Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesia Berdaya

Penyuluhan tentang diabetes melitus dan senam kaki diabetikum pada lansia Giri Susanto; Dian Arif Wahyudi
Indonesia Berdaya Vol 4, No 4 (2023)
Publisher : Utan Kayu Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.2023594

Abstract

Penyakit degeneratif merupakan penyakit yang disebabkan karena penurunan fungsi organ tubuh. Beberapa penyakit degeneratif yaitu hipertensi, jantung koroner, diabetes melitus, asam urat, dll. Diabetes melitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang menyebabkan hiperglikemia kronis, suatu kondisi patogenesis yang dapat mencakup kerusakan sekresi dan/atau kerja insulin. Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk mensintesis gagasan kreatif melalui sebuah program edukasi dengan menitikberatkan pada usaha preventif dan promotif dalam mencegah dan mengatasi masalah kesehatan pada lansia khususnya masalah diabetes mellitus. Sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini diikuti oleh lansia yang berada di Puskesmas gadingrejo yang berjumlah 18 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan kesehatan melalui ceramah, dan diskusi serta tanya jawab serta kegiatan senam kaki diabetikum. Hasil penyuluhan kegiatan didapatkan bahwa setalah dilakukan kegiatan penyuluhan kesehatan tentang diabetes mellitus dan juga senam kaki diabetikum didapatkan hasil pengetahuan lansia meningkat. Dengan demikian, pemberian penyuluhan kesehatan dengan metode klasikal dengan pemberian leaflet tentang diabetes mellitus dan cara pencegahannya dapat meningkatkan pengetahuan lansia tentang pencegahan yang dapat dilakukan agar terhindar dari diabetes mellitus
Program pendidikan dan intradialytic exercise pasien yang menjalani hemodialisis Giri Susanto; Sugiarto Sugiarto
Indonesia Berdaya Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.2024721

Abstract

Gagal ginjal kronis (GGK) merupakan hilangnya fungsi ginjal yang bersifat ireversibel dan progresif dimana hemodialisis menjadi salah satu alternatif pengobatan. Ketidak patuhan terhadap program terapi dan masalah fisik yang timbul seperti fatigue merupakan hal yang harus mendapat perhatian. Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk mengetahui pengaruh program edukasi dan intradialytic exercise: flexibility pada pasien yang menjalani hemodialisis. Sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini diikuti oleh pasien rutin menjalani hemodialisis yang berjumlah 20 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan kesehatan melalui ceramah, dan diskusi serta tanya jawab serta kegiatan intradialytic exercise: flexibility. Hasil kegiatan terjadi peningkatan signifikan rata-rata keseluruhan pengetahuan dari 46,5% sebelum intervensi menjadi 86,5% sesudah program Pendidikan dan latihan fisik intradialytic exercise: flexibility. Kesimpulan: Program edukasi memberikan efek yang positif terhadap keseluruhan pengetahuan dan latihan fisik intradialytic exercise: flexibility dapat menjadi alternatif pilihan dalam membantu pasien dalam beradaptasi dengan proses hemodialisis