Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN TOWEL ART DAN MAKING BED KEPADA IBU PKK DARI DESA CURUG WETAN Rosianna Sianipar; Juliana Juliana; Ira Brunchilda Hubner; Amelda Pramezwary; Sabrina Oktaria Sihombing; Reza Adjah; Theresia Chandra; Evelyn Wijaya; Jeremy Setiawan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16091

Abstract

Salah satu pendapatan yang tertinggi bagi hotel adalah dari hasil penjualan kamar kepada tamu. Oleh karena itu bagaimana menata kamar dengan baik menjadi hal yang sangat penting. Dalam penataan kamar, merapikan tempat tidur dan membuat seni melipat handuk akan menjadi daya tarik utama  di kamar hotel dan hal yang sangat penting untuk dipelajari dan diketahui. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilakukan berdasarkan analisis kebutuhan dari Ibu-Ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga)  di Curug Wetan dalam merapikan tempat tidur dan melipat handuk di rumah masing-masing agar terlihat menarik. Pelatihan ini berupaya untuk meningkatkan keterampilan para Ibu-Ibu PKK dan dilaksanakan oleh mahasiswa dan dosen dari Fakultas Pariwisata Prodi Pengelolaan Perhotelan. Pola ajar dilakukan dengan workshop pembuatan towel art dan making bed bagi ibu-ibu PKK di desa curug wetan. Tim Pengbadian kepada Masyarakat akan memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK di  Desa  Curug  Wetan  dengan  kurang  lebih 20 peserta. Tim  Pengabdian  kepada Masyarakat  sangat  mengharapkan  kelancaran  rencana-rencana  yang  akan  dikembangkan  oleh pihak  desa  Curug  Wetan  di  kemudian  hari  demi  kemajuan  desa  tersebut. Untuk mengukur keberhasilan kegiatan ini, akan dilakukan metode pre-test dan post-test. Secara keseluruhan, kegiatan ini menunjukkan upaya yang baik dalam menyusun acara yang terstruktur, menyediakan materi yang relevan, dan melibatkan peserta secara aktif. Evaluasi positif ini dapat dijadikan dasar untuk memperbaiki kualitas pada masa mendatang.