Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Joyfull learning: Pelatihan Guru Pelajaran Sosiologi di Kota Prabumulih dan Lahat Ridhah Taqwa; Mulyanto Mulyanto; Didi Tahyudin; Dyah Hapsari; Lamtarida Deasy L. Toruan; Muslim Muslim; Melinda Melinda; Adetia Wulindari; Ariyanti A. Pratiwi
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 6 NOMOR 2 SEPTEMBER 2022 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.605 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v6i2.7759

Abstract

Pelajaran sosiologi dinilai monoton dan membosankan siswa, karena materinya terlalu teoritis, dan banyak guru sosiologi tidak berlatar belakang sarjana sosiologi. Karena itu diperlukan model pembelajaran yang menyenangkan, praktis, tidak monoton dan menarik minat siswa terhadap mata pelajaran sosiologi. Tujuan pelatihan adalah mengubah paradigma pembelajaran yang bersifat konvesional  menjadi kreatif dan menyenangkan, mempraktikkan dan menerapkan  metode “Joyfull learning” sebagai strategi pembelajaran Sosiologi dalam memahami fenomena sosial, dan menggunakan metode pembelajaran yang menyenangkan sehingga pelajaran sosiologi menarik peserta didik. Metode penyampaian materi kepada peserta training, selain metode ceramah dan diskusi, sekaligus studi kasus, juga dengan role playing. Model pembelaharan yang disebut Joyfull learning ini telah dipraktikkan di 2 sekolah (SMA) di Kota Prabumulih dan Lahat yang diikuti  guru-guru, baik yang berlatar pendidikan sosiologi atau sosiologi murni, maupun bidang guru berlatar bidang ilmu sosial lainnya. Materi training dan praktik yang disampaikan kepada guru Sosiologi, yaitu : (1) teka teki Silang); (2) tebak kata; (3) tebak tokoh sosiologi; Hasilnya setelah ditraining guru sosiologi lebih kreatif mengemas materi pembelajaran, sehingga lebih menyenangkan dan menarik bagi peserta didik. Pelajaran sosiologi pun lebih mudah diaplikasikan di kelas.
Telaah Nilai Kebhinnekatunggalikaan dan Nilai-Nilai Pancasila untuk Membangun Pendidikan Karakter pada Pembelajaran Biologi Dhea Eprillia Anzelina; Rahmi Susanti; Melinda Melinda
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 2 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i2.4813

Abstract

Sebagai bangsa yang plural baik dari aspek budaya, etnis, agama, kepercayaan, dan lain sebagainya, keragaman Indonesia tersebut disatukan dalam bingkai yang disebut Bhinneka Tunggal Ika dengan falsafahnya, yaitu Pancasila. Sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila diambil berdasarkan identitas atau karakteristik manusia Indonesia. Dalam kesehariannya, manusia Indonesia sangat lekat dengan budaya seperti gotong royong, toleransi, dan budaya luhur lainnya yang sesuai nilai Pancasila. Di tengah arus budaya global, penting untuk menjaga budaya luhur bangsa agar terus dihayati sebagai jati diri manusia Indonesia dalam suatu bangsa. Tujuan dari penelitian ini adalah menelaah nilai kebhinnekatunggalikaan dan nilai-nilai Pancasila untuk membangun pendidikan karakter pada pembelajaran biologi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian ini diperoleh menggunakan metode observasi dan studi pustaka. Sekolah yang menjadi objek penelitian ini yaitu SMA Negeri 1 Palembang. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa implementasi penghayatan Kebhinnekatunggalikaan dan nilai-nilai Pancasila telah muncul dalam bentuk karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila pada pembelajaran biologi. Penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi cerminan sebuah jati diri yang masih dilestarikan. Berdasarkan temuan dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa di lingkungan sekolah Kota Palembang masih ditemui adanya implementasi upaya menumbuhkan nilai-nilai yang menjadi dasar pembentukan karakter.