Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Focus, Explore, Reflect and Apply (FERA) Learning Model: Developing Science Process Skills for Pre-Service Science Teachers Budiman, Deni Moh; Gumilar, Surya; Rizal, Rahmat
Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah Vol 3, No 2 (2018): Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.097 KB) | DOI: 10.24042/tadris.v3i2.2920

Abstract

The purpose of this study is to describe the application of Focus, Explore, Reflect, and Apply (FERA) learning model in improving science process skills for a pre-service science teacher in primary school. The stages of learning using the FERA learning model consist of four stages, namely focus, explore, reflect, and apply. The sample of this study was the students in the Primary School Teacher Education Study Program at STKIP Sebelas April Sumedang. This research was conducted using Quasy-Experimental method with Non-equivalent Control Group Design. The effectiveness of the treatment was obtained by giving the pretest and posttest to each class one time. The research data was processed by analyzing N-gain, normality test, and average difference using the Wilcoxon and Man Withney U tests. The results showed that the experimental class and the control class had significant mean differences between the science process skills data on pretest and posttest. This shows that learning using the FERA model is more effective in improving science process skills for pre-service primary school science teachers.
Desain Evaluasi Program Pelatihan Guru Fisika Profesional Rizal, Rahmat; Susanti, Ernita; Sulistyaningsih, Dwi; Budiman, Deni Moh
DIFFRACTION Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/diffraction.v2i1.1695

Abstract

Keberhasilan pendidikan tidak bisa terlepas dari peran penting guru. Guru perlu mengembangkan diri untuk menjadi profesional dalam memberikan layanan pendidikan kepada siswa melalui optimalisasi diri dengan sejumlah kompetensi yaitu kompetensi kepribadian, pedagogik, sosial, dan profesional. Diperlukan adanya suatu stimulus yang memfasilitasi tercapainya profesionalitas guru, salah satunya adalah dengan program kegiatan pelatihan guru profesional. Kegiatan pelatihan sejenis ini perlu dievaluasi agar dapat memberikan manfaat yang efektif dan signifikan. Salah satu bentuk evaluasi program pelatihan yang dapat diimplementasikan adalah model evaluasi empat level Kirkpatrick yang setiap levelnya merepresentasikan sebuah sekuen dari setiap tahapan untuk mengevaluasi program. Empat level evaluasi tersebut terdiri dari: Level 1- Reaction (Reaksi), Level 2- Learning (Pembelajaran), Level 3- Behavior (Perilaku), dan Level 4- Results (Hasil/Dampak). Kegiatan evaluasi dilakukan secara sekuen pada setiap level, karena setiap level memberi dampak pada level berikutnya. Dengan adanya evaluasi menggunakan model ini diharapkan bisa memberikan deskripsi kualitatif yang komprehensif dan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan kepada penyelenggara dan stakeholder dalam menindaklanjuti program selanjutnya