Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Desain Dan Implementasi Aplikasi Sms(short Message Service) Pada Android Menggunakan Algoritma Aes Ari Dwi Ananto; Rumani M; Budhi Irawan
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak SMS(Short Message Service) adalah sebuah layanan yang di sediakan oleh operator untuk mengirimkan ataupun menerima sebuah pesan. SMS merupakan sebuah layanan yang praktis dan termasuk murah. Namun Jika pesan yang kita kirimkan merupakan pesan yang tidak boleh di lihat oleh orang lain maka akan timbul permasalahan keamanan data. Oleh karena itu di butuhkan kemanan pesan pada smartphone dengan menggunakan algoritma kriptografi maka pesan dapat di enkripsi dan di dekripsi dengan baik. Metode nya menggunakan android dalam pemrograman tersebut akan di gunakan algoritma AES. Avalanche effect merupakan salah satu karakteristik yang menentukan baik atau tidak nya sebuah algoritma kriptografi dengan perubahan yang kecil pada plainteks akan menyebabkan perubahan yang signifikan terhadap chippertext yang di hasilkan. Nilai avalanche effect di katakan baik jika perubahan bit yang dihasilkan berkisar antara 45-60%. Hasil pengujian menunujukan bahwa nilai avalanche effect dari algoritma AES berkisar antara 45- 60%. Dengan nilai tersebut akan membuat perbedaan yang cukup sulit untuk kriptanalis melakukan serangan. Kata kunci: sms, android, enkripsi, dekripsi, AES
Perancangan Dan Analisis Aplikasi Programmer Marketplace Berbasis Web Untuk Penjualan Kode Dan Konten Pendukung Software Fauzie Muhammad Hamdani; Rumani M; Asep Mulyana
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Para programmer software pada saat ini pada prakteknya tidak selalu membuat software -nya murni dari awal. Untuk membuat software dengan cepat dibutuhkan bagian-bagian kode yang mengambil dari programmer lain di Internet. Tidak sedikit para programmer yang mempublikasikan bagian-bagian kecil kodenya secara gratis. Namun, tentunya tidak sedikit pula yang ingin mengambil keuntungan dari kode- kodenya dengan mengkomersialkannya di internet. Konten-konten yang dibutuhkan programmer umumnya seperti icon set, sprites, gambar dummy, dan gambar template. Permasalahan yang dihadapi adalah konten-konten tersebut biasanya dipublikasikan secara gratis atau dijual lewat situs pribadi masing masing programmer, sehingga akan sangat kesulitan untuk mencari di mesin pencarian untuk hasil pencarian yang relevan, bervariasi, dan terdapat pembandingnya. Untuk mengatasi masalah tersebut pada penelitian ini, dibuatlah sebuah aplikasi programmer marketplace yang mewadahi para programmer dan pembuat konten pendukung software untuk mempublikasikan kode dan konten yang ingin dijual. Fitur-fitur yang ditawarkan adalah pengkategorian kode dan konten, pencarian kode dan konten, penyediaan kode dan konten, dan profil user. Dengan dibuatnya aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan para programmer dan pembuat konten pendukung software dalam mempublikasikan produk mereka secara cepat dan tepat serta memudahkan pencarian bagi yang membutuhkan kode dan konten pendukung software tersebut. Hasil akhir dari aplikasi ini, dari penilaian tampilan, fitur, dan hasil akhir responden, mendapat nilai cukup dengan skala 3,3229 dari 5. Sehingga aplikasi web ini layak untuk dipublikasikan. Kata kunci: Marketplace, Programmer, Aplikasi Web
Analisis Efek Penggunaan Kontroler Ryu Dan Pox Pada Performansi Jaringan Sdn Romi Afan; Agus Virgono; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Perkembangan jaringan komputer terus meningkat untuk memenuhi kebutuhan dan menciptakan jaringan yang handal. Software Defined Network (SDN) merupakan salah satunya. SDN merupakan pemisahan sistem pengontrol arus data dari perangkat kerasnya. Konsep tersebut memberikan fleksibilitas pada jaringan sehingga dapat mengolah jaringan menggunakan kontroler tanpa harus menyentuh perangkat keras. Pada SDN kendali jaringan di pusatkan dalam control plane yang dapat secara pintar mengatur jaringan berdasarkan kondisi keseluruhan jaringan. Untuk melakukan itu SDN menggunakan interface yang disebut kontroler. Kontroler ini umumnya menggunakan kontroler OpenFlow (NOX, POX, Beacon, Floodlight, MuL, Maestro, Ryu). Dalam kontroler OpenFlow sendiri memiliki basis Bahasa pemograman yang berbeda seperti python dan java. Masing-masing kontroler memiliki kelebihan, kekurangan dan penggunaan yang berbeda. Pada penelitian ini membandingkan nilai QoS (Quality of Service) jaringan yang dibangun menggunakan kontroler Ryu dan POX. Kedua kontroler ini diuji pada topologi full-mesh yang jumlah switch 6, 8 dan 10 dan masing-masing switch mempunyai 2 host yang terhubung. Nilai QoS yang didapat untuk kedua kontroler masih didalam standar ITU-T G.1010 1010 yaitu delay kecil dari 15 s untuk data, kecil dari 150 ms untuk VoIP dan kecil dari 10 s untuk video. Kata kunci: Software Defined Network, Openflow, Mininet, Ryu, POX Abstract The development of computer networks continues to increase to meet the needs and create a reliable network. Software Defined Network (SDN) is one of them. SDN is the separation of data flow controller system from hardware. The concept provides flexibility on the network so that it can process the network using a controller without having to touch the hardware. In the SDN network control is centered in a control plane that can intelligently manage the network based on the overall condition of the network. To do that the SDN uses an interface called a controller. These controllers generally use OpenFlow controllers (NOX, POX, Beacon, Floodlight, MuL, Maestro, Ryu). In OpenFlow controllers themselves have different programming Language bases like python and java. Each controller has advantages, disadvantages and different uses. In this study comparing network QoS values built using Ryu and POX controllers. Both of these controllers are tested in full-mesh topologies with the number of switches 6, 8 and 10 and each switch has 2 connected hosts. The QoS value obtained for both controllers is still in the ITU-T G.1010 standard 1010, delay less than 15 s in data, less than 150 ms in VoIP and less than 10 s in video. Keywords: Software-Defined Network, Controller, Performance, Ryu, POX
Perancangan Aplikasi Smartphone Android Sebagai Pengendali Jarak Jauh Pada Sistem “smart Baby Monitoring” Usamah Ash-shidiq; Rumani M; Randy Erfa Saputra
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Zaman sekarang ini kehidupan manusia semakin meningkat tingkat kesibukannya. Terutama saat sudah berkeluarga dan memiliki bayi. Bayi di awal kelahiran merupakan keadaan yang rentan sehingga wajib diawasi setiap saat. tapi hal tersebut bertentangan dengan kesibukan yang dihadapi orang tua, terutama ibu rumah tangga yang harus melakukan berbagai aktivitas dalam satu waktu termasuk mengawasi bayi. Oleh karena itu, adanya aplikasi monitoring akan membantu para orang tua untuk dapat mengawasi bayinya sambil melakukan aktivitas lainnya. Pada penelitian tugas akhir ini, penulis membuat aplikasi “Smart Baby Monitoring” untuk mengawasi dan mengontrol keranjang bayi secara real-time Memanfaatkan aplikasi Android, Raspberry Pi dan konsep IoT. Aplikasi terhubung dengan Raspberry Pi menggunakan bantuan web service. Motor servo untuk menggerakan keranjang bayi akan dikontrol oleh Raspberry-Pi secara langsung. Dari hasil pengujian Alpha, aplikasi Smart Baby Monitoring ini dapat digunakan sebagai pengendali portable menggunakan smartphone Andriod. Jaringan yang dipakai adalah jaringan lokal yang menggunakan Raspberry sebagai servernya dengan Respon Time sebesar 754,2 ms. Sedangkan hasil pengujian Beta yang berupa survey, mendapatkan hasil tingkat kepuasan 78,2%. Kata Kunci: Smartphone, Android, IoT
Analisis Efek Penggunaan Kontroler Floodlight Dan Opendaylight Pada Performansi Jaringan Sdn Krisandi Agusto; Agus Virgono; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pada jaringan tradisional, penggunaan antara control plane dan forwarding plane menjadi satu. Desain jaringan seperti ini dianggap kurang fleksibel dalam mengkontrol dan mengatur jaringan tersebut. Ada suatu sistem jaringan yang dianggap lebih efektif dari pada jaringan konvensional yang sudah ada yang disebut dengan Software Defined Network (SDN). SDN berfungsi untuk memisahkan secara eksplisit antara control plane dengan data plane supaya terjadi pemanajemenan jaringan yang lebih bagus. Dengan adanya sistematika ini pengelolaan jaringan akan lebih baik dan lebih fleksibel melalui kontroler yang bersifat programmable. Ada banyak jenis kontroler dengan menggunakan bahasa pemrograman berbeda. Beberapa kontroler ada yang menggunakan bahasa pemrograman java dan sebagian menggunakan bahasa pemrograman python. Pada pengujian ini, kontroler yang digunakan adalah kontroler dengan bahasa pemrograman java. Adapun kontroler yang digunakan yaitu kontroler Floodlight tanpa algoritma Johnson, Foodlight dengan algoritma Johnson dan OpenDaylight. Ketiga model kontroler ini akan diuji performanya menggunakan parameter QoS dengan standarisasi ITU-T G.1010. Hasil penelitian yang didapat kontroler Floodlight tanpa algoritma Johnson lebih unggul dibandingkan kedua kontroler lainnya dari untuk layanan data dan VoIP. Namun untuk pengiriman layanan video, kontroler OpenDaylight lebih baik dari yang lainnya. Karena hanya kontroler OpenDaylight yang bisa mengirimkan paket video. Untuk pengujian resource utilization, konsumsi memori tertinggi dimiliki oleh kontroler OpenDaylight. Berdasarkan standarisasi ITU-T G.1010 kontroler Floodlight tanpa algoritma Johnson, Floodlight menggunakan algoritma Johnson dan OpenDaylight hanya memenuhi standarisasi delay untuk layanan data saja. Kata Kunci: Kontroller, Kinerja, Floodlight, OpenDaylight, QoS, Resource Utilization Abstract In traditional networks, the use between control plane and forwarding plane becomes one. Network design like this is considered to be less flexible in controlling and managing the network. There is a network system that is considered more effective than existing conventional networks called Software Defined Network (SDN). SDN serves to separate explicitly between the control plane and the data plane so that there is better network management. With this systematics network management will be better and more flexible through programmable controllers. There are many types of controllers using different programming languages. Some controllers use the Java programming language and some use the Python programming language. In this test, the controller used is a controller with a java programming language. The controllers used are Floodlight controllers without Johnson algorithm, Foodlight with Johnson algorithm and OpenDaylight. These three controller models will be tested for their performance using QoS parameters with ITU-T G.1010 standardization. The results obtained by the Floodlight controller without the Johnson algorithm are superior to the other two controllers for data and VoIP services. But for sending video services, OpenDaylight controllers are better than others. Because only OpenDaylight controllers can send video packages. For testing resource utilization, the highest memory consumption is owned by the OpenDaylight controller. Based on the ITU-T G.1010 standardization of Floodlight controllers without the Johnson algorithm, Floodlight using Johnson and OpenDaylight algorithms only meets the delay standard for data services only. Keywords: Controller, Performance, Floodlight, OpenDaylight, QoS, Resource Utilization
Pembuatan Rule L-systems Menggunakan Algoritma Sum Of Absolute Difference Dan Pixel Movement Agitya Prayoga; Rumani M; Anton Siswo Raharjo Ansori
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada suatu sebuah pertumbuhan tanaman, dibutuhkan sebuah formula yang tepat untuk mendapatkan hasil tanaman yang diinginkan. Mulai dari jenis bibit tanaman, jenis tanah, dan pupuk yang akan digunaan. Selain itu faktor kelembaban, cahaya matahari, serta kebutuhan air untuk tanaman juga sangat mempengaruhi hasil dari pertumbuhan tanaman tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah program yang dapat digunakan untuk memprediksikan bagaimana tumbuhan yang kita tanam akan tumbuh. L-systems dapat memprediksikan bagaimana batang, ranting, daun dan buah tumbuh. Untuk proses tersebut, kita menggunakan algoritma SAD (Sum of Absolute Difference). Metode yang digunkan untuk mendeteksi gerakan ini bekerja dengan cara mengukur kesamaan antar blok gambar kemudian mengambil perbedaan mutak (Absolute Difference) antara setiap pixel di blok asli dan pixel yang sesuai di blok yang digunakan unuk perbandingan. Kata kunci : L-systems, SAD ( Sum Of Abdolute Difference)
Perancangan Dispatching System Pada Aplikasi Bimbingan Belajar Online Berbasis Android Stefanus Dear Damanik; Andrew Brian Osmond; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Dalam sebuah aplikasi bimbingan belajar online diperlukan system dispatch yang bisa di jalan oleh seorang admin untuk menjaga dan mengelola aplikasi tersebut. pada system dispatch ini digunakan untuk menentukan gaya belajar/mengajar dan juga mengelola aplikasi bimbingan belajar online secara menyeluruh. Penentuan gaya belajar/mengajar yang digunakan pada aplikasi bimbingan belajar online adalah dengan cara menggunakan survey kuisioner yang telah di uji tingkat validitas dan realibilitasnya. Dan untuk pengelolaan aplikasi bimbingan belajar online berupa aplikasi web yang hanya bisa di akses oleh seorang admin, Dan disitu admin bisa menggunakan beberapa tools yang bisa digunakan untuk melakukan manajemen pada aplikasi contohnya, manajemen guru, manajeman murid, manajemen kelas pengajaran, manajemen tes gaya belajar/mengajar, dan manajemen forum diskusi. Pada penelitian tugas akhir ini system dispatch terintegrasi langsung pada cloud Keyword : System Dispatch, Bimbingan Belajar,Cloud. Abstract In an online tutoring application required system dispatch that can be in the way by an admin to maintain and manage the application. in this dispatch system is used to define learning styles / teaching and also manage the application of online learning guidance as a whole. Determination of learning style / teaching used in the application of online tutoring is by using a questionnaire survey that has been tested the level of validity and realibilitasnya. And for the management of online tutoring applications in the form of web applications that can only be accessed by an admin, and there admin can use some tools that can be used to perform management in the example applications, teacher management, student management, classroom management, / teaching, and discussion forum management. In this final project research the dispatch system is integrated directly in the cloud. Keyword: System Dispatch, Cloud, Mobile Computing
Perancangan Aplikasi Android Untuk Sistem Monitoring Dan Prediksi Berbasis Snmp (simple Network Management Protocol) Menggunakan Metode Logistic Regression Muhammad Insan Aulia; Purba Daru Kusuma; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Monitoring jaringan adalah proses melihat dan memantau jaringan yang sedang terhubung antara satu sama lain. Pada sebuah jaringan komputer, server dan client-client memegang peranan yang sangat penting sehingga kondisinya harus selalu dipantau dengan performa, analisis dan kontrol beberapa komponen secara manual, terutama jika jaringan tersebut akan semakin berkembang. Simple Network Management Protocol (SNMP) adalah protocol aplikasi pada jaringan TCP/IP yang digunakan untuk pengelolaan dan pemantauan sistem jaringan komputer, hampir semua peralatan jaringan telah mendukung penggunaan SNMP untuk pemantauannya. Dengan menggunakan aplikasi berbasis web ini dapat memudahkan bagi seorang admin jaringan untuk melakukan monitoring terhadap agent yang tersebar diseluruh jaringan sehingga dapat menjaga ketersediaan atau availability dari jaringan tersebut. Pada penelitian ini dirancang sebuah aplikasi monitoring jaringan berbasis android menggunakan metode logistic regression yang bertujuan untuk memonitoring dan memprediksi kondisi trafik jaringan. Aplikasi ini memanfaatkan parameter qos untuk mendapatkan kondisi teraktual dari client-client yang dipantau. hasilnya data qos (quality of service) yang diterima server akan diolah administrator dan kemudian ditampilkan di aplikasi mobile. Kata Kunci: SNMP, monitoring jaringan, android, logistic regression, qos. Abstract Network monitoring is the process of seeing and monitoring networks that are connected to each other. In a computer network, servers and clients will produce performance that is very easily monitored by performance, analysis and control manually, especially if the network will grow further. Simple Network Management Protocol (SNMP) is an application protocol on TCP / IP networks used for network and computer networks, almost all networks have supported the use of SNMP for monitoring. By using this web-based application, it can be used for network administrators to monitor agents that are connected to a network that can maintain availability of the network. In this study designed an android-based network monitoring application using logistic regression method which aims to monitor and predict the condition of network traffic. This application uses qos parameters to get actual conditions from monitored clients. Displaying qos data (service quality) received by the server will be processed by the administrator and then issued a mobile application. Keywords: SNMP, network monitoring, android, logistic regression, qos.
Aplikasi Deteksi Dini Gangguan Kecemasan Pada Anak Anak Berbasis Android Agung Eko Prasetyo; Andrew Brian Osmond; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kesehatan mental merupakan hal penting dalam perkembangan anak, karena anak merupakan generasi penerus bangsa. gangguan kesehatan mental pada anak akan mempengaruhi perkembangan mental pada tahap perkembangan selanjutnya. Perkiraan jumlah anak dengan masalah kesehatan mental bervariasi sekitar 2-3% hingga 22%, angka tersebut meningkat untuk anak yang memiliki penyakit atau disabilitas (ketidakmampuan). Tujuan penelitian ini adalah membuat sistem deteksi dini gangguan kecemasan pada anak-anak yang berumur antara 5-12 tahun. Pemantauan dan masukan gejala yang ada pada anak-anak dan remaja dilakukan melalui tes kecemasan. Uji kecemasan kemudian diolah dan dimasukan ke dalam database Hasil uji akan menunjukkan tingkat depresi berdasarkan skor. Dengan skor tersebut, tingkat kecemasan anak bisa dipantau dan di simpulkan. Hasil penelitian menunjukan dari 30 responden yang menjawab pertanyan-pertanyaan kursioner dengan hasil lebih dari 70% dengan menggunakan likert scale bahwa aplikasi ini membantu dalam mendeteksi gangguan kejiwaan. Depresi merupakan masalah kesehatan jiwa pada anak sekolah sehingga perlu penanganan yang khusus baik oleh orang tua dan pelayanan kesehatan Kata Kunci :Deteksi dini, kecemasan, aplikasi android, mobile, e-health. Abstract Mental health is important in the development of children, because children are the next generation of the nation. mental health disorders in children will affect mental development at a later stage of development. Estimates of the number of children with mental health problems vary from 2-3% to 22%, the rate is increased for children with illness or disability. The purpose of this study is to make an early detection system anxiety disorders in children aged between 5-12 years. Monitoring and input of symptoms that exist in children and adolescents is done through anxiety tests. Anxiety test is then processed and inserted into the database The test results will show the depression level based on the score. With these scores, children's anxiety levels can be monitored and concluded. The results showed that of the 30 respondents who answered the kursioner questions with results of more than 70% using the Likert scale that this application helps in detecting psychiatric disorders. Depression is a mental health problem in school children so that special handling needs both by parents and health services. Keywords: Early detection, anxiety, android apps, mobile, e-health.
Perancangan Modul Siswa Dan Aplikasi Bimbingan Online Berbasis Android Faishal Ridho Prawenda; Andrew Brian Osmond; Rumani M
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kegiatan belajar mengajar yang umumnya dilakukan di ruang kelas memiliki keterbatasan dalam ruang dan waktu, seperti mengharuskan murid untuk hadir di ruang kelas pada jam yang telah ditentukan. Namun, kendala seperti jarak dan waktu yang kerap dirasakan bagi segelintir orang, mengakibatkan keterbatasan dalam memperoleh ilmu pendidikan. Keterbatasan jarak dan waktu dalam bidang pendidikan mendorong masyarakat dalam menemukan cara baru seperti bimbingan belajar diluar jam sekolah, walawpun harus pergi ke tempat bimbel dan homeschooling. Oleh karena itu diperlukannya fleksibilitas dalam proses belajar mengajar. Maka disini mobile learning hadir sebagai penengah diantara masalah tersebut. Dalam mobile learning yang dibuat adalah Aplikasi untuk Siswa pada bimbingan belajar online yang terdiri dari beberapa fitur seperti profil, tes gaya belajar, kelas, materi, kuis, tugas, dan forum diskusi. Dalam aplikasi ini siswa akan diminta untuk mengisi kuisioner gaya belajar dan akan disesuaikan oleh guru. Dari hasil pengujian UAT, 95,8% menyukai desain interface aplikasi, 97,9% setuju jika aplikasi mudah digunakan, 100% setuju bahwa fitur dan fungsi aplikasi berjalan dengan baik, 95,8% menyatakan tampilan informasi yang disediakan sudah jelas, 94,7% menyatakan aplikasi berjalan dengan lancar dan tidak ada gangguan, 91,6% menyatakan tes kepribadian dalam gaya belajar sesuai. Kata Kunci : murid, belajar, mobile learning. Abstract Teaching and learning activities commonly done in the classroom have limitations in space and time, such as requiring students to be present in the classroom at the appointed hour. However, constraints such as distance and time are often felt for a few people, resulting in limitations in obtaining science education. Limitations of distance and time in the field of education encourage people to find new ways such as tutoring outside school hours, even though they have to go to the place of study and homeschooling. Therefore, the need for flexibility in teaching and learning process. So here mobile learning comes as an intermediary between the problems. In mobile learning is made an Application for Students on online tutoring consisting of several features such as profiles, test styles, classes, materials, quizzes, assignments, and discussion forums. In this application students will be asked to fill out a learning style questionnaire and will be tailored by the teacher. From the UAT test results, 95.8% liked the application interface design, 97.9% agreed if the application was easy to use, 100% agreed that the features and function of the application went well, 95.8% said the display of information provided was clear, 94, 7% stated the application went smoothly and there was no interruption, 91.6% stated the personality test in the learning style accordingly. Keyword: student, learning, mobile learning.