Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

APLIKASI KONSEP BALI COLONIAL & ART DECO STYLE PADA DESAIN KRISNA WISATA KULINER, TUBAN Baiq Riska Nadia Minarti; Olih Solihat Karso; I Putu Udiyana Wasista
Jurnal Vastukara: Jurnal Desain Interior, Budaya, dan Lingkungan Terbangun Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Vastukara
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Krisna Wisata Kuliner merupakan restaurant yang menjadi bagian dari Krisna Oleh-Oleh Bali, juga merupakan pusat oleh-oleh terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara yang juga menjadi icon dari Bali sendiri. Krisna memiliki bangunan khas yang menjunjung tinggi ciri Arsitektur Bali dan kearifan lokal Bali, ciri khas tersebut dapat ditemukan dari penggunakan material yang dipakai, pedestal berundak-undak dan ukiran- ukiran Bali. Pada proyek renovasi kali konsep Bali Colonial & Art Deco Style menjadi pilihan yang tepat untuk diterapkan di Krisna Wisata Kuliner karena akan menjadi tempat pertama yang akan dikunjungi wistawan saat tiba di Bali dan mampu memberikan kesan pertama yang baik terhadap Bali. Penerapan Bali Colonial Style biasanya terlihat seperti bangunan colonial Belanda namun disesuaikan dengan iklim tropis dan nilai-nilai Arsitektur Bali.
Brahrang: Si Manis Berbalut Merah di Binjai Kejora Pratiwi Karso; Tjok Istri Ratna Cora Sudharsana; Nyoman Dewi Pebryani; Olih Solihat Karso
BHUMIDEVI: Journal of Fashion Design Vol. 3 No. 1 (2023): Bhumidevi
Publisher : BHUMIDEVI: Journal of Fashion Design

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Koleksi busana Brahrang merupakan hasil karya penciptaan desain mode yang terinspirasi oleh flora endemik Indonesia, yakni Rambutan Binjai. Rambutan Binjai adalah salah satu varietas unggul rambutan di Indonesia, memiliki asal usul yang menarik untuk diperkenalkan karena berasal dari salah satu kota penghasil buah rambutan terbanyak di Indonesia, yaitu Kota Binjai; kota yang juga terkenal dengan kain Ulosnya. Manisnya daging buah Rambutan Binjai dengan nuansa merah dan putih, serta kulitnya yang berwarna hijau ketika masih muda, diangkat menjadi ide pemantik dalam perancangan busana ready to wear, ready to wear deluxe, dan semi couture yang diimplementasikan menggunakan gaya ungkap analogi dengan sentuhan elegant look, style classic elegant dan sexy alluring. Perwujudan koleksi karya busana “Brahrang: Si Manis Berbalut Merah di Binjai” menggunakan delapan dari sepuluh tahapan perancangan busana yang bertajuk FRANGIPANI, The Secret Steps of Art Fashion, yaitu (1) Finding the brief idea, (2) Researching and sourcing of art fashion, (3) Narrating of art fashion idea by 2d or 3d visualization, (4) Making sample, dummy, and construction, (5) Interpreting of singularity art fashion will be showed in the final collection, (6) Promoting and making a unique art fashion, (7) Navigating art fashion production by humanist capitalism method, (8) Introducing the art fashion business. Perancangan busana ini bertujuan untuk memperkenalkan secara lebih luas ke masyarakat umum serta melestarikan flora endemik Indonesia dan kain khas tradisional Indonesia.