Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Kinerja Aparatur pada Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda dan Desa Reroroja) Maria Modesta Missi Mone; Yosep Dyego Armando Nong Lexi; Viktor Eko Transilvanus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah belum maksimalnya Kinerja Aparatur Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda, dan Desa Reroroja). Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui gambaran Kinerja Aparatur, Disiplin Kerja, dan Lingkungan Kerja Fisik pada Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda dan Desa Reroroja); (2) menganalisis pengaruh Disiplin Kerja Dan Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kinerja Aparatur Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda dan Desa Reroroja) baik secara parsial maupun secara simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah Aparatur Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda dan Desa Reroroja), berjumlah 33 orang. Karena populasinya terbatas, maka penelitian ini dilakukan secara sensus atau sampling jenuh. Data dikumpulkan melalui quisioner dan dianalisis menggunakan metode deskriptif dan statistik inferensial yaitu regresi linier berganda. Pengujian hipotesis dilakukan melalui uji t dan Uji F. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa variabel kinerja Aparatur, Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja Fisik dikategorikan cukup baik. Hasil statistik uji t menunjukkan bahwa secara parsial variabel Disiplin Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Aparatur. Hasil statistik uji t menunjukkan bahwa secara parsial variabel Lingkungan Kerja Fisik berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja Aparatur. Hasil statistik uji f menunjukkan bahwa secara simultan variabel Disiplin Kerja dan variabel Lingkungan Kerja Fisik berpengaruh signifikan terhadap kinerja Aparatur. Hasil analisis determinasi menujukan variabel Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja Fisik mampu menjelaskan terhadap variasi naik turunnya kinerja Aparatur Pemerintah Desa di Kecamatan Magepanda (Desa Kolisia, Desa Magepanda dan Desa Reroroja) sebesar 36.6%.
PENGARUH BEBAN KERJA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR INSPEKTORAT KABUPATEN SIKKA Imelda Virgula Wisang; Viktor Eko Transilvanus; Maria Modesta Missi Mone
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 7 No. 1 (2024): In-Progress Volume 7 No 1 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i1.24007

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah belum maksimalnya kinerja pegawai Kantor inspektorat Kabupaten Sikka. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui gambaran kinerja kerjaâ Beban kerjaâ dan stres kerja pada Kantor Inspektorat Kabupaten Sikkaâ (2) Menganalisis pengaruh beban kerja dan stres kerja Terhadap kinerja pegawai inspektorat kabupaten sikka baik secara parsial maupun simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Kantor Inspektorat Kabupaten sikka berjumlah 43 orang. Karena populasinya terbatasâmaka penelitian ini dilakukan secara terus sensus atau sampling jenuh. Data dikumpulkan melalui kusioner dan dianalisis menggunakan metode deskriptif dan statistik inferensial yaitu regresi linier berganda. Pengujian hipotesis dilakukan melalui uji F dan t. Hasil analisis deskriptif menujukan bahwa Variabel Kinerja pegawaiâ Beban Kerja dan stres Kerja dikategorikan baik. Hasil statistik uji F menunjukan bahwa secara bersama­sama (simultan) semua variabel bebas yang terdiri dari Beban Kerja (X1) dan Variabel Stres Kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja pegawai. Hasil statistik uji t menunjukan bahwa secara sendiri­sendiri (parsial) variabel Beban kerja (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel kinerja pegawai dan selanjutnya secara parsial variabel Stres kerja berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja pegawai pada inspektorat kabupaten sikka .Hasil analisis Determinasi menunjukan kedua Variabel bebas dalam penelitian ini mampu menjelaskan terhadap variasi naik turunnya kinerja pegawai 28â2%.