Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan Konten Video Pembelajaran Instalasi Penerangan Listrik di SMKN 1 Tumpaan Josua Moonik; Benyamin Tampang; Agustinus Takaradase; Ridwan Ridwan; I Gede Budi Mahendra
JURNAL EDUNITRO Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Vol. 2 No. 2 (2022): October Issue
Publisher : Department of Electrical Engineering Education, Faculty of Engineering, State University of Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/edunitro.v2i2.4246

Abstract

This study aims to develop a learning video about electric lighting installations for class XI students. The research method used is the development method, better known as the research and development (R&D) ADDIE model. This study consists of five steps, namely: (1) analysis, (2) design, (3) development, (4) implementation, and (5) evaluation (evaluation). After testing media experts and material experts and being revised, then implemented in class XI TITL SMK Negeri 1, Tumpaan obtained learning outcomes with an average value of 81.6 in the "Very Good" category. Furthermore, the test results of the attractiveness of the learning video content show that the percentage of the average value of student responses is 91.35, with fascinating criteria. Thus, it can be concluded that the video content of the electric lighting installation learning video is suitable for use. Abstrak– Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan video pembelajaran tentang instalasi penerangan listrik siswa kelas XI jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMK Negeri 1 Tumpaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengembangan atau lebih dikenal dengan research and development (R&D) model ADDIE. Penelitian ini terdiri atas lima Langkah yaitu : (1) analisis (analyze), (2) perancangan (design), (3) pengembangan (development), (4) implementasi (implement), dan (5) evaluasi (evaluation). Setelah melalui proses uji ahli media, ahli materi dan di revisi kemudian implementasi di kelas XI TITL SMK Negeri 1 Tumpaan diperoleh hasil belajar dengan nilai rata-rata 81,6 dengan kategori Sangat Baik. Selanjutnya hasil uji kemenarikan konten video pembelajaran menunjukkan persentase dari nilai rata-rata respon peserta didik adalah sebesar 91,35 dengan kriteria sangat menarik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa konten video pembelajaran instalasi penerangan listrik layak digunakan.
Penerapan Aplikasi Simulasi Liveware 2.3 pada Mata Kuliah Dasar Teknik Tenaga Listrik I Gede Budi Mahendra; Jocke Jonathan Rapar
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.2532

Abstract

This study aims to determine the effect of using the Liveware 2.3 simulation application on student learning outcomes in the Basic Electrical Engineering Course in the Department of Electrical Engineering Education, Manado State University. This research is a pre-experimental study with a one-group pretest-posttest design. The population of this study were students in semester 1 class of 2022 majoring in Electrical Engineering Education. The sample taken consisted of one class, namely Class A1 2022, which consisted of 18 people. The data analysis technique used to analyze the research data is by testing through statistical calculations. Student learning outcomes after being given treatment show better results, this can be seen in the average pre-test score of 51.23 and post-test of 72.50. The increase difference is 21.27. The results of the t-test show an increase in learning outcomes with a Tcount of 2.23 which is consulted on Ttable 1.64. Thus, student learning outcomes after being treated with the Liveware 2.3 simulation application show good results. Student learning outcomes after being given treatment (post-test) are better than before being given treatment (pre-test). With an average learning result of 72.50 and obtained Tcount = 2.23>Ttable = 1.64.
PERILAKU PENYIMPANGAN SOSIAL REMAJA KECANDUAN SIRUP OBAT BATUK KOMIX SEBAGAI SUMBER BELAJAR PPKn di MTs MA’ARIF NU 3 KEMRANJEN Arif Sobirin Wibowo; Ida Bagus Weda Wigena; Medi Hermanto Tinambunan; I Gede Budi Mahendra
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 2 (2023): Volume 6 No. 2 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i2.17919

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjadikan fenomena perilaku penyimpangan sosial remaja, penyebab serta alasan mengapa remaja sampai kecanduan sirup obat batuk komix sebagai sumber belajar PPKn di MTs Ma’arif Nu 3 Kemranjen. Subjek penelitian ini adalah remaja terutama usia sekolah yang menggunakan sirup obat batuk komix dalam jumlah yang diluar dosis sehingga menyebabkan kecanduan yang berlokasi di Kecamatan Sumpiuh Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan desain penelitian fenomenologi Edmund Husserl karena meneliti fenomena suatu kelompok yaitu penggunaan sirup obat batuk komix yang berlebihan dikalangan remaja sehingga menyebabkan kecanduan. Teknik dan alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi yaitu pengamatan terhadap objek penelitian, wawancara mendalam terhadap remaja yang kecanduan sirup obat batuk komix dan dokumentasi untuk mengumpulkan data data yang diperlukan. Analisis data dilakukan secara terus menerus sampai tuntas sehingga datanya jenuh. Hasil penelitian ini secara ringkas adalah Penyebab remaja menggunakan sirup obat batuk dalam jumlah yang banyak adalah permasalahan di dalam keluarga sehingga menyebabkan degradasi moral karena kurangnya pengawasan dan bimbingan orang tua sehingga secara langsung ataupun tidak terjadi penyimpangan sosial dikalangan remaja, pergaulan teman dan rasa penasaran sehingga mencoba-coba namun akhirnya kecanduan. Efek kenikmatan yang mereka rasakan setelah minum CMC adalah, pusing, badan terasa ringan, bisa melupakan sejenak masalah yang ada dan mengantuk namun tidak bisa tidur. Tetapi ada efek lain yaitu dapat memunculkan sifat asli peminum.
E-MODULE DEVELOPMENT IN ELECTRICAL CIRCUITS COURSES BASED ON PROJECT LEARNING I Gede Budi Mahendra; Janne Deivy Ticoh; Djami Olii; Usman Nursusanto
Jurnal Edukasi Elektro Vol 7, No 2 (2023): Jurnal Edukasi Elektro, Volume 7, Nomor 2, 2023
Publisher : JPTE FT UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jee.v7i2.65600

Abstract

The lack of maximum learning motivation has a direct impact on student lecture out-comes. The provision of teaching modules needs to be adjusted to ICT developments in order to provide more meaningful lectures. This development research aims to produce e-modules based on project learning (PjBL) in electrical circuit courses that are valid, practi-cal and have a positive impact on student learning outcomes. This research is development research using the ADDIE model with five stages: analysis, design, development, imple-mentation, and evaluation. The subjects of this study consisted of 2 material, media, lan-guage experts, 38 semester 2 students, and 2 course lecturers. Data was collected through questionnaires and tests. The research instruments included validity and practicality ques-tionnaire sheets, as well as tests of electrical circuit lecture results. The results of the re-search show that the E-module developed has a validity level from media experts of 90.00% with a Very Valid classification, a validity level from language experts of 86.00% with a Very Valid classification, and a validity level from material experts of 92.00 % with Very Valid classification. This PjBL-based e-module also has a level of practicality in terms of the student aspect of 88.14%, including in the "Very Practical" category, a level of practicality in terms of the lecturer's aspect of 82.60%, including in the "Very Practical" category and is effective in improving results Electric circuit lecture.
IMPROVING LECTURE OUTCOMES OF ELECTRICAL TRANSMISSION SYSTEMS THROUGH PROBLEM-BASED LEARNING I Gede Budi Mahendra; Jocke Jonathan Rapar; Viverdy Memah
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.20718

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil perkuliahan Sistem tranasmisi listrik dengan model pembelajaran berbasis masalah di jurusan pendidikan teknik elektro universitas negeri manado. Metode yang digunakan yaitu Quasy eksperimental design. Kemudian rancangan yang dilakukan adalah Pretest-posttest control group design. Setelah dilakukan penelitian dan mendapatkan hasil, maka dapat disimpulkan selama kegiatan proses perkuliahan, ternyata penggunaan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh dalam meningkatkan hasil hasil perkuliahan Sistem tranasmisi listrik mahasiswa dengan perolehan hasil n gain score > dari 0,7 yaitu 0,78 dan n-gain score persenya >0,76. Data yang digunakan dalam penelitian ini berdistribusi normal dan melihat nilai signifikansinya yaitu lebih dari 0,05 sebesar 0,56 dan 0,72. Sebelum diadakan uji asumsi dasar uji soal tes hasil perkuliahan sudah dinyatakan valid dan reliabel dengan tingkat reliabilitas cukup yaitu sebesar 0,52. Hasil ini terbukti dengan penggunaan model pembelajaran berbasis masalah perkuliahan Sistem tranasmisi listrik akan lebih mudah terserap pengetahuan yang diperoleh mahasiswa.