Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Dharmakarya : Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat

PENERAPAN TEKNOLOGI METODE KANTONG DALAM BUDIDAYA RUMPUT LAUT Eucheuma cottonii GUNA PENINGKATAN PRODUKSI Nally YGF Erbabley; Dominggas M Kelabora; Martha Rettob
Dharmakarya Vol 9, No 1 (2020): Maret, 2020
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v9i1.13861

Abstract

Tujuan pelaksanaan budidaya rumput laut adalah menghasilkan pembudidaya yang mandiri dan mampu berproduksi untuk memenuhi permintaan pasar rumput laut. Dalam memproduksi rumput laut, kendala utama adalah pemangsaan oleh predator ikan sehingga berpengaruh terhadap jumlah produksi yang dihasilkan sehingga penerapan ipteks diperlukan untuk mengatasi kontinuitas produksi rumput laut yang dihasilkan mitra. Target khusus dan luaran dari kegiatan PPM ini adalah dapat mengatasi permasalahan produksi dengan menerapkan metode kantong dalam budidaya untuk menghindari pemangsaan oleh ikan, menggunakan bibit unggul dan menerapkan teknik pengeringan rumput laut yang baik. Metode pelaksanaan PPM untuk mengatasi permasalahan mitra adalah pendampingan berupa penyuluhan dan pelatihan. Hasil pendampingan kegiatan PPM, mitra diharapkan sebagai pembudidaya mandiri yang mampu melakukan budidaya rumput laut dan memiliki kepedulian dan tanggungjawab (sense of belonging) terhadap sumberdaya serta pelestarian sumberdaya yang ada, menghasilkan produk rumput laut yang berkualitas sesuai permintaan pasar dan menjadikan rumput laut sebagai salah satu komoditas andalan untuk meningkat pendapatan. Target luaran tersebut diharapkan mampu berdampak terhadap up-dating ipteks budidaya rumput laut bagi mitra, meningkatkan produktifitas mitra dalam budidaya rumput laut serta pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan produktifitas sumberdaya manusia maupun disersivikasi usaha. Luaran kegiatan ini berupa metode budidaya yang dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat.