is efficient in maintaining resource sustainability. This research focuses more on mapping the sea chassis area in Nuwewang Village, the sea chassis itself is a traditional open and close system for the utilization of certain marine resources that applies in a downward manner. This study aims to map local wisdom in the form of sea chassis applied in Nuwewang Village. The methods used are surveys and interviews, with data analysis carried out spatially using remote sensing methods based on geographic information systems. The results showed that the types of marine life that were breastfed were Sea Cucumbers (Holothuroidea spp) and Lola Snails (Trochus niloticus) as well as the boundary of the sea chassis from the eastern part starting from Tanjung Ayam to Tanjung Garam in the west with a coastline length of 13.34 km. The total area of sea chassis area in Nuwewang Village is 514.12 Ha
Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Desa Batumerah Kecamatan Sirimau Kota Ambon Menggunakan Sistim Informasi Geografis Heinrich Rakuasa; Glendy Somae; Philia Christi Latue
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4: Maret 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i4.1475

Abstract

Desa Batumerah merupakan salah satu desa di Kota Ambon yang sering terjadi banjir. Salah satu upaya awal untuk mitigasi bencana banjir yaitu dengan memetakan daerah rawan banjir di Kecamatan Sirimau. Variabel-variabel penyebab banjir yang digunakan yaitu ketinggian, penggunaan lahan, buffer sungai, jenis tanah dan curah hujan yang kemudian dilakukan overlay menggunakan metode Multi-Criteria Analysis (MCA). Bahaya banjir di Desa Batumerah dibagi menjadi tiga kelas yaitu bahaya banjir kelas tinggi yaitu seluas 176,05 ha atau 19,28 %, kelas sedang seluas 387,71 ha atau 42,45 % dan kelas rendah seluas 349,62 ha atau sebesar 38,28 %.. Daerah permukiman yang terdampak banjir di Kecamatan Seirmau berada pada kelas sedang seluas 359,79 ha (80,80 %) dan kelas tinggi yaitu seluas 85,47 ha ha atau sebesar 19,20 %. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pemerintah dan masyarakat setempat untuk metigasi bencana banjir kedepannya.
Mapping the Local Wisdom of Sasi Laut Culture in Nuwewang Village, Maluku Province Heinrich Rakuasa; Philia Christi Latue; Yamres Pakniany
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4: Maret 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i4.1473

Abstract

Local wisdom is an effort and resilience of the community to manage and preserve its natural products by relying on certain customary rules. Since the 16th century, natural resources in maluku have been managed with a system called sasi. Sasi as a form of communal resource management practice carried out for generations in various locations in Maluku and parts of West Papua, this practice has long been believed to be one of the traditional wisdoms that is efficient in maintaining resource sustainability. This research focuses more on mapping the sea chassis area in Nuwewang Village, the sea chassis itself is a traditional open and close system for the utilization of certain marine resources that applies in a downward manner. This study aims to map local wisdom in the form of sea chassis applied in Nuwewang Village. The methods used are surveys and interviews, with data analysis carried out spatially using remote sensing methods based on geographic information systems. The results showed that the types of marine life that were breastfed were Sea Cucumbers (Holothuroidea spp) and Lola Snails (Trochus niloticus) as well as the boundary of the sea chassis from the eastern part starting from Tanjung Ayam to Tanjung Garam in the west with a coastline length of 13.34 km. The total area of sea chassis area in Nuwewang Village is 514.12 Ha
Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Desa Batumerah Kecamatan Sirimau Kota Ambon Menggunakan Sistim Informasi Geografis Heinrich Rakuasa; Glendy Somae; Philia Christi Latue
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4: Maret 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i4.1475

Abstract

Desa Batumerah merupakan salah satu desa di Kota Ambon yang sering terjadi banjir. Salah satu upaya awal untuk mitigasi bencana banjir yaitu dengan memetakan daerah rawan banjir di Kecamatan Sirimau. Variabel-variabel penyebab banjir yang digunakan yaitu ketinggian, penggunaan lahan, buffer sungai, jenis tanah dan curah hujan yang kemudian dilakukan overlay menggunakan metode Multi-Criteria Analysis (MCA). Bahaya banjir di Desa Batumerah dibagi menjadi tiga kelas yaitu bahaya banjir kelas tinggi yaitu seluas 176,05 ha atau 19,28 %, kelas sedang seluas 387,71 ha atau 42,45 % dan kelas rendah seluas 349,62 ha atau sebesar 38,28 %.. Daerah permukiman yang terdampak banjir di Kecamatan Seirmau berada pada kelas sedang seluas 359,79 ha (80,80 %) dan kelas tinggi yaitu seluas 85,47 ha ha atau sebesar 19,20 %. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pemerintah dan masyarakat setempat untuk metigasi bencana banjir kedepannya.
Evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Ambon Berdasarkan Aspek Kerawanan Banjir Abdul Muin; Heinrich Rakuasa
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1485

Abstract

Banjir adalah peristiwa naiknya permukaan air yang meluap dari sungai, danau, atau laut ke daratan yang lebih rendah, seperti pemukiman, jalan raya, dan daerah pertanian. Pengevaluasian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Ambon tahun 2011-2031 berdasarkan kerawanan banjir di Kota Ambon sangat penting untuk dilakukan karena banjir merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Kota Ambon dan dapat mengakibatkan kerusakan yang cukup serius bagi masyarakat dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi rencana tata ruang wilayah Kota Ambon berdasarkan aspek kerawanan banjir. Penelitian menggunakan data kemiringan lereng, ketinggian, penggunaan lahan, buffer sungai, jenis tanah dan curah hujan. Keenam parameter tersebut dilakukan analisis mengunakan metode Multi-Criteria Analysis (MCA). Hasil penelitian menunjukan bahwa kelas bahaya banjir di Kota Ambon didominasi oleh kelas rendah seluas 22.461, 27 ha, kelas sedang seluas 9.872, 83 ha dan kelas tinggi seluas 1.833, 07 ha. Manfaat dari evaluasi rencana tata ruang wilayah Kota Ambon berdasarkan aspek kerawanan banjir diantarannya yaitu; untuk meningkatkan ketahanan wilayah terhadap bencana banjir, meningkatkan efektivitas perencanaan dan pengelolaan lingkungan, menjamin keberlanjutan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan mengoptimalkan penggunaan lahan.
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Pada Bidang Geospasial di Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Nadhi Sugandhi; Heinrich Rakuasa
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1490

Abstract

Minimnya sumber daya manusia (SDM) dibidang geospasial tentunya berdampak pada kinerja dari Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian (UPPP) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta oleh karena itu peningkatan SDM dibidang geospasial perlu ditingkatkan dengan melakukan pelatihan-pelatihan atau workshop dibidang geospasial. Para Pimpinan Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian (UP4) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta terus berupaya untuk meningkatkan dan memberdayakan sumber daya manusia yang ada untuk dapat menguasai perangkat keras (hadware) dan perangkat lunak (software) Geospasial/ GIS untuk dapat mempermudah pekerjaan di kantor. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melakukan pelatihan-pelatihan Geospasial atau Geographic Information System (GIS) dengan mendatangkan para ahli GIS dari bidang akademik maupun swasta. Ditahun 2022 (UP4) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta bekerjasama dengan PT. Halo Indah Permai untuk melatih para staf di UP4 pada bidang pengolahan data GNSS subsidence, dan pengolahan data Lidar. Kegiatan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan para staf UP4 SDA Jakarta dibidang geospasial, terkhususnya dibidang pengoperasian drone dan pengolahan data drone LIDAR untuk pemodelan daerah rawan banjir di DKI Jakarta. Secara keseluruhan, kegiatan pelatihan ini dinilai sangat menarik. Hal ini tampak dari sikap dan respon peserta selama mengikuti pelatihan yang tidak merasa jenuh dan selalu termotivasi untuk belajar, harapannya setelah kegiatan workshop ini, semua peserta dapat melakukan pemodelan genangan banjir menggunakan data LIDAR di sungai-sungai di DKI Jakarta.
Analisis Potensi Genangan Banjir di Kecamatan Siwalalat, Kabupaten Seram Bangian Timur berdasarkan Topographic Wetness Index Abdul Muin; Glendy Somae; Heinrich Rakuasa
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1502

Abstract

Kecamatan Siwalalat sering dilamda banjir di musim hujan. Banjir yang sering terjadi Kecamatan Siwalalat diakibatkan oleh luapan sungai Wayaiya, sungai Waidala, sungai Fos, dan sungai Abuleta yang diduga imbas dari pembalakan liar di daerah hulu sungai. Penelitian menggunakan data DEMNAS dan analisis menggunakan metode Topographic Wetness Index. Hasil analisis potensi genangan dibagi menjadi tiga kelas yaitu kelas potensi rendah dengan luas 46.490,34 ha, kelas sedang seluas 15.423,83 ha, dan kelas potensi tinggi seluas 2.385,11 ha serta diprediksi seluas 130,21 ha permukiman terdampak banjir. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi refrensi bagi pemerintah serta masyarakat dalam penanganan banjir kedepan guna meminimalisir dampk yang terjadi.
Evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Ambon Berdasarkan Aspek Kerawanan Banjir Abdul Muin; Heinrich Rakuasa
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1485

Abstract

Banjir adalah peristiwa naiknya permukaan air yang meluap dari sungai, danau, atau laut ke daratan yang lebih rendah, seperti pemukiman, jalan raya, dan daerah pertanian. Pengevaluasian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Ambon tahun 2011-2031 berdasarkan kerawanan banjir di Kota Ambon sangat penting untuk dilakukan karena banjir merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Kota Ambon dan dapat mengakibatkan kerusakan yang cukup serius bagi masyarakat dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi rencana tata ruang wilayah Kota Ambon berdasarkan aspek kerawanan banjir. Penelitian menggunakan data kemiringan lereng, ketinggian, penggunaan lahan, buffer sungai, jenis tanah dan curah hujan. Keenam parameter tersebut dilakukan analisis mengunakan metode Multi-Criteria Analysis (MCA). Hasil penelitian menunjukan bahwa kelas bahaya banjir di Kota Ambon didominasi oleh kelas rendah seluas 22.461, 27 ha, kelas sedang seluas 9.872, 83 ha dan kelas tinggi seluas 1.833, 07 ha. Manfaat dari evaluasi rencana tata ruang wilayah Kota Ambon berdasarkan aspek kerawanan banjir diantarannya yaitu; untuk meningkatkan ketahanan wilayah terhadap bencana banjir, meningkatkan efektivitas perencanaan dan pengelolaan lingkungan, menjamin keberlanjutan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan mengoptimalkan penggunaan lahan.
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Pada Bidang Geospasial di Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Nadhi Sugandhi; Heinrich Rakuasa
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 5: April 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i5.1490

Abstract

Minimnya sumber daya manusia (SDM) dibidang geospasial tentunya berdampak pada kinerja dari Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian (UPPP) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta oleh karena itu peningkatan SDM dibidang geospasial perlu ditingkatkan dengan melakukan pelatihan-pelatihan atau workshop dibidang geospasial. Para Pimpinan Unit Pengelola, Penyelidikan, Pengukuran dan Pengujian (UP4) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta terus berupaya untuk meningkatkan dan memberdayakan sumber daya manusia yang ada untuk dapat menguasai perangkat keras (hadware) dan perangkat lunak (software) Geospasial/ GIS untuk dapat mempermudah pekerjaan di kantor. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melakukan pelatihan-pelatihan Geospasial atau Geographic Information System (GIS) dengan mendatangkan para ahli GIS dari bidang akademik maupun swasta. Ditahun 2022 (UP4) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta bekerjasama dengan PT. Halo Indah Permai untuk melatih para staf di UP4 pada bidang pengolahan data GNSS subsidence, dan pengolahan data Lidar. Kegiatan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan para staf UP4 SDA Jakarta dibidang geospasial, terkhususnya dibidang pengoperasian drone dan pengolahan data drone LIDAR untuk pemodelan daerah rawan banjir di DKI Jakarta. Secara keseluruhan, kegiatan pelatihan ini dinilai sangat menarik. Hal ini tampak dari sikap dan respon peserta selama mengikuti pelatihan yang tidak merasa jenuh dan selalu termotivasi untuk belajar, harapannya setelah kegiatan workshop ini, semua peserta dapat melakukan pemodelan genangan banjir menggunakan data LIDAR di sungai-sungai di DKI Jakarta.