Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Abdimas Madani

PENINGKATAN INFORMASI TANAMAN OBAT PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA DUSUN BINTARAN KULON Dwi Larasati
ABDIMAS Madani Vol 2 No 2 (2020): Journal Abdimas Madani
Publisher : LPPM STIKES Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penduduk lansia rentan terhadap serangan penyakit dikarenakan terjadi penurunan daya tahan fisik. Pemanfaatan tanaman obat untuk pemeliharaan kesehatan dan mengobati penyakit untuk lansia saat ini sangat dibutuhkan dan perlu dikembangkan, terkait dengan terapi penyakit degeneratif yang membutuhkan pengobatan dalam jangka waktu lama yang dapat memberikan efek samping obat yang tidak diinginkan. Posyandu lansia dusun Bintaran Kulon merupakan posyandu yang dikelola oleh kader posyandu lansia Dusun Bintaran Kulon, Desa Srimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul. Lansia yang mengikuti kegiatan posyandu ini berusia 61-85 tahun. Tujuan penyuluhan ini yaitu diharapkan menambah informasi dan dapat memanfaatkan tanaman obat dalam pencegahan dan pengobatan penyakit pada lansia. Metode dalam pengabdian dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan menggunakan alat bantu leaflet. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan memberikan kuis kepada peserta dengan metode tanya jawab. Peserta diminta untuk menyebutkan tanaman obat yang dapat digunakan sebagai alternatif obat alami dalam penanganan hipertensi, diabetes mellitus, asam urat dan nyeri sendi. Evaluasi ini berguna untuk mengetahui apakah peserta sudah memahami atau belum terkait materi yang disampaikan. Hasil pengabdian yang telah dilaksanakan, bahwa kegiatan pengabdian ini mendapat respon yang positif dari para peserta serta kader lansia, dengan ditunjukkan dari jumlah kehadiran lansia dan keaktifan lansia untuk bertanya selama kegiatan berlangsung. Kegiatan penyuluhan yang dilakukan diterima dengan baik dan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan lansia tentang pemanfaatan tanaman obat.
PENINGKATAN INFORMASI PENYAKIT DENGAN KOMORBID HIPERTENSI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS PIYUNGAN Dwi Larasati
ABDIMAS Madani Vol 3 No 1 (2021): Journal Abdimas Madani
Publisher : LPPM STIKES Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coronavirus disease-19 (COVID-19) telah ditetapkan oleh WHO sebagai global pandemi karena penyakit ini telah mewabah dan menyebar cepat, terjadi bersamaan di seluruh dunia. Sebagian besar kasus yang berujung pada kematian dilaporkan karena adanya penyakit penyerta (komorbid). Hipertensi merupakan salah satu komorbid yang paling banyak ditemukan pada Coronavirus disease-19 (COVID-19) yang meningkatkan resiko kematian pasien corona. Penyakit hipertensi ini tak bisa disembuhkan tapi bisa dikontrol dengan perawatan. Tujuan penyuluhan ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penyakit hipertensi sehingga dapat mencegah terjadinya hipertensi dengan mengendalikan faktor resiko dan meningkatkan kepatuhan bagi pasien hipertensi dalam melaksanakan pengobatan untuk mencegah komplikasi penyakit hipertensi. Metode dalam pengabdian dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan menggunakan alat bantu leaflet. Penilain yang dilakukan pada pengabdian ini secara kualitatif yaitu evaluasi kegiatan dilakukan dengan metode tanya jawab. Hasil pengabdian yang telah dilaksanakan, bahwa kegiatan pengabdian ini mendapat respon yang positif dari para peserta serta pihak Puskesmas Piyungan, dengan ditunjukkan keaktifan peserta untuk bertanya selama kegiatan berlangsung dan peserta dapat menjawab semua (100%) pertanyaan. Kegiatan penyuluhan yang dilakukan diterima dengan baik dan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan peserta tekatit dengan penyakit hipertensi.
CARA MEMILIH DAN MENGENALI INFORMASI OBAT Dwi Larasati
ABDIMAS Madani Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Abdimas Madani
Publisher : LPPM STIKES Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Information about drugs must be owned by all levels of society. The increasing spread of counterfeit drugs and misuse of drugs is one of the efforts to increase public knowledge of getting, using, storing and disposing of drugs (DAGUSIBU) correctly. The purpose of this community service is to provide counseling to youth youth organizations in Nyamplung Srimulyo Village about how to read the information contained in the drug packaging when taking drugs, know about the kinds of drugs on the market and the differences (hard drugs, limited free drugs, over-the-counter drugs, mandatory pharmacy drugs), knowing about various kinds of drug preparations and how to use each to obtain the expected effect, knowing about the procedures for storing and disposing of drugs that are no longer used. This counseling is expected to increase knowledge of the use of drugs. This counseling was conducted out by lectures, discussions, leaflets and drugs along with drug packaging. Participants were given an example of how to read the information listed on the drug packaging when obtaining the drug. The results indicated that partisipantas began to understand to use the correct and appropriate drugs and read the information listed on the drug packaging.
Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pembuatan Sabun Padat Minyak Kelapa, Minyak Sawit dan Minyak Zaitun Larasati, Dwi; Arviani
ABDIMAS Madani Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Abdimas Madani
Publisher : LPPM STIKES Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sabun merupakan produk yang sudah tidak asing lagi digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk membersihkan kotoran yang menempel pada tubuh. Masyarakat lebih dahulu mengenal jenis sabun batang/padat dari pada sabun cair. Meskipun begitu, sabun padat ini sampai sekarang masih terus digunakan dan mempunyai segmentasi konsumen tersendiri. Tujuan dari pengabdian ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta melalui pelatihan pembuatan sabun dan menumbuhkan jiwa wirausaha peserta. Pengabdian ini dilakukan pada tanggal 23 Maret 2021. Kegiatan ini diikuti oleh 16 peserta. Pelaksanaan kegiatan ini dimulai dengan penyiapan bahan baku, penyampaian materi dan praktek pembuatan sabun. Evaluasi dilakukan dengan memberikan pre test dan post test pada peserta. Pelatihan yang telah dilaksanaan menghasilkan sabun padat dan berwarna kuning kemerahan. Kegiatan pengabdian ini berjalan lancar, peserta semangat mengikuti dengan terlibat aktif dalam setiap tahapan kegiatan.