Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA MOROWALI INDUSTRIAL PARK (IMIP) DI SULAWESI TENGAH YANG DIMEDIASI OLEH KEPUASAN KERJA (Studi Kasus Pada Divisi Hoist Crane) Ramadhan Ramadhan; Hayat Yusuf; Wahyuniati Hamid; Farhan Ramdhani Istianandar
Jurnal Manajemen, Bisnis dan Organisasi (JUMBO) Vol 6, No 2 (2022): Jurnal JUMBO Vol 6 No 2
Publisher : Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.698 KB) | DOI: 10.33772/jumbo.v6i2.23161

Abstract

Penelitian ini untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh kompensasi,lingkungan kerja dan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi terhadap kinerja karyawan PT IMIP Di Sulawesi Tengah.Penelitian ini merupakan Penelitian explanatory yang bertujuan menjelaskan Hubungan kausal antar variabel dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah. yang berjumlah 125 Orang yang terfokus di Divisi Hoist Crane yang akan di jadikan sebagai responden Metode analisis untuk menjawab hipotesis dalam Penelitian ini adalah Metode PLS (Partial Least Square) yang mengukur intensitas 3 variabel, yaitu variabel independen, variabel mediasi dan variabel dependen.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah.Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan,Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.Lingkungan kerja berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan.kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai yang di mediasi dengan kepuasan kerja dengan hasil mediasi parsial. Hal ini berarti bahwa kepuasan kerja cukup baik dalam memediasi kompensasi dalam  meningkatkan kinerja karyawan.Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang di mediasi dengan kepuasan kerja dengan hasil mediasi full. Hal ini berarti bahwa kepuasan kerja sangat berperan dalam memediasi lingkungan kerja untuk dapat meningkatkan kinerja karyawan di PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi,Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah
VARIASI SPASIAL KEPADATAN DAN DISTRIBUSI KERANG KIJING (Anodonta woodiana) DI SUNGAI LAHUMBUTI KABUPATEN KONAWE SULAWESI TENGGARA Bahtiar Bahtiar; Wa Ernawati; Ramadhan Ramadhan; Muhammad Fajar Purnama
Jurnal Perikanan Vol 13 No 2 (2023): JURNAL PERIKANAN
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jp.v13i2.522

Abstract

Kijing Taiwan merupakan salah satu jenis kerang Asia invasif di beberapa negara yang kepadatan dan distribusinya berbeda-beda di setiap wilayah ekologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi kepadatan dan distribusi kerang kijing di Sungai Lahumbuti Konawe Sulawesi Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode systematic random sampling dalam proses pengambilan sampel dan purposive sampling untuk penetapan stasiun. Kerang diambil didalam transek kuadrat 1x1 m2 pada 8 stasiun yang dilakukan secara sistematis dalam jarak tertentu antar setiap stasiun.  Kerang terambil di hitung jumlahnya dalam setiap transek dan diukur panjangnya menggunakan jangka sorong ketelitian 0.5 mm. Kualitas perairan diambil bersamaan dengan pengambilan kerang kijing. Data dianalisis dengan formula baku dan kepadatan di setiap tempat diuji dengan Mann Whitney test. Hasil uji Mann Whitney  menunjukkan bahwa kepadatan kerang kijing di stasiun I dan stasiun IV lebih tinggi dibanding stasiun lainnya. Kepadatan terendah ditemukan pada stasiun III, VII dan VIII. Kerang cenderung terdistribusi dari berbagai kelas ukuran di setiap stasiun, namun ukuran kecil terdistribusi pada bagian sungai ke arah hulu, sedangkan ukuran besar relatif terdistribusi pada bagian sungai ke arah muara.  Kerang dominan ditemukan pada ukuran 5,8-7.5 sampai 7,6-9,3 cm. Parameter perairan yang berpengaruh terhadap kepadatan kerang kijing di Sungai Lahumbuti adalah bahan organik perairan.