This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ngejha
Iftakhul Kalimatul Jannah
Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SISTEM KOMPENSASI DALAM MENJAMIN KESEJAHTERAAN GURU HONORER SALAH SATU SEKOLAH DASAR NEGERI DI MOJOKERTO Dwi Yani; Iftakhul Kalimatul Jannah; Maisyaroh Maisyaroh
Jurnal Ngejha Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Ngejha
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAI Al-Khiarat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (746.608 KB) | DOI: 10.32806/ngejha.v2i1.199

Abstract

Guru honorer dalam melakukan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pendidik dan pengajar berhak mendapatkan penghasilan di atas dari standar kebutuhan hidup minimal dan jaminan kesejahteraan sosial. Jaminan kesejahteraan guru honorer dapat dilakukan dengan memberikan penghargaan atas jasa yang telah dilakukan dalam bentuk sistem kompensasi yang layak. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi sistem kompensasi seperti gaji, tunjangan, dan reward atau penghargaan dalam menjamin kesejahteraan guru honor pada salah satu Sekolah Dasar Negeri Mojokerto. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat analisis deskriptif dengan jenis studi kasus. Informan ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling dan informan dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru Honorer, dan Bendahara Gaji. Pengumpulan data menggunakan tiga metode yaitu, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan mengikuti model analisis interaktif. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi metode dan sumber data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem kompensasi yang diberikan kepada guru honorer belum menjamin kesejahteraan guru honorer, karena sistem kompensasi yang diberikan hanya berupa kompensasi finansial dan insentif, serta tidak terdapat satu pun kompensasi dalam bentuk tunjangan atau jaminan. Kompensasi yang diterima guru honorer secara keseluruhan juga masih di bawah dari standar kebutuhan hidup minimum yang ditetapkan di daerah sekolah tersebut