Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Litbang Industri

Uji Mekanik Plastik Biodegradable dari Pati Sagu dan Grafting Poly(Nipam)-Kitosan dengan Penambahan Minyak Kayu Manis (Cinnamomum burmannii) Sebagai Antioksidan Safitri, Isna; Riza, Medyan; Syaubari, Syaubari
Jurnal Litbang Industri Vol 6, No 2 (2016)
Publisher : Institution for Industrial Research and Standardization of Industry - Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.169 KB) | DOI: 10.24960/jli.v6i2.1914.107-116

Abstract

Nonbiodegradable plastic is packaging that can be decomposed by microorganisms so that a viable alternative to replace conventional plastic packaging that cause problems for the environment. This study was aimed to evaluate the effect of the mechanical test and others consisting of three variables and each variable consists of three  level of concentration. The first variable was additional grafting of Poly (Nipam) - chytosan consisting of 5%, 7% and 9%. The second variable was additional glycerols which were 15%, 30%, 45%. The third variable was concentrations of cinnamon oil which were 10%, 15% and 20%. This research produced a thin sheet of plastic, transparant, and elastic and it had a slightly yellowish translucent color. The tensile strength value was about 1.34-2.57MPa, 36.22-66.30% of elongation value, and 22.22% -58.82% of water absorption. Antioxidant test was performed by wrapping an apple with biodegradable plastics containing cinnamon oil. It could inhibit the growth of microorganisms. The apples changed significantly on day 8. In biodegradability test, this plastic was decomposed after buried for 56 days in the soil.ABSTRAKPlastik biodegradable adalah kemasan yang dapat diurai oleh mikroorganisme sehingga menjadi alternatif untuk menggantikan plastik kemasan konvensional yang menimbulkan permasalahan bagi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh terhadap uji mekanisnya dan lain-lain yang terdiri atas tiga variabel dan masing-masing variabel terdiri dari tiga taraf kosentrasi. Variabel pertama adalah variasi penambahan grafting Poly(NIPAM)-kitosan yang terdiri dari kosentrasi 5%, 7% dan 9%.  Variabel kedua adalah variasi penambahan gliserol yang terdiri dari kosentrasi 15%, 30%, 45% dan variabel ketiga adalah variasi penambahan minyak kayu manis yang terdiri dari kosentrasi 10%, 15% dan 20%. Penelitian ini menghasilkan plastik berupa lembaran tipis, transparan, dan elastis serta memiliki warna bening sedikit kekuningan. Plastik yang dihasilkan memiliki nilai kuat tarik sebesar 1,34-2,57 MPa, elongasi 36,22- 66,30%, dan penyerapan air 22,22%-58,82%. Hasil uji antioksidan dilakukan dengan membungkus apel dengan plastik biodegradable  yang mengandung minyak kayu manis mampu menghambat pertumbuhan mikroorganisme, apel mengalami perubahan signifikan  pada hari ke 8. Pada uji biodegrabilitas plastik ini terurai dalam tanah selama 56 hari.
Pemanfaatan pati tapioka dan kitosan dalam pembuatan plastik biodegradable dengan penambahan gliserol sebagai plasticizer Fadlan Hidayat; Syaubari Syaubari; Reza Salima
Jurnal Litbang Industri Vol 10, No 1 (2020)
Publisher : Institution for Industrial Research and Standardization of Industry - Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24960/jli.v10i1.5970.33-38

Abstract

Tepung pati sering disebut dengan nama tepung tapioka dihasilkan dari ektrak umbi singkong. Pati tapioka dapat dimanfaatkan sebagai bahan utama dalam pembuatan plastik biodegradable. Tujuan penelitian untuk membuat plastik biodegradable dari pati tapioka dan kitosan dengan menggunakan gliserol sebagai plasticizer, sehingga dapat diketahui pengaruh dari penambahan kitosan dan gliserol terhadap kualitas plastik biodegradable. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif yang meliputi analisis kuat tarik dan elongasi serta analisis biodegradabilitas sedangkan analisis kualitatif produk meliputi analisis gugus termal dan analisi gugus fungsi. Konsentrasi gliserol yang digunakan adalah 1,5 ml; 2,5 ml; 3,5 ml dan 4,5 ml dan konsentrasi kitosan 0,35 g; 0,45 g; 0,55 g dan 0,65 g. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai kuat tarik sebesar 21.20 Mpa; nilai elongasi sebesar 11,76%; sedangkan nilai permeabilitas oksigen berkisar antara 4,82x10-6sampai dengan2,66x10-5(Barrer); nilai penyerapan air berada pada nilai 58,37%. Proses biodegradasi di dalam tanah yang mengandung bakteri EM4 dapat terurai habis selama 18 hari.