Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kontribusi Iklim Kerjasama Dan Komitmen Guru Terhadap Motivasi Kerja Guru Sma Negeri Di Kecamatan Koto Xi Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan Randia Sukmadewi
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.15407

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan peneliti pada SMA Negeri di Kecamatan Koto XI Tarusan. Kab. Pesisir Selatan yang menunjukkan masih rendahnya motivasi kerja guru. Banyak faktor yang mempengaruhi motivasi kerja guru, di antaranya adalah iklim kerjasama dan Komitmen. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hal berikut ini. (1).Kontribusi iklim kerjasama terhadap motivasi kerja guru, (2) Kontribusi komitmen guru terhadap motivasi kerja guru, (3) Kontribusi iklim kerjasama dan komitmen guru secara bersama-sama terhadap motivasi kerja guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis korelasional. Populasi penelitian ini adalah seluruh guru Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan yang telah menjadi pegawai negeri sipil (PNS) yang aktif mengajar. jumlah populasi sebanyak 96 orang. sampel menggunakan teknik stratified proportional random sampling. Hasil perhitungan sampel diperoleh 49% dari populasi. Sehingga jumlah sampel 50 or ang. Instrumen penelitian ini menggunakan angket. Hasil analisis data menunjukkan bahwa : (1).Iklim kerjasama memberikan kontribusi signifikan terhadap motivasi kerja guru sebesar 12,5%.(2) Kontribusi Komitmen Guru terhadap Motivasi Kerja Guru sebesar 25,6%, sedangkan kontribusi bersama keduanya adalah 31,8%. Sedangkan 68,2% lainnya berasal dari berbagai faktor yang tidak dikaji melalui penelitian ini. Hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis dapat diterima secara empiris. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa Iklim Kerjasama dan Komitmen Guru baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama memiliki peranan yang berarti guna peningkatan Motivasi Kerja Guru
Kontribusi Gaya Kepemimpinan Atasan Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pendidikan Kota Pariaman Randia Sukmadewi
Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 1 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55249/jpn.v1i2.13

Abstract

Based on field observation, it indicated that the performance the employees of the Education Department in Pariaman is not optimal. This will be the worried affect in achieving of the goals of achieved this institution. Researcher suspected the leadership style of superiors and achievement motivation affects employees performance of the Education Department in Pariaman, therefore, research must be done to test its truth. This research aimed to reveal the contribution of leadership style and achievement motivation employer to employee performance of the Education Department in Pariaman. The hypothesis tested in this study were: 1) leadership style employer contribution to employee performance of the Education Department in Pariaman, 2) achievement motivation to contribute to employee performance of the Education Office in pariaman, 3) leadership style and achievement motivation employer jointly contribute to performance of the Education Department officials in Pariaman. The population was the officials of the Education Department. Total population was of more than 101 people. 55 studied of samples, taken using proportional stratified random sampling technique, considering the strata level of education and working lives. The research instrument used to collect data is the Likert questionnaire that has been tested the validity and reliability. Results of data analysis showed that leadership style contributed to the Employee Performance Superior of the Education department in Pariaman of 20,4% and Achievement Motivation contribute 9.2% Employee Performance and Superior Leadership Style and Motivation Achievement jointly contribute to the employee Performance of the Education department in Pariaman was 25.6%. Based on the results of descriptive analysis showed that, leadership style is superior, including the category, achievement motivation at appropriate category and also employee performance at appropriate category. Leadership style employer contribution and achievement motivation are two important factors that could affect the performance of employees in addition to other factors that are not negligible bias which also contribute to employee performance of the Education Department Pariaman that have not been studied in this research
KONTRIBUSI IKLIM SEKOLAH DAN KEPEMIMPINAN YANG MELAYANI (SERVANT LEADERSHIP) TERHADAP KINERJA GURU SD NEGERI DI KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT Randia Sukmadewi
Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55249/jpn.v2i1.36

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan peneliti pada SD Negeri Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat yang menunjukkan masih rendahnya kinerja guru. Banyak faktor yang mempengaruhi kinerja guru, di antaranya adalah iklim sekolah dan Kepemimpinan yang melayani (servant leadership). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Kontribusi iklim sekolah terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, (2) Kontribusi kepemimpinan yang melayani (servant leadership) terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, dan (3) Kontribusi iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) secara bersama-sama terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif non eksperimen dengan populasi guru SD Negeri Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebanyak 248 guru orang, sampel diambil dengan menggunakan stratified proporsional random sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 108 orang guru. Instrumen penelitian ini menggunakan angket. Hasil analisis data menunjukkan bahwa : (1) Iklim sekolah memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 6.2%. (2) Kepemimpinan yang melayani (servant leadership) memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 13,0%.  (3) Iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan  Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sebesar 24,4%. Hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis dapat diterima secaraempiris. Hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) merupakan dua faktor yang berkontribusi terhadap kinerja guru SD Negeri di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Oleh sebab itu diharapkan kepada pihak-pihak terkait agar meningkatkan iklim sekolah dan kepemimpinan yang melayani (servant leadership) agar kinerja guru dapat meningkat.
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MANAJEMEN PEMBELAJARAN BERDASARKAN KURIKULUM 2013 Randia Sukmadewi
Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55249/jpn.v2i2.43

Abstract

Fokus penelitian ini meliputi; (1) peran kepala sekolah dalam perencanaan pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013, (2) peran kepala sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013, (3) peran kepala sekolah dalam evaluasi pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif; rancangan studi kasus. Peneliti sebagai instrumen kunci; sumber data berasal dari kepala sekolah, waka kurikulum, guru, dan dokumntasi pendukung; teknik pengumpulan data dengan wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Hasil penelitian meliputi: (1) peran kepala sekolah dalam perencanaan pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013 yaitu mengadakan workshop, memberikan sosialisasi Kurikulum 2013 dan mengadakan rapat penyusunan program tahunan, (2) peran kepala sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 yaitu memberikan motivasi kepada guru dalam proses pembelajaran, dan memberikan arahan sesuai dengan aturan yag ada, (3) peran kepala sekolah dalam evaluasi pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013 yaitu evaluator dan supervisor, dimana kepala sekolah melakukan pengawasan dan pembinaan kepada guru secara terus-menerus.