This Author published in this journals
All Journal JURNAL REKAYASA
Lisa Risna
Universitas Andalas. Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH DI KELURAHAN BATANG ARAU KOTA PADANG Lisa Risna; Melinda Noer; Rizki Aziz
JURNAL REKAYASA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37037/jrftsp.v12i1.150

Abstract

Persoalan kumuh menjadi bagian permasalahan kumuh bagi kota-kota besar di Indonesia dan menjadi tanggung jawab semua pihak dalam penanganannya. Berbagai upaya dilakukan dalam penanganannya untuk terciptanya lingkungan yang sehat, bersih, aman, tertib, layak huni, dan nyaman bagi penghuninya. Kelurahan Batang Arau Kota Padang salah satu kelurahan kumuh di Kota Padang sesui SK Kumuh tahun 2014. Penanganan kumuh telah dilakukan oleh beberapa pihak sejak 4 tahun terakhir sehingga perlu dianalisis efektifitas penanganan permukiman kumuh yang dilakukan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi lapangan, wawancara secara bebas. Data yang digunakan mencakup data kualitatif seperti data kondisi fisik wilayah, penggunaan lahan sedangkan data kuantitatif berupa data demografi, data sarana dan prasarana lingkungan, data numerik 7 aspek kumuh, dan data investasi kegiatan penanganan kumuh. Pengolahan data menggunakan analisis terhadap data baseline yang bersumber dari Program KOTAKU dan data kolaborasi kegiatan investasi penanganan kumuh tahun 2016-2019. Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) salah satu program nasional yang fokus pada pencapaian pengurangan luasan kumuh. Hasil penelitian menginformasikan bahwa 3 kriteria yang dinilai efektivitasnya yaitu upaya/usaha (effort) yang dilakukan oleh pemerintah dalam melaksanakan program sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dinilai tidak efektif, hasil (result) dari pelaksanaan program dibandingkan dengan hasil yang ditetapkan sebelumnya, dinilai tidak efektif serta dampak (impact) yang dirasakan langsung oleh masyarakat dari pelaksanaan program dinilai efektif. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa efektivitas penanganan permasalahan permukiman kumuh di Kelurahan Batang Arau dinilai tidak efektif.