Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary

Hubungan Pemenuhan Gizi Dengan Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Usia 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kutablang Nurlaili; Mursyidah; Bukhari
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 2 (2024): Februari
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak usia 6-24 bulan disebabkan oleh asupan gizi yang tidak memadai sehingga berpotensi untuk mengalami gangguan metabolisme, terutama dalam hal lemak, protein, dan karbohidrat. Tujuan peelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemenuhan gizi dengan pertumbuhan dan perkembangan anak usia 6-24 bulan di wilayah kerja puskesmas Kutablang. Desain yang di gunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Teknik pengambilan sampe dalam penelitian ini menggunakan total sampling dnegan jumlah 40 responden. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas Kutablang.analisa data menggunakan Uji Chi-Square. Karakteristik responden ibu yang mempunyai anak berusia 6 bulan sebanyak 7 orang (17.5%), usia 9 bulan sebanyak 4 orang (10%), usia 12 bulan sebanyak 8 orang (20%), usia 15 bulan sebanyak 8 orang (20%), usia 18 bulan sebanyak 3 orang (7.5%), usia 21 bulan sebanyak 5 orang (12.5%), dan usia 24 bulan sebanyak 5 orang (12.5%). Hasil uji univariat diperoleh 29 anak (72.5%) memiliki status gizi yang baik, 9 anak (22.5%) mengalami status gizi cukup, dan 2 anak (5%) memiliki status gizi kurang. Variable pertumbuhan dan perkembangan anak usia 6-24 bulan di puskesmas Kutablang sebagian besar berada pada kategori baik yaitu sebanyak 33 responden (82.5%). Hasil uji bivariat menunjuukan bahwa ada hubungan pemenuhan gizi dengan pertumbuhan dan perkembangan anak anak usia 6-24 di wilayah kerja puskesmas Kutabalang, diperoleh niilai ρ value=0.000 yang menunjukkan angka ρ value < α = 0,05. Disarankan kepada orang tua supaya dapat lebih memperhatikan gizi untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.