Nurhadianto Nurhadianto, Nurhadianto
IKIP PGRI Pontianak

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

INTERNALISASI NILAI-NILAI PANCASILA DALAM UPAYA MEMBENTUK PELAJAR ANTI NARKOBA Nurhadianto, Nurhadianto
JURNAL PENDIDIKAN ILMU SOSIAL Vol 23, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpis.v23i2.1618

Abstract

Pancasila merupakan ideologi negara yang telah disepakati sebagai dasar dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pengamalan nilai-nilai pancasila tentunya akan membawa pada perkembangan kehidupan masyarakat yang berketuhanan, berperi-kemanusiaan, bersatu, berkerakyatan, dan berkeadilan. Sebaliknya, lunturnya pengamalan nilai-nilai dasar tersebut akan menyebabkan berbagai tindakan disorder yang dapat menancam seluruh lini kehidupan. Salah satunya adalah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Sampai hari ini, penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja masih menjadi ancaman besar bagi bangsa Indonesia. Tidak hanya merusak perkembangan mental secara pribadi, kondisi ini tentunya menyebabkan kerusakan jangka panjang bagi bangsa dan Negara Indonesia. Kelompok usia remaja merupakan social capital negara Indonesia. Apabila modal sosial ini sudah tidak mampu berbuat banyak karena pasungan dampak buruk narkoba tersebut, bagaimana mereka akan berpartisipasi dalam menunaikan janji kemerdekaan bangsa dan Negara Indonesia. Oleh sebab itu, internalisasi nilai-nilai pancasila di kalangan remaja dirasa sangat diperlukan agar sikap dan perilaku para remaja senantiasa dijiwai nilai-nilai luhur Pancasila.Kata kunci: Internalisasi, Nilai-nilai, Pancasila
UPAYA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH UNTUK MEMAKSIMALKAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPEGAWAIAN (SIMPEG) DALAM PENEMPATAN PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SANGGAU PROVINSI KALIMANTAN BARAT Utami, Aullia Reza; Nurhadianto, Nurhadianto
Jurnal Politik Pemerintahan Dharma Praja Volume 10 Nomor 1 (2017) Jurnal Politik Pemerintahan Dharma Praja
Publisher : Fakultas Politik Pemerintahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.796 KB) | DOI: 10.33701/jppdp.v10i1.377

Abstract

ABSTRACT The information system of employee affair management is an aplication by using a web basic to manage all process to employee affair when consist of planning, development, management by using the technology information in process the employee data become an information. SIMPEG itself provides all information that related to the employee in PEMKAB Sanggau and gives information that related to the employee placement. The main problems in this research is what does the BKD of Sanggau region do related to the implementation of the information of system of employee affair management in employee placement and the inhibiting factor and efforts that is done to make the SIMPEG effectivelly in employee placement. Therefore, the purpose of this researchis to know, elaborate placement in BKD of Sanggau region. SIMPEG gets input such as employees data, which next will be process become on information that is done to the employee placemen.This research is done in BKD of Sanggau region especially in the scope of information and employee data. This researchis a descritive qualitative research by data taking through interview, documentation and observation. The technique of data taking is by using the purpose sampling technique. From this research, that effectiveness of SIMPEG in employee placement in BKD of Sanggau region is not effetive,is not optimal yet in the implementation which caused by inhibiting factor that is a lack of technology resources which is a main supporting to materialize SIMPEG and employee lack a close relation in coordination and communication in gining data and employee information. Keywords: information, system, SIMPEG.
Budaya Masyarakat Suku Talang Mamak dalam Bagian Civic Culture Hana Mauludea; Nurhadianto Nurhadianto; Islamuddin Islamuddin
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 1 (2016): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/edukasi.v14i1.285

Abstract

Permasalahan yang muncul dari berbagai kebudayaan yang ada di Indonesia terjadi sebuah pasang surut dalam mempertahankan kebudayaanya, sehingga dia lebih bangga kepada kebudayaan yang datang dari luar dari pada mempetahankan kebudayaanya sendiri, lambat laun kebudayaan yang ada akan terkikis dimakan oleh waktu. Sehingga dalam kajian ini menggali kembali kebudayaan dalam suku Talang Mamak bisa menjadi bagian dari Civic Culture. Rumusan masalah dalam kajian ini adalah bagaimana deskripsi budaya suku Talang Mamak dalam bagian civic culture, dengan tujuan dapat mendeskripsikan budaya masyarakat suku Talang Mamak dalam bagian civic culture. Hasil Kajian Suku Talang Mamak memiliki kebudayaan yaitu kelahiran, mendanau, kumantan, gawai gadang dan kematian. Dalam konteks civic culture terdapat nilai saling percaya, sikap kemampuan bekerja sama, kepercayaan (religius), tanggung jawab, solidaritas, musyawarah, kebersamaan, dan gotong royong. Sehingga budaya suku Talang Mamak masih eksis walaupun diterpa oleh arus peradaban yang sangat pesat seperti saat sekarang ini. 
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE PADA MATA PELAJARAN PKN Nurhadianto Nurhadianto
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 2, No 1 (2015): Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v2i1.4557

Abstract

Peningkatan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran PKn dapat dicapai melalui model pembelajaran Picture and Picture. Tujuan dalam penelitian ini adalah penggunaan Picture and Picture dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran PKn. Penelitian ini membuktikan bahwa penggunaan Picture and picture dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran PKn.  Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya aktivitas siswa pada saat pelaksanaan diskusi kelompok dan pada saat pelaksanaan pembelajaran picture and picture setiap melangkah kesiklus berikutnya siswa terlihat lebih bergairah dan bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA MELALUI MODEL PROJECT CITIZEN Rohani Rohani; Nurhadianto Nurhadianto
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7, No 1 (2023): Volume 7 Nomor 1 Edisi Juni 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i1.5446

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan agar mampu memecahkan masalah-masalah kewarganegaraan. Adapun model pembelajaran yang digunakan model project citizen. Penelitian ini adalah  penelitian tindakan kelas (classroom action research). Subjek pelaku tindakan adalah 1 orang dosen Pendidikan Kewarganegaraan. Subjek penerima tindakan adalah 39 mahasiswa. Subjek yang membantu dalam penelitian ini adalah 1 dosen mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis mahasiswa dengan menggunakan model project citizen mengalami kenaikan setiap siklusnya. Pada siklus I berpikir kritis mahasiswa rata-rata 66,18 %, siklus II berpikir kritis rata-rata 72,26 % dan siklus III berpikir kritis rata-rata 80,15 %. Selisih kemampuan berpikir kritis mahasiswa siklus I dan dua yaitu 6,08%, dan selisih siklus II dan III yaitu 7,89%. Kesimpulan penelitian secara umum adalah semakin tinggi bimbingan dosen kepada mahasiswa dalam melaksanakan langkah-langkah project citizen maka kemampuan berpikir kritis mahasiswa makin meningkat.