Zahra Azizzah
Universitas Nasional

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Tingkat Stress, Kecemasan dan Depresi Terhadap Kejadian Cyberbullying Pada Siswa Kelas IX di SMP Muhammadiyah Pabuaran Zahra Azizzah; Naziyah Naziyah; Rizki Hidayat
Malahayati Nursing Journal Vol 5, No 6 (2023): Volume 5 Nomor 6 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v5i6.8844

Abstract

ABSTRACT The prevalence of cyberbullying in Indonesia is increasing where in 2017 84% of children aged 12-17 years have experienced bullying cases and most of the bullying cases were found. is cyberbullying. One of the impacts that can occur is the psychological impact, namely Stress, Anxiety and Depression. This study aims to determine the relationship between levels of stress, anxiety and depression on the incidence of cyberbullying in class IX students at SMP Muhammadiyah Pabuaran. Correlation descriptive design uses a cross-sectional approach. The time of research is from November to December 2022. The technique uses the accidental sampling method. The data was collected by distributing DASS questionnaires and Cyberbullying and Cyber Agreesion Survey questionnaires to 77 respondents. Statistical test using the Chi-Square test. The results showed that there was a relationship between the level of stress, anxiety and depression towards cyberbullying events, with the results of stress on cyberbullying p-value = 0.000, anxiety towards cyberbullying p-value = 0.000 and depression towards cyberbullying p-value = 0.002. There is a relationship between levels of stress, anxiety and depression on the incidence of cyberbullying in class IX students at SMP Muhammadiyah Pabuaran. It is expected that students can use social media wisely, such as making good comments, not offending, avoiding harsh words and not spreading information related to SARA (Ethnicity, Religion and Race) and pornography on social media. For future researchers, it is expected to add a variable type of cyberbullying, so that it is easier to classify the type of cyberbullying being carried out. Keywords: Cyberbullying, Depression, Anxiety, Stress  ABSTRAK Prevelensi cyberbullying di Indonesia semakin mengalami peningkatan dimana pada tahun 2017 sebesar 84% anak usia 12-17 tahun pernah mengalami kasus bullying dan Sebagian besar kasus bullying yang ditemukan adalah cyberbullying. Salah satu dampak yang dapat terjadi adalah dampak psikologis yaitu Stress, Kecemasan dan Depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui Hubungan tingkat stress, kecemasan dan depresi terhadap kejadian cyberbullying pada siswa kelas IX di SMP Muhammadiyah PabuaranPenelitian desain deskriptif korelasi menggunakan pendekatan cross-sectional. Waktu penelitian pada bulan November hingga desember 2022. Teknik menggunakan metode Accidental sampling. Data yang dikumpulkan dengan cara menyebarkan angket kuesioner DASS dan kuesioner Cyeberbullying and Cyber Agreesion Survey kepada 77 responden. Uji stastitik menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan tingkat stress, kecemasan dan depresi terhadap kejadian cyberbullying, dengan hasil stress terhadap cyberbullying p ‑value = 0,000, kecemasan terhadap cyberbullying p-value = 0,000 dan depresi terhadap cyberbullying p-value = 0,002. Ada hubungan antara tingkat stress, kecemasan dan depresi terhadap kejadian cyberbullying pada siswa kelas IX di SMP Muhammadiyah Pabuaran. Diharapkan siswa dapat menggunakan media sosial dengan bijak, seperti berkomentar yang baik, tidak menyinggung, hindari kata kata kasar dan tidak menyebarkan informasi yang berhubungan dengan SARA (Suku, Agama, dan Ras) dan pornografi di media sosial. Untuk peneliti selanjutnya Diharapkan agar menambahkan variable jenis cyberbullying, agar lebih mudah untuk mengklasifikasi jenis cyberbullying yang dilakukan. Kata Kunci: Cyberbullying, Depresi, Kecemasan, Stress