Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

RANCANG BANGUN MESIN PENYERUT UBI UNTUK PEMBUATAN KUE CAKAR AYAM DENGAN MEKANISME GERAK TRANSLASI MENGGUNAKAN PISAU HORIZONTAL BERKAPASITAS 15 KG/JAM Edi Sahputra Tarigan; Sidik Kurniawan; Sawin Sebayang; Rasta Purba
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 4 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.036 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v4i1.3335

Abstract

Sering kali kita menjumpai para pembuat kue cakar ayam yang masih menggunakan mesin penyerut ubi yang manual, hal ini kurang mendukung untuk menghasilkan jumlah yang banyak karena lebih banyak memakan waktu dan tenaga. Namun, untuk mempermudah dalam meningkatkan produk cakar ayam maka penulis mendesain dan memodifikasi mesin penyerut ubi dengan kapasitas 15 kg/jam agar lebih hemat waktu dan tenaga, pengerjaannya pun singkat dan menghasilkan produk dengan kapasitas yang lebih besar. Dalam hal memproduksi serutan ubi bisa juga terjadi permasalahan, maka dibutuhkan beberapa hal seperti perancangan pisau, perhitungan daya motor, dan juga dilakukan perawatan dan pengecekan pada mesin.
PERENCANAAN MESIN DIGESTER YANG DIGUNAKAN DI PMKS PT. SOCFINDO ACEH SINGKIL Martin Paskah Tambunan; Gurgur Aldorado Pasaribu; Sawin Sebayang; Enzo W.B Silalahi
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 3 No 1 (2022): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.219 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v3i1.3368

Abstract

Mesin digester merupakan salah satu mesin yang sangat vital dari sebuah pabrik kelapa sawit, pada digester proses pengolahan kelapa sawit berjalan sebagaimana mestinya. Jadi proses yang berjalan pada setiap mesin pada dasarnya saling mendukung dalam mengolah sesuatu untuk hasil yang terbaik. Proses mengarahkan digester melalui bagian-bagian yang berbeda agar motor digester bekerja secara optimal, termasuk untuk menghasilkan energi putaran yang dihasilkan oleh motor listrik yang dihasilkan dari arus listrik dari PLN. Hasil yang bisa dicapai dalam setiap jam proses itu berjalan, namun hasilnya tidak berjalan maksimal. Hasil pengolahan dari pabrik kelapa sawit berupa CPO (Crude Palm Oil), minyak mentah yang belum diolah untuk mendapatkan minyak terbaik, sehingga wajib untuk dicoba penyulingan minyak. Masih sedikit pabrik yang tersisa di Indonesia untuk mengolah hasil CPO, mayoritas produk CPO diekspor ke luar negeri.
RANCANG BANGUN MESIN PENCUCI KOPI MENGGUNAKAN TUAS DENGAN SISTEM TURBULENSI 50 Kg/Jam Ramotan Pandaraman Simbolon; Timbul Yosua Acer Situmorang; Sawin Sebayang; Kristian Tarigan
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 4 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.976 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v4i1.3341

Abstract

Sebagaimana telah diketahui bahwa yang disebut dengan perancangan adalah kegiatan awal dari suatu rangkaian dalam proses pembuatan produk. sementara untuk merealisasikan suatu rancangan selalu diawali dengan merencanakan daya penggerak, melakukan perencanaan terhadap komponen-kompone yang digunakan, menentukan ukuran dan kekuatan komponen yang dipakai dan lain-lain yang dianggap penting dalam perencanaan mesin . Adanya penemuan baru dibidang teknologi adalah salah satu bukti bahwa kebutuhan umat manusia semakin bertambah dari waktu ke waktu disamping untuk memenuhi kebutuhan manusia,munculnya penemuan baru yang dilatarbelakangi oleh penggunaan tenaga dan waktu manusia yang terbatas seperti halnya dalam pencucian biji kopiyang masih dilakukan dengan cara manual dan memutuhkan banyak tenaga dan waktu yang lama sehingga tidak efisien . Maka dilakukan suatu analisis perancangan mesin pencuci biji kopi yang bertujuan meningkatkan produktivitas pencucian biji kopi. pada perancangan ini dikhususkan pada perhitungan gaya, poros, pasak, puli, sabuk, bantalan, dan perhitungan pegas. Daya yang dibutuhkan pada perancangan ini
ANALISA UJI KINERJA MESIN PENGUPAS KULIT BIJI KOPI YANG DILENGKAPI DENGAN PENGAYAK/PEMISAHBIJI DAN KULIT KAPASITAS 60 KG/JAM Handrian Tampubolon; Arlin Copernikus Sihombing; Sawin Sebayang; Saut Pardede
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 4 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.242 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v4i1.3324

Abstract

Penelitian ini di lakukan untuk mengetahui hasil dari kenerja mesin pengupas kulit kopi kapasitas 60 kg/jam yang dilengkapi dengan system ayakan sebagai pemisah kulit dan biji kopi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode analisa deskripsi kuantitatif. Dengan mengamati proses dan hasil dari pengupasan pada kinerja mesin pengupas kulit kopi mencakup dari kapasitas,pengeruh variasi putaran motor terhadap ayakan,kapasitas, kwalitas kwantitas hasil pengupasan biji kopi, Langkah Langkah analisa dilakukan meliputi penelitian pada perumusan masalah dengan cara studi pendahuluan melalui studi Pustaka,studi lapangan pengambilan data melalui observasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi putaran motor sangat mempengaruhi hasil ayakan sebagai pemisah kulit dan biji juga terhadap kapasitas dan kwalitas kwantitas mesin. Pada setiap variasi putaran motor menetukan kecepatan ayakan saat memisahkan kulit dan biji, kapasitas yang yang berbeda pada setiap variasi putaran.
RANCANG BANGUN MESIN PENGIRIS TEMBAKAU DENGAN PISAU VERTICAL KAPASITAS 30 KG/JAM Sawin Sebayang; Penry Siregar; Joy Hasibuan
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 3 No 1 (2022): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.728 KB)

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana menggambar peralatan/mesin beserta nama-nama komponen utama mesin pengiris tembakau; 2. Bagaimana cara kerja mesin pengiris tembakau; Komponen apa saja yang terdapat pada mesin pengiris tembakau dan bagaimana cara perhitungan pada komponennya; Bagaimana menentukan kapasitas hasil pengiris tembakau; Berapa biaya yang dibutuhkan dalam pembuatan mesin pengiris tembakau; Apa yang dilakukan untuk perawatan mesin pengiris tembakau. Sebagaimana telah diketahui bahwa teknologi dengan bantuan mesin dapat mempercepat kinerja manusia dalam melakukan aktifitas. Hal ini memberikan ide untuk memperbaiki sistem kerja, bahkan membuat alat/mesin guna mendapatkan kesempurnaan sistem kinerja tersebut. Pembuatan suatu mesin sesungguhnya didahului dengan perencanaan atau rancangan suatu mesin kemudian dapat dilanjutkan atau direalisasikan dalam perancanaan, yaitu dalam bentuk sesungguhnya. Berdasarkan pengujian hasil menunjukkan bahwa mesin mampu mengiris tembakau 0,5015 kg dalam waktu 1 menit; Efisiensi kerja mesin didapat ɳ = 98 %. Secara keseluruhan performansi mesin ini dapat bekerja dengan baik. Mesin ini dapat dioperasikan apabila menggunakan daya motor ≥ 0,25 Hp. Produk yang dihasilkan berupa irisan irisan tembakau.
ANALISA PENGELASAN DISSMILAR BAJA TAHAN KARAT AISI 304 DAN AISI 201 DENGAN METODE MIG TERHADAP KEKUATAN IMPAK Rudi Purba; Stephan Purba; Enzo W.B Siahaan; Sawin Sebayang
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 4 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.99 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v4i1.3331

Abstract

Pengelasan merupakan proses pengerjaan yang memegang peranan sangat penting. Saat ini hampir tidak ada logam yang tidak dapat dilas, karena telah banyak teknologi baru yang ditemukan dengan cara-cara pengelasan Penggunaan las yang berbeda mengurangi biaya dan meningkatkan kinerja dalam produksi komponen yang dibuat oleh bahan tunggal. Bahkan, produk yang diperoleh menawarkan bahan berbeda pengelasan dan teknis keunggulan ekonomi dibandingkan komponen yang dibangun dari satu. Tujuan penelitian yaituMengetahui kekuatan impak hasil pengelasan MIG pada baja tahan karat AISI 304 dan AISI 201, Mengetahui diagram kekuatan impak, diagram rata-rata diserap dan diagram rata-rata harga impak Kegiatan penelitian ini dilakukan Bengkel Las Mahkamah Medan ( Proses Pengelasan) dan pungujian impak di Laboratorium Pendidikan Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan Dalam penelitian ini jenis las yang digunakan adalah gas metal arc welding (GMAW) atau Metal inert gas (MIG). Sebelum proses pengelasan dimulai, logam induk yang sudah dibuat kampuh las tersebut harus dibersihkan dari kotoran seperti debu, minyak, oli atau gemuk, karat, air dan lain sebagainya untuk menghindari terjadinya cacat las.Pengujian impak adalah jenis pengujian yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar kekuatan material tersebut. Hasil penelitian yaitu Dari pengujian impak didapatkan harga impak rata – rata pada spesimen pengelasan dengan kuat arus 80 A sebesar 0,898 J/mm2, untuk spesimen dengan kuat arus 100 A sebesar 1,499 J/mm2, untuk spesimen 120 A sebesar 1,019J/mm2 untuk hasil pengujian energi serapan rata-rata diperoleh bahwa kuat arus 80 A memiliki energi serapan sebesar 36,310 J/mm2 , kuat arus 100 A sebesar 61,241 J/mm2 dan kuat arus 120 A sebesar 40,679 J/mm2
RANCANG BANGUN LENGAN MEKANIK PADA ALAT SISTEM SORTIR BUAH MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO UNO Dwiki Prabowo; Jefri Cornelius Barus; Sawin Sebayang
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 4 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.413 KB) | DOI: 10.46930/teknologimesin.v4i1.3338

Abstract

Dalam kehidupan yang semakin maju, kita sering melihat beberapa kegiatan manusia yang di gantikan dengan lengan mekanik, selain berguna untuk meringankan pekerjaan manusia, lengan mekanik juga di ciptakan untuk mengurangi tingkat kecelakaan kerja, meningkatkan tingkat ketelitian dari suatu benda, serta mempermudah dalam melakukan sesuatu. Lengan mekanik sendiri merupakan produk dari teknologi yang semakin maju. Banyak hal yang bisa di lakukan lengan mekanik itu sendiri, salah satu contoh nya adalah lengan mekanik pemilah buah. Buah yang sering kita konsumsi memiliki berbagai jenis dan bentuk nya baik dari warna bentuk serta rupanya. Dengan meletakkan beberapa logika pada lengan mekanik, beberapa buah dapat di sortir menggunakan lengan mekanik, sehingga proses pemilihannya lebih mudah serta lebih efisien.
ANALISIS PERFORMANSI WATER TUBE BOILER KAPASITAS 240 TON/JAM DI PLTU SULBAGUT-1 TANJUNG KARANG Alvin William Rimbun Panjaitan; Parulianson DH Nainggolan; Sawin Sebayang; Saut Pardede
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 1 No 1 (2020): DESEMBER
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/teknologimesin.v1i1.3352

Abstract

Di zaman yang semakin canggih membuat masyarakat dunia tertantang, akan pesatnya perkembangan dunia yang menyebabkan antar negara berkompetisi. Hal ini berpengaruh akan adanya pemenuhan kebutuhan energi tak terkecuali energi listrik. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan energi listrik semakin mendesak dan sangat penting. Berbagai inovasi dalam bidang pembangkitan tenaga listrikpun diciptakan, salah satunya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap.Selain itu kerap sekali efisiensi kualitas kerja tersebut diabaikan padahal peningkatan efisiensi kualitas kerja boiler itu sendiri akan memberikan nilai ekonomis sendiri bagi perusahaan.Dalam hal itu peningkatan efisiensi boiler sangat penting guna mendapatakan hasil keluaran yang handal. Boiler adalah suatu perangkat atau wadah yang digunakan untuk merubah fasa air menjadi fasa uap, dan mempunyai fungsi sebagai mengubah energi kimia yang ada pada bahan bakar menjadi energi panas yang diterima oleh fluida(air). Terjadinya perubahan fasa diakibatkan adanya pembakaran yang ada diruang bakar. Uap yang dihasilkan perangkat ini adalah uap kering yang mempunyai tekanan dan temperatur tinggi. Boiler di PT GORONTALO LISTRIK PERDANA PLTU Sulbagut-1 Tanjung Karang mempunyai tekanan kerja 8,00 Mpa, dan bertemperatur 540,0°C. Dengan memproduksi uap sebesar 204,0ton/jam. Kebutuhan energi panas pada boiler adalah 505.055.040kJ/jam, kebutuhan energi panas pada penguapan adalah 560.681.760 kJ/jam dan kebutuhan suplai bahan bakar sebesar 687.065.200 kJ/jam. Dan membutuhkan bahan bakar sebanyak 39,1ton/jam dengan mensuplai udara sebesar 509.820,99kg udara /jam. Dimana menghasilkan gas buang atau gas asap hasil pembakaran sebesar 448.035kg asap/jam. Dan hasil efisiensi yang diperoleh boiler adalah 81,60%.
PERANCANGAN POMPA SENTRIFUGAL UNTUK WATER TREATMENT PLANT YANG DI GUNAKAN PADA PT. MULTIMAS NABATI ASAHAN Apriaman Sinaga; Irvan Napitupulu; Sawin Sebayang; T. Hasballah
Jurnal Teknologi Mesin UDA Vol 3 No 1 (2022): JUNI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/teknologimesin.v3i1.3367

Abstract

Kebutuhan distribusi air baku di Instalasi Pengolahan Air di kawasan industri PT mendorong pengembangan pompa sentrifugal ini.Multimas Nabati Asahan yang berjarak kurang lebih 6 kilometer dari sumber air ke lokasi IPA akan disulap menjadi air bersih. air dengan kapasitas 0,25 m3/s.Spesifikasi pompa yang tepat diperlukan untuk pendistribusian air baku ke IPA.Perhitungan yang akurat sesuai dengan data yang ada dan survey lapangan digunakan untuk memilih pompa yang sesuai.Total head pompa, pompa daya, pemilihan impeller, dan diameter pipa adalah semua faktor yang diperhitungkan dalam analisis.Jika desain dilakukan dengan cermat dan tepat, spesifikasi untuk pompa intake ini akan ditentukan sesuai dengan persyaratan.Dengan putaran motor sebesar 1450 rpm dan kapasitas Q = 0,25 m3/s dan H = 90 m, desain pompa ini menghasilkan hasil dengan diameter pipa 0,416 m dan aliran air turbulen di dalam pipa, tipikal f a level pump.2 karena pompa memiliki daya poros 245,25 kW pada diameter minimumnya dan digunakan untuk jangka waktu yang lama. poros 80 mm, sembilan bilah dengan ketebalan bilah 13,1 mm, lebar roda b1 = 60 mm dan b2 = 40 mm digunakan untuk impeller pompa.