Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kompetensi Moral Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Deisye Supit; Theodorus Pangalila; Sjamsi Pasandaran; Nurhayati Nurhayati
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7986

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kompetensi moral guru, tingkat motivasi siswa, hubungan yang signifikan antara kompetensi moral dengan motivasi siswa, dan hubungan kompetensi moral guru dengan motivasi siswa. Itu tentang menyelidiki hubungan. Identifikasi pengaruh signifikan antara Metode survei yang digunakan dalam jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan cara, momen Pearson, dan regresi sederhana. Jumlah respondennya adalah 104. Metode ekstraksi sederhana diadopsi sebagai metode ekstraksi. Antara lain, penelitian ini mengungkapkan tingkat kompetensi moral yang tinggi di pihak guru dan tingkat motivasi belajar yang tinggi di pihak siswa. Selanjutnya, hasil berikut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kompetensi moral guru dengan motivasi belajar siswa. Penelitian ini juga menemukan hubungan yang signifikan antara kompetensi moral guru dan motivasi belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kompetensi moral Ugru, bahwa motivasi belajar siswa perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan, dan peneliti lain yang tertarik mempelajari motivasi belajar siswa telah mengeksplorasi variabellain. Ini menunjukkan bahwa Anda dapat mencari dan rekomendasi lain dibuat. Mempengaruhi motivasi belajar yang dapat mempengaruhi siswa.
PENGUATAN KARAKTER INTEGRITAS SISWA OLEH GURU PKn SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN BULLYING DI SMA NEGERI 1 MORONGE KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD Theodorus Pangalila; Sjamsi Pasandaran; Anace Carolina Essing
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 3 No. 2 (2022): (DESEMBER 2022) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.262 KB) | DOI: 10.53682/jpjsre.v3i2.5494

Abstract

This study aims to get an overview of the strengthening of the character of integrity in SMA N 1 Moronge, where the strengthening of the character of integrity in the school environment and outside the school environment has differences. So what happens is that there are still some students who have not applied the character of integrity that exists in these students. Such as still violating school rules, not respecting the differences between fellow friends, acting rudely to both friends and teachers and not respecting every direction given by the teacher. The method used in this research is a qualitative research method with a descriptive approach, with data collection techniques through observation, interviews, and documentation with school principals, Civics subject teachers and students in the Moronge 1 State High School environment. Based on the results of research conducted by researchers, it has been seen that the principal and Civics subject teachers have made various efforts to strengthen the character of integrity to students in the school environment. Namely by providing guidance, direction, and approaches to students so that students have good character or attitude
Optimalisasi Manajemen Sekolah sebagai Lingkungan Belajar dalam Pembentukan Civic Disposition Randy Michael Karepouwan; Sjamsi Pasandaran; Theodorus Pangalila; Paulus Robert Tuerah
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2023): April
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v5i2.4959

Abstract

Sekolah sebagai lingkungan belajar formal memiliki tanggung jawab dalam pembentuk civic disposition siswa ditengah kemajuan iptek yang begitu pesat. Penenlitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang optimalisasi manajemen sekolah sebagai lingkungan belajar dalam pembentukan civic disposition di SMA Katolik Karitas Tomohon. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Sumber data adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, siswa dan orang tua.  Hasil penelitian menunjukan bahwa  pengoptimalisasian manajemen sekolah sebagai lingkungan belajar dalam bembentukan civic dispositon di sekolah terlaksana melalui kegiatan di dalam kelas dan luar kelas yaitu dalam pembelajaran yang menanamkan nilai-nilai Pancasila dan pembiasaan penanaman nilai-nilai karakter nasionalisme dan religius pada kegiatan ibadah pagi, upacara bendera, serta ekstrakurikuler. Selanjutnya faktor pendukung dalam pengoptimalisasian tersebut adalah sistem sekolah, fasilitias sekolah, koordinasi serta kerjasama yang baik antar guru mata pelajaran dan pembimbing, serta adanya RPP. Namun dalam pelaksanaanya ditemukan factor penghambat yaitu rendahnya motivasi belajar dan keterlibatan siswa dalam kegiatan di luar kelas, dan kurangnya pengalaman atau contoh nyata dalam lingkungan keseharian yang dimanfaatkan guru sebagai media pembelajaran dalam proses pemahaman siswa terhadap materi. Optimalisasi manajemen sekolah sebagai lingkungan belajar dalam pembentukan civic disposition di SMA Katolik Karitas Tomohon belum berjalan secara maksimal.