Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Perancangan Aplikasi GO ZERO Berbasis Smartphone (Prototip) Untuk Mencegah Kegagalan Terapi Antiretroviral Mari Esterilita; Royani Chairiyah; Adnan Kasofi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang muncul di lapangan yakni masih rendahnya kepatuhan ODHA dalam minum obat ARV yakni hanya 50% dari 324 orang yang patuh dalam minum obat ARV di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati. Melihat permasalahan dan factor penghambat di lapangan maka diperlukan sebuah model pengembangan dalam meningkatkan kepatuhan ODHA dalam minum ARV demi mencegah kegagalan terapi antiretroviral. Model yang akan dikembangkan oleh tim pengusul adalah melalui perancangan aplikasi berbasis Smarthphone Bernama GO ZERO. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melalui asesmen masalah, analisis data, pembuatan rancangan aplikasi, uji coba rancangan aplikasi, penggunaan rancangan aplikasi dan evaluasi. Hasil dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah tercapainya kepatuhan ODHA menjadi 70 % bahkan lebih dan peningkatan pelayanan Puskesmas. Selain itu rancangan aplikasi dapat meningkatkandukungan social bagi ODHA yang dapat meningkatkan kepatuhan ODHA dalam minum ARV . Berdasarkan hal tersebut rancangan aplikasi yang dikembangkan diharapkan dapat mencegah kegagalan Terapi Antiretroviral di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati.
Pemberdayaan Komunitas Pemulung Melalui Pengembangan Usaha Pertanian Hidroponik Wilayah Sempit Perkotaan Swara Hijau Farm Puspitasari Nurul D Prayoga; Mari Esterilita; Adnan Kasofi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Swara Hijau Farm berdiri di kawasan domisili 156 KK komunitas pemulung Kelurahan Klender. Permasalahan bidang produksi adalah belum tersanggupinya permintaan perorangan maupun retail dikarenakan minimnya jumlah produk yang dihasilkan. Permasalahan bidang manajemen usaha, yaitu masih terbatasnya dalam pengelola, sehingga perlunya menambah sumber daya manusia yang dididik dan dilatih secara kompeten tidak hanya produksi namun juga dalam bidang manajerial seperti bendahara, sekretaris, dan pemasaran. Permasalahan bidang pemasaran yakni dimilikinya berbagai media sosial dan market place, namun pengoperasian belum digunakan dikarenakan produk yang dihasilkan belum memenuhi target penjualan. Masa new normal covid-19, komunitas pemulung terdampak biopsikososial ekonomi dimana dituntut beradaptasi dengan keadaan yang terbatas. Diperlukannya akses sumber kepada dalam memulihkan keberfungisian sosialnya dengan pelibatan usaha skema bagi hasil. Tujuan pengembangan usaha, memiliki fokus kedepan jumlah produk yang dihasilkan berkembang dari skala rumah tangga menjadi skala industri yang siap bersaing dengan kualitas unggulan produk hidroponik lainnya. Pelaksanaan kegiatan mengusung fokus skema pemberdayaan dalam pengelolaan usaha sebagai peningkatan alternative income. Metode penanganan permasalahan menggunakan metode Social Work Intervention With Organization And Community. Metode ini mengedepankan upaya perubahan dengan melibatkan seluruh unsur dalam merumuskan permasalahan, pembuatan rencana kerja terstruktur, pelaksanaan kegiatan, dan monitoring evaluasi partisipatif. Hasil akhir, Swara Hijau Farm mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Kondisi akhir saat terminasi adalah peningkatan jumlah produk dengan bertambahnya green house baru, kemampuan manajerial usaha pengurus mengalami peningkatan dari segi (1)pengetahuan dan keterampilan manajemenu saha (2)identifikasi dan asesmen (3)perencanaan kerja (4)perluasan jejaring kerja (5)pencatatan dan pelaporan (5)penggalangan dana serta dilibatkannya komunitas pemulung sekitar sebagai pekerja dalam usaha.
Perancangan Aplikasi GO ZERO Berbasis Smartphone (Prototip) Untuk Mencegah Kegagalan Terapi Antiretroviral Mari Esterilita; Royani Chairiyah; Adnan Kasofi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang muncul di lapangan yakni masih rendahnya kepatuhan ODHA dalam minum obat ARV yakni hanya 50% dari 324 orang yang patuh dalam minum obat ARV di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati. Melihat permasalahan dan factor penghambat di lapangan maka diperlukan sebuah model pengembangan dalam meningkatkan kepatuhan ODHA dalam minum ARV demi mencegah kegagalan terapi antiretroviral. Model yang akan dikembangkan oleh tim pengusul adalah melalui perancangan aplikasi berbasis Smarthphone Bernama GO ZERO. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melalui asesmen masalah, analisis data, pembuatan rancangan aplikasi, uji coba rancangan aplikasi, penggunaan rancangan aplikasi dan evaluasi. Hasil dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah tercapainya kepatuhan ODHA menjadi 70 % bahkan lebih dan peningkatan pelayanan Puskesmas. Selain itu rancangan aplikasi dapat meningkatkandukungan social bagi ODHA yang dapat meningkatkan kepatuhan ODHA dalam minum ARV . Berdasarkan hal tersebut rancangan aplikasi yang dikembangkan diharapkan dapat mencegah kegagalan Terapi Antiretroviral di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati.
Pemberdayaan Komunitas Pemulung Melalui Pengembangan Usaha Pertanian Hidroponik Wilayah Sempit Perkotaan Swara Hijau Farm Puspitasari Nurul D Prayoga; Mari Esterilita; Adnan Kasofi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Swara Hijau Farm berdiri di kawasan domisili 156 KK komunitas pemulung Kelurahan Klender. Permasalahan bidang produksi adalah belum tersanggupinya permintaan perorangan maupun retail dikarenakan minimnya jumlah produk yang dihasilkan. Permasalahan bidang manajemen usaha, yaitu masih terbatasnya dalam pengelola, sehingga perlunya menambah sumber daya manusia yang dididik dan dilatih secara kompeten tidak hanya produksi namun juga dalam bidang manajerial seperti bendahara, sekretaris, dan pemasaran. Permasalahan bidang pemasaran yakni dimilikinya berbagai media sosial dan market place, namun pengoperasian belum digunakan dikarenakan produk yang dihasilkan belum memenuhi target penjualan. Masa new normal covid-19, komunitas pemulung terdampak biopsikososial ekonomi dimana dituntut beradaptasi dengan keadaan yang terbatas. Diperlukannya akses sumber kepada dalam memulihkan keberfungisian sosialnya dengan pelibatan usaha skema bagi hasil. Tujuan pengembangan usaha, memiliki fokus kedepan jumlah produk yang dihasilkan berkembang dari skala rumah tangga menjadi skala industri yang siap bersaing dengan kualitas unggulan produk hidroponik lainnya. Pelaksanaan kegiatan mengusung fokus skema pemberdayaan dalam pengelolaan usaha sebagai peningkatan alternative income. Metode penanganan permasalahan menggunakan metode Social Work Intervention With Organization And Community. Metode ini mengedepankan upaya perubahan dengan melibatkan seluruh unsur dalam merumuskan permasalahan, pembuatan rencana kerja terstruktur, pelaksanaan kegiatan, dan monitoring evaluasi partisipatif. Hasil akhir, Swara Hijau Farm mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Kondisi akhir saat terminasi adalah peningkatan jumlah produk dengan bertambahnya green house baru, kemampuan manajerial usaha pengurus mengalami peningkatan dari segi (1)pengetahuan dan keterampilan manajemenu saha (2)identifikasi dan asesmen (3)perencanaan kerja (4)perluasan jejaring kerja (5)pencatatan dan pelaporan (5)penggalangan dana serta dilibatkannya komunitas pemulung sekitar sebagai pekerja dalam usaha.
Pelatihan Pembuatan Ecobrick Sebagai Solusi Cerdas dan Kreatif dalam Mengurangi Sampah Non Organik di MTS Al Barokah Desa Cijagang Faranisa Salsabilah; Nathania As-Zhara Puspita Putri; Nihlatin Nufus Sutisna; Mari Esterilita
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 5 No 2 (2024)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v5i2.1532

Abstract

Permasalahan sampah yang kita alami saat ini semakin parah. Kota Cianjur merupakan salah satu tekena dampak peningkatan jumlah sampah hingga 210 ton per hari. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyatakan bahwa mayoritas sampah yang dihasilkan di Kota Cianjur merupakan sampah plastik. Sampah plastik akan membahayakan ekosistem karena terurai secara perlahan dan dapat mengakibatkan banjir jika dibuang secara tidak benar. Salah satu metode pengelolaan sampah plastik terbaik yaitu ecobrick. Kami tim PPK Ormawa HMPKS mendapatkan hasil observasi bahwa, siswa/i Mts Al-Barokah desa Cijagang terlihat masih kurang dalam kesadaran serta perduli terhadap penanganan sampah plastik. Jadi, untuk menanggulangi permasalahan sampah plastic tersebut dibuat taman ecobrick di salah satu sekolah percontohan di MTs Al-Barokah. Dengan membuat besi bertuliskan MTs Al-Barokah kemudian di isi dengan botol ecobrick yang sudah dibuat di pelatihan sebelumnya. Dengan harapan, kegiatan ini agar dapat membuat generasi penerus bangsa dapat melanjutkan hal baik dan menjadi solusi alternatif dalam menanggulangi sampah plastic
Kombinasi Terapi Seni dan Relaksasi dalam Mengurangi Tingkat Stress pada Lanjut Usia Mari Esterilita; Nur’Aini; Uut Hanafi Rochman
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 4 No 2: Agustus (2024)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v4i2.530

Abstract

Berdasarkan data yang dihimpun Badan Pusat Statistik prevalensi kejadian stres di Indonesia mencapai 8,34% (BPS,2012).lansia merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap gangguan stress karena dampak penurunan kemampuan dalam mempertahankan hidup, menyesuaikan diri dengan lingkungannya, fungsi badan, dan kejiwaan secara alami (stress sebagai akibat) (Hidaayah, 2015). Tujuan penelitian ini adalah menilai dampak penerapan kombinasi terapi seni dan relaksasi dalam mengurangi tingkat stress pada lanjut usia . Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre-eksperimental design with one group pre-test post-test. Penelitian ini dilakukan di Kanopi Nursing Home dengan sampel dalam penelitian ini sebanyak 12 responden yang diperoleh dengan cara non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Uji yang digunakan yaitu uji wilcoxon. Tingkat stres responden diukur dengan kuesioner DASS 42 dengan 14 pertanyaan terkait stress. Hasil penelitian didapatkan p value adalah 0,019 (α < 0,05) artinya terdapat pengaruh yang signifikan kombinasi terapi seni dan relaksasi terhadap penurunan Tingkat stress pada lanjut usia. Implikasi penelitian adalah bahwa kombinasi terapi seni dan relaksasi dapat menurunkan tingkat stress pada lanjut usia. Rekomendasi penelitian ini adalah kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin untuk mengurangi Tingkat stress pada lanjut usia.. Kata kunci: Kombinasi; Terapi Seni; Terapi Relaksasi; Tingkat Stress; lanjut usia
DISKRIMINASI RASISME WARGA PAPUA DALAM SUDUT PANDANGAN HAM Ancelina M Nawipa; Mari Esterilita; Hastin Trustisari
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 7 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji fenomena rasisme yang dialami oleh warga Papua di Indonesia dari sudut pandang Hak Asasi Manusia (HAM). Diskriminasi rasial terhadap warga Papua merupakan masalah yang kompleks dan melibatkan berbagai aspek sosial, politik, dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk rasisme yang terjadi, menguraikan faktor-faktor penyebab, dan mengevaluasi efektivitas kebijakan yang telah diterapkan untuk mengatasi masalah ini. Melalui pendekatan kualitatif,  aktivis HAM, dan pakar di bidang ini. serta analisis dokumen dari laporan-laporan resmi dan literatur akademik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warga Papua menghadapi berbagai bentuk diskriminasi,  kekerasan fisik, ketidakadilan dalam layanan publik, dan pengucilan sosial. Penelitian ini juga menemukan bahwa meskipun ada beberapa kebijakan yang dirancang untuk melindungi hak-hak warga Papua, implementasinya seringkali tidak efektif dan tidak konsisten. Berdasarkan temuan ini, penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memperkuat kebijakan anti-diskriminasi, meningkatkan pendidikan tentang HAM, dan memperbaiki sistem peradilan untuk memastikan perlindungan yang lebih baik bagi warga Papua. Upaya kolaboratif antara pemerintah, masyarakat sipil, dan komunitas internasional juga diperlukan untuk mengatasi masalah ini secara menyeluruh. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih mendalam tentang rasisme terhadap warga Papua dan menekankan pentingnya tindakan nyata untuk menghormati, melindungi, dan memenuhi hak asasi manusia bagi semua warga negara Indonesia.
ANALISIS SISTEM KEBIJAKAN PENDIDIKAN ANAK JALANAN DI BEBERAPA WILAYAH DAERAH DI INDONESIA: KAJIAN LITERATUR Eka Yulia Solekhah; Mari Esterilita; Hastin Trustisari
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 7 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak jalanan merupakan mereka yang waktunya dihabiskan sebagian besar di jalanan, mencari nafkah atau berkeliaran. Pemerintah telah membuat kebijakan untuk membantu anak jalanan, seperti pelatihan, tempat tinggal, dan reintegrasi sosial, meski implementasinya perlu ditingkatkan. Penelitian dilakukan untuk menganalisis sistem kebijakan pendidikan bagi anak jalanan dibeberapa wilayah Indonesia. Metode pengkajian menggunakan metode naratif dari beberapa literatur riview, dengan mencari referensi dari berbagai sumber secara online ditemukan 10 artikel melalui google scholar tentang kebijakan pendidikan anak jalanan.  Hasil kajian dari berbagai studi menunjukkan bahwa sistem pendidikan memiliki berbagai kendala yang dihadapi dalam upaya pembaruan kurikulum secara nasional. Keadaan ini membutuhkan adanya tinjauan evaluasi yang harus diperhatikan, seperti faktor politik, ekonomi, sosial, dan budaya di Indonesia. Beberapa kebijakan yang telah diterapkan, seperti kebijakan pendidikan layanan khusus untuk mengentaskan anak dari jalanan melalui pendidikan informal dan nonformal, serta program pembinaan Dinas Sosial, ternyata tidak lagi relevan dengan realitas kehidupan di beberapa daerah. Studi lain menunjukkan bahwa anak-anak jalanan di suatu wilayah daerah, umumnya berasal dari luar daerah dan memiliki keragaman latar belakang, baik dari segi ekonomi maupun keluarga. Terkait dengan kebijakan pemerintah daerah, dapat dikatakan bahwa tidak ada kebijakan yang secara khusus mengarah pada pemenuhan hak pendidikan anak jalanan. Berdasarkan beberapa kajian, diperlukan reformulasi kebijakan pendidikan anak jalanan yang komprehensif, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan memperhatikan kebutuhan dasar anak-anak jalanan, seperti pendidikan, jaminan sosial, dan layanan kesehatan. Selain itu, dibutuhkan koordinasi yang baik antar instansi terkait untuk mengimplementasikan kebijakan tersebut secara efektif.
KESETARAAN GENDER DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL: ANALISIS LITERATUR REVIEW Dhepita Septiyani; Mari Esterilita; Hastin Trustisari
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 7 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Isu kesetaraan gender telah menjadi perhatian global dalam upaya mencapai pembangunan yang adil dan berkelanjutan, termasuk dalam bidang pendidikan. Penelitian ini menganalisis implementasi kebijakan kesetaraan gender di bidang pendidikan di Indonesia. Meskipun pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan terkait, namun berbagai studi menunjukkan masih adanya kesenjangan gender di lingkungan pendidikan. Metode yang digunakan adalah studi literatur, dengan menelaah hasil penelitian di google scholar. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa salah satu isu utama adalah rendahnya akses dan partisipasi perempuan dalam pendidikan, terutama di jenjang pendidikan tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi antara lain budaya dan norma sosial yang menempatkan perempuan pada peran domestik serta terbatasnya dukungan orang tua. Implementasi kebijakan membutuhkan komitmen kuat dari pemangku kepentingan serta sinergi kebijakan, program, dan partisipasi masyarakat untuk mewujudkan kesetaraan gender yang sesungguhnya dalam sistem pendidikan nasional.