Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MEMPERKUAT KINERJA PEMASARAN USAHA LAUNDRY DENGAN KEUNGGULAN BERSAING SEBAGAI INTERVENING Rizal zulkarnain; Achmad Rifai
Jurnal Manajemen Retail Vol 1 No 02 (2021): JURNAL MANAJEMEN RETAIL
Publisher : LP3M Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.392 KB) | DOI: 10.47080/jumerita.v1i02.1575

Abstract

Perkembangan usaha laundry saat ini berkembang pesat mengiringi pertumbuhanjumlah penduduk yang semakin meningkat. Tujuan penelitian untuk mengetahuibagaimana pelaku usaha laundry dapat meningkatkan daya saing dan teknik pemasaranmelalui inovasi layanan. Populasi penelitian adalah 317 outlet laundry di Kota Serang,ukuran sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah 76 responden. Analisis datayang digunakan adalah model analisis jalur. Hasil uji hipotesis 1 menunjukan tidakterdapat hubungan antara inovasi layanan secara parsial terhadap kinerja pemasaran.Hipotesis 2 menunjukan bahwa adanya dampak yang signifikan antara inovasi layanansecara tidak keseluruhan terhadap keunggulan bersaing. Hipotesis 3 menunjukandampak yang signifikan keunggulan bersaing secara parsial terhadap kinerja pemasaran.Perusahaan diharapkan untuk meningkatkan inovasi layanan yang tepat dan sesuaidengan kondisi pasar untuk meningkatkan kinerja pemasaran dan keunggulan bersaing
ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMBELIAN IMPULSIF KONSUMEN SHOPEE MELALUI HEDONIC SHOPPING MOTIVATION DAN UTILITARIAN VALUE SEBAGAI INTERVENING Lona Noviani; Achmad Rifai
Jurnal Manajemen Retail Vol 2 No 02 (2022): JURNAL MANAJEMEN RETAIL
Publisher : LP3M Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.595 KB) | DOI: 10.47080/jumerita.v2i02.2253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kualitas website terhadap pembelian impulsive dengan memasukan dua variabel intervening hedonic shopping motivation dan utilitarian value. Penelitian ini menggunakan metode kuantiatif dengan pendekatan survey. Sampel penelitian diambil sebanyak 119 orang dengan teknik stratified random sampling. Adapun analisis data menggunakan metode SEM-PLS dengan tahapan uji outer model, uji inner model dan uji hipotesis. Dari hasil penelitian diketahui bahwa 1) Kualitas website terbukti memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pembelian impulsive; 2) Kualitas website terbukti memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap hedonic shopping motivation; 3) Kualitas website terbukti memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap utilitarian value; 4) Hedonic shopping motivation tidak berpengaruh terhadap pembelian impulsive; dan 5) Utilitarian value memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pembelian impulsive. Dari penelitian ini diketahui ada sebesar 48,7% pembelian impulsive yang dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam model.
MENGGERAKAN GENERASI MUDA MENGGAPAI BISNIS YANG INOVATIF DAN KREATIF Achmad Rifai; Fuad fuad
Jurnal Manajemen Retail Vol 3 No 01 (2023): JURNAL MANAJEMEN RETAIL
Publisher : LP3M Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.586 KB) | DOI: 10.47080/jumerita.v3i01.2532

Abstract

Indonesia sedang mengalami peningkatan pembangunan dan pertumbuhan dalam halbakat, infrastruktur dan modal. Pemerintah mengambil langkah lebih lanjut untukmendidik dan mencetak generasi muda menjadi pengusaha/usaha. Generasi mudamemiliki kemampuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi bangsa melaluiterobosan bisnis melalui inovasi kreatif yang mereka curahkan dalam bentuk kreativitasdalam berwirausaha. Sektor ekonomi kreatif membuka peluang bagi generasi mudauntuk mengembangkan peluang-peluang baru dalam pergerakan perekonomianIndonesia, antara lain dengan membentuk ekosistem digital yang inklusif. Dalammembentuk ekosistem digital yang inklusif tentunya para pengusaha muda dapatberkolaborasi dengan pemerintah, dan dapat berjalan beriringan dengan upaya lainnyadengan berkolaborasi dengan pihak lain yang sudah maju dan profesional. Memasukiera globalisasi yang semakin terbuka, semakin modern dan dinamis, sudah selayaknyaperguruan tinggi menyesuaikan kurikulumnya untuk mempersiapkan lulusannya, bukanlagi menciptakan lulusan yang ingin menjadi pegawai negeri atau swasta, melainkaningin berwirausaha. Perguruan tinggi berperan penting dalam upaya mendorong evolusikewirausahaan yang hanya memenuhi kebutuhan rumah tangga, namun kewirausahaanberbasis inovasi, teknologi tepat guna dan ilmu pengetahuan yang berkembang.Seharusnya kalimat motivasi yang menyatakan bergerak untuk melakukan kreatifitasdan inovasi atau sekedar banyak bicara tentang diam dan digerus oleh zaman. Kalimatini terdengar begitu kejam, namun jika dicermati lebih dalam, dinamika dunia berubahdengan cepat, akibatnya banyak tantangan dan masalah yang dihadapi yang semakindiperumit oleh ledakan pertumbuhan penduduk di belahan dunia. , dengan persainganyang semakin sempit untuk bertahan hidup. Dengan kondisi tersebut, tidak ada lagi yangharus dilakukan dengan melakukan terobosan-terobosan inovasi kreatif di berbagai bidang usaha yang dapat dirasakan oleh masyarakat luas