Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Rasio konversi pakan benih ikan kerapu cantang (Epinephelus fuscoguttatus x Epinephelus lanceolatus) dengan pemberian dosis recombinant growth hormone (rGH) yang berbeda Ahmad Hendriansyah; Wiwin Kusuma Atmaja Putra; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 2 No. 2 (2018): Intek Akualultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.514 KB) | DOI: 10.31629/intek.v2i2.525

Abstract

penelitian ini menggunakan hormon rekombinan pertumbuhan (rGH) dengan dosis yang berbedapada pakan. tujuan penelitian iniadalah mengetahui dosis rGH yang terbaik untuk menurunkan rasio konversi pakan (fcr) benih ikan kerapu cantang. metode penelitianyang digunakanadalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan K tanpa rGH; A pemberian RGH 5 mg/kg pakan; B 6 pemberia rGH mg/kg pakan; dan C pemberian rGH 7 mg/kg pakan dengan tiga ulangan. hasil enelitian terbaik adalah perlakuan B dengan nilai parameter penelitian sebagai berikt : bobot mutlak 31,56±4,28 g, dan rasio konversi pakan 1,27±0,16.
Tepung Ikan Uji Potensi Limbah Ikan dari Pasar Tradisional di Kota Tanjungpinang sebagai Bahan Baku Alternatif Pembuatan Pakan untuk Budidaya Ikan Laut: Tepung Ikan Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 3 No. 1 (2019): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.24 KB) | DOI: 10.31629/intek.v3i1.841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memunculkan bahan baku alternatif lokal untuk mengurangi penggunaan tepung ikan impor dalam formulasi pembuatan pakan untuk budidaya ikan. Uji potensi limbah ikan (kepala dan tulang) tamban atau yang dikenal dengan nama lemuru (Sardinella lemuru) dilakukan melalui uji proksimat kandungan nutrisinya meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein, lemak, serat kasar, dan karbohidrat. Analisis proksimat untuk kadar air dengan pemanasan dalam oven bersuhu 105-110 oC, kadar abu dengan pemanasan dalam tanur bersuhu 600 oC, protein dilakukan dengan metode Kjeldahl, lemak dilakukan dengan metode Soxhlet, serat kasar menggunakan metode pelarutan sampel dengan asam dan basa kuat serta pemanasan. Hasil penelitian menunjukkan limbah kepala dan tulang ikan tamban menghasilkan tepung ikan dengan kadar protein 40.68±0.42%.
Tingkat Kelangsungan Hidup Ikan Bawal Bintang (Trachinotus blochii) dengan Penambahan Tepung Sargassum sp. yang Berbeda pada Pakan Putri Sartika Gurning; Wiwin Kusuma Atmaja Putra; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 3 No. 1 (2019): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.382 KB) | DOI: 10.31629/intek.v3i1.983

Abstract

Penelitian ini menggunakan cara repeleting pakan buatan dengan konsentrasiTepung sargassum sp. yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh (Sargassum sp.) dan konsentrasi Sargassum sp. yang terbaik terhadaptingkat kelangsungan hidup ikan bawal bintang. Penelitian ini dilakukan padabulan Juni – Juli 2018 selama 30 hari di Balai Perikanan Budidaya Laut Batam,pulau setokok, Kota Batam, Kepulauan Riau. Metode yang digunakan adalaheksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3ulangan. Menggunakan analisis data dengan manual menunjukkan bahwaSargassum sp. tidak berpengaruh nyata terhadap tingkat kelangsungan hidup ikanbawal bintang dengan perlakuan terbaik adalah C ( 40 g/kg), dimana,pertumbuhan bobot mutlak 8,75±2,61 g, tingkat kelangsungan hidup 93,33 ± 0,00%.
Identifikasi Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit pada Ikan Bawal Bintang (Trachinotus blochii) di Lokasi Budidaya Kota Tanjungpinang Azuar Azuar; Tengku Said Raza'i; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 3 No. 1 (2019): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.809 KB) | DOI: 10.31629/intek.v3i1.1003

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis ektoparasit yang terdapat pada ikan bawal bintang (Trachinotus blochii) di lokasi perairan budidaya Kota Tanjungpinang serta menghitung jumlah persentase prevalensi dan intensitasnya. Penelitian ini menggunakan metode survei secara langsung dilapangan dengan pengambilan sampel terdiri dari tiga lokasi budidaya keramba jaring apung yaitu daerah Madong, Dompak, dan Kampung Kolam. Pengamatan ektoparasit dilakukan di Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Tanjungpinang. Hasil pengamatan menunjukkan terdapat tiga genus yang dominan muncul yaitu parasit Benedenia, Cirolana, dan Zeylanicobdella arugamensis. Invasi ektoparasit terbesar adalah Zeylanicobdella arugamensis dengan prevalensinya yang tergolong umum kemunculannya dengan angka persentase kemunculan sebesar 30% dan intensitas sebesar 5,67 dengan kategori sedang.
Peningkatan Kualitas Nutrien Pakan Berprotein Rendah Dengan Penambahan Tepung Ikan Lokal Terhadap Pertumbuhan Ikan Kerapu Cantang (Epinephelus fuscoguttatus >< Epinephelus lanceolatus) Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 1 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (26.906 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i1.1769

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pakan buatan berprotein rendah yang sudah komersil dan murah untuk di-repelleting dengan penambahan tepung ikan tamban/lemuru sehingga nutriennya menjadi lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan nutrisi ikan kerapu cantang. Pada penelitian ini dilakukan substitusi dengan menambahkan tepung ikan tamban/lemuru sebanyak 10%, 20%, dan 30% per kg pakan berprotein rendah untuk di-repelleting. Pakan hasil repelleting tersebut diujikan pada kerapu cantang ukuran 8±0.5 cm yang dipeliharan pada bubu plastik modifikasi berdiameter 60 cm. Pengaruh pakan terhadap pertumbuhan ikan diukur melalui parameter laju pertumbuhan harian, rasio konversi pakan dan tingkat kelangsungan hidup. Pakan repelleting yang memberikan pertumbuhan terbaik akan diuji proksimat dan hasilnya dapat digunakan pada kemasan produk pakan repelleting. Hasil penelitian menunjukkan pakan dengan subtitusi tepung tulang ikan sebanyak 30% memberikan pertumbuhan yang terbaik pada ikan kerapu cantang.
Tingkat Kematangan Gonad Kepiting Bakau (Scylla serrata) yang Diinduksi Hormon Oodev (Oocyte Development) Syarifah Fitriana; Wiwin Kusuma Atmaja Putra; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 1 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.527 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i1.2021

Abstract

Kepiting bakau (S. serrata) merupakan jenis kepiting yang paling popular sebagai bahan makanan dan mempunyai harga jual yang cukup mahal. Penelitian ini berjudul Tingkat Kematangan Gonad Kepiting Bakau (S. serrata) yang di Induksi Hormon Oodev (Oocyte Development). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kematangan gonad kepiting bakau (S. serrata) dan dosis terbaik untuk meransang kematangan gonad dengan di induksi hormon Oodev. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2019 selama 30 hari di Desa Tanjung Lanjut. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan, perlakuan K (Tanpa hormon), perlakuan A (0.5ml/kg bobot tubuh), perlakuan B (1ml/kg bobot tubuh) dan perlakuan C (1.5ml/kg bobot tubuh). Hasil penelitian menunjukkan hormon dengan dosis terbaik yaitu pada perlakuan B (1ml/kg bobot tubuh) dapat meningkatkan kematangan gonad mencapai TKG IV dengan nilai persentase kematangan gonad sebesar 100%, nilai Gonadosomatik indeks sebesar 6.27%, nilai Hepatosomatik indeks sebesar 0.27%, nilai diameter telur sebesar 0.215mm, nilai parameter pertumbuhan bobot mutlak yang terbaik terdapat pada perlakuan C sebesar 6.50g.
Pengaruh Pemberian Tepung Ikan Lemuru (Sardinella longiceps) Terhadap Pertumbuhan Ikan Kerapu Cantang (Epinephelus fuscoguttatus >< Epinephelus lanceolatus) Tri Hardiyanti; Tri Yulianto; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 1 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.994 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i1.2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis tepung ikan terbaik dan pertumbuhan ikan yang terbaik menggunakan tepung ikan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2019 selama 29 hari di Desa Tanjunglanjut. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan dosis tepung ikan terbaik sebesar pada perlakuan D. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan bobot mutlak ikan yang terbaik pada perlakuan D sebesar 16,01±0,54, pertumbuhan panjang mutlak sebesar 2,83±0,20cm, kelangsungan hidup sebesar 100%, tingkat konversi pakan sebesar 1,43±0,03, dan efisiensi pakan sebesar 69,83±1,25%.
Pengaruh Penambahan Ragi (Saccharomyces cerevisiae) pada Pakan terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Bawal Bintang (Trachinotus Blochii) Imay Jullianty; Tri Yulianto; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 1 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.814 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i1.2023

Abstract

Ikan Bawal bintang merupakan komoditas ikan air laut yang telah berhasil dikembangkan di Indonesia salah satunya di Balai Perikanan Budidaya Laut Batam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan dosis ragi terhadap pertumbuhan benih ikan Bawal bintang (Trachinotus blochii). Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juni 2019 di Laboratorium Basah Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Penelitian ini dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan, perlakuan A atau kontrol tanpa penambahan ragi, perlakuan B (penambahan ragi 5gr/kg pakan), perlakuan C (penambahan ragi 10gr/kg pakan), dan perlakuan D (penambahan ragi 15gr/kg pakan). Data dianalisis secara Anova One-Way dan apabila hasil dari uji Anova One-Way menunjukan pengaruh yang signifikan (P>0,01) maka akan dilanjutkan dengan uji Duncan, hasil penelitian akan ditampilkan dalam bentuk grafik, tabel, dan dokumentasi. Parameter penelitian meliputi pertumbuhan bobot mutlak, pertumbuhan panjang mutlak, pertumbuhan harian dan kualitas air. Hasil terbaik pada penelitian ini terdapat pada perlakuan C dengan penambahan ragi 10gr/kg pakan. Pada parameter pertumbuhan bobot mutlak sebesar 0,70±0,09b, pertumbuhan panjang mutlak 0,735±0,02c, tingkat konversi pakan 4,62±0,56c, efeseiensi pemanfaatan pakan 21,83±2,59b dan tingkat kelangsungan hidup 96,30±6,41. Hasil ini menunjukan bahwa penambahan ragi kedalam pakan mampu mempercepat pertumbuhan benih ikan bawal bintang (Trachinotus blochii).
PENGARUH PENAMBAHAN PROBIOTIK KOMERSIL PADA PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcalifer) Sutawi Gusnadi; Tri Yulianto; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 1 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.073 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i1.2025

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis terbaik probiotik EM4 dan pengaruh penambahan probiotik EM4 pada pakan untuk pertumbuhan benih ikan kakap putih. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2019 di kantor pengawasan Sumber Daya Kelautan Perikanan Dompak Kepulauan Riau. Metode yang digunakan ialah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan P0= Tanpa probiotik P1= Penambahan probiotik EM4 3 ml/kg P2= Penambahan probiotik EM4 6 ml/kg P3= Penambahan probiotik EM4 9 ml/kg. Menggunakan analisis data dengan One-Way ANOVA menunjukkan bahwa penambahan probiotik pada pakan memberikan hasil terbaik pada perlakuan C yaitu penambahan probiotik dengan dosis 9 ml/kg, dimana pertumbuhan bobot harian (0,45±0,03 g), pertumbuhan panjang harian (0,06±0.00 cm), pertumbuhan bobot mutlak (20,27±1,54 g), pertumbuhan panjang mutlak (2,91±0,30 cm), efesiensi pakan (39,24±4,79 %), rasio konversi pakan (2,78±0,38 %) dan kelangsungan hidup (100,00,±0,00 %) lebih baik dibandingkan dengan perlakuan lainnya.
Pengaruh Dosis recombinant Growth Hormone (rGH) yang Berbeda ke Pakan Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Kakap Putih (Lates calcarifer) Alwin Johan; Wiwin Kusuma Atmaja Putra; Shavika Miranti
Intek Akuakultur Vol. 4 No. 2 (2020): Intek Akuakultur
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.104 KB) | DOI: 10.31629/intek.v4i2.2026

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rGH dan dosis rGH yang terbaik terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan Kakap Putih. Penelitian ini dilakukan pada bulan September sampai November 2019 selama 43 hari yang bertempat di Dinas pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kabupaten Bintan Kepulauan Riau. Metode yang digunakan ialah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Menggunakan analisis data dengan One-Way ANOVA menunjukkan bahwa hormon rGH memberi pengaruhnya terhadap benih ikan Kakap Putih dimana perlakuan terbaik adalah perlakuan C dengan dosis 10 mg/kg pakan dengan nilai pertumbuhan bobot mutlak 27,74 g, laju pertumbuhan bobot harian 0,55 g, pertumbuhan panjang mutlak 2,47 cm, laju pertumbuhan panjang harian 0,05 cm , Kelangsungan Hidup 95,55 %, FCR 3,64, dan efisiensi pakan 31,40% %.