Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberian Bantuan Fasilitas Perpustakaan dan Pelatihan Administrasi Perpustakaan di PKBM-Emphaty Medan Jung Sen; Rafika Sari Br Sembiring; Viktor Saputra Ginting; Adi Harianto; Devia Febrina
ULINA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Januari
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (UMBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58918/ulina.v1i1.190

Abstract

Layanan Perpustakaan adalah pemberian bantuan, fasilitas dan penunjukan untuk mempermudah pengguna dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan secara cepat dan mudah. Layanan perpustakaan berarti untuk memenuhi kebutuhan informasi penggunanya, perpustakaan harus menyediakan bahan pustaka sesuai dengan yang diperlukan secara tepat dan akurat, sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Layanan perpustakaan merupakan citra dari suatu perpustakaan.Tidak ada perpustakaan jika tidak ada layanan. Tujuan perpustakaan memberikan layanan bahan pustaka kepada pengguna adalah agar bahan pustaka yang telah dimiliki perpustakaan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh pengguna. Oleh karena itu harus diusahakan agar pengguna memanfaatkan bahan pustaka di perpustakaan. Usaha itu dilakukan melalui promosi jasa perpustakaan agar pembaca tahu bahan pustaka apa saja yang dimiliki. Fungsi Layanan menyajikan informasi guna kepentingan pengguna mempertemukan dengan bahan pustaka yang diminati. Harus diusahakan agar perpustakaan menyelenggarakan kegiatan yang mebuat senang datang ke perpustakaan serta bimbingan dan peningkatan minat baca. Perpustakaan harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencarikan bahan pustaka yang dikehendaki pengguna walaupun harus meminjam ke perpustakaan lain atau menunjukkan dan menyediakan sumber informasi lainnya yang bersifat rekreasi.
Sistem Informasi Akademik Politeknik Unggulan Cipta Mandiri Medan : Cipta Mandiri Medan Superior Polytechnic Academic Information System Jasael Simanullang; Ericky Benna Perolihin Manurung; Victor Saputra Ginting; Rafika Sari Br Sembiring; Thamrin
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 2: FEBRUARI 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.716 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.635

Abstract

Penerapan system informasi sangatlah penting dalam menujang kinerja suatu lembaga Pendidikan tinggi yang bergerak dibidang IT seperti Politeknik Unggulan Cipta Mandiri Medan yang menghadapi persaingan yang ketat dengan para kompetitornya dalam Upaya menarik minat Masyarakat dengan cara memberikan kemudahan dalam berbaagi proses akademik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan data primer yang diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang disebar kepada responden sejumlah 307 orang yang diklasifikasikan menjadi 3 cluster yaitu staf, dosen dan mahasiswa sebagai pengguna system yang ditentukan dengan kombinasi stratified dan sluster sampling. Teknik analisis dilakukan dilakukan dengan mengolah persepsi atas variable PIECES (Performance, Informance, Economy, Control, Efficiency, Service) yang menjadi kerangka pemikiran dalam penelitian dalam kuesioner. Hasil dari penelitian ini adalah aspek Performance : masih sering ditemukan masalah seperti lambatnya respon dari system dalam melayani melayani permintan, prosedur yang berbelit-belit serta ketidakjelasan prosedur karena menurut responden untuk pekerjaan yang sama prosedur yang harus dilakukan bisa berbeda. Aspek Information : informasi yang diberikan oleh sistem masih dirasa kurang baik karena karena sering terjadi informasi yang berbeda-beda atau tidak ada keseragaman informasi untuk satu hal. Aspek economy : system yang dioperasikan masih banyak memerlukan sumber daya terutama waktu. Aspek control : Batasan akses yang diberikan belum benar-benar sesuai. Aspek efficiency : belum ada orang yang khusus menangani dan mencari juga membetulkan jika terjadi kesalahan pada system berjalan, juga untuk membetulkan kesalahan sangat mmebutuhkan waktu. Aspek service : system berjala kurang dapat dipercaya untuk Tingkat reliabilitasnya karena responden sering menemui masalah dengan ketidak konsistenan baik dari informasi yang diberikan maupun dari prosedur yang berlaku.