Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemberian Bantuan Fasilitas Perpustakaan dan Pelatihan Administrasi Perpustakaan di PKBM-Emphaty Medan Jung Sen; Rafika Sari Br Sembiring; Viktor Saputra Ginting; Adi Harianto; Devia Febrina
ULINA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Januari
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (UMBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58918/ulina.v1i1.190

Abstract

Layanan Perpustakaan adalah pemberian bantuan, fasilitas dan penunjukan untuk mempermudah pengguna dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan secara cepat dan mudah. Layanan perpustakaan berarti untuk memenuhi kebutuhan informasi penggunanya, perpustakaan harus menyediakan bahan pustaka sesuai dengan yang diperlukan secara tepat dan akurat, sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Layanan perpustakaan merupakan citra dari suatu perpustakaan.Tidak ada perpustakaan jika tidak ada layanan. Tujuan perpustakaan memberikan layanan bahan pustaka kepada pengguna adalah agar bahan pustaka yang telah dimiliki perpustakaan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh pengguna. Oleh karena itu harus diusahakan agar pengguna memanfaatkan bahan pustaka di perpustakaan. Usaha itu dilakukan melalui promosi jasa perpustakaan agar pembaca tahu bahan pustaka apa saja yang dimiliki. Fungsi Layanan menyajikan informasi guna kepentingan pengguna mempertemukan dengan bahan pustaka yang diminati. Harus diusahakan agar perpustakaan menyelenggarakan kegiatan yang mebuat senang datang ke perpustakaan serta bimbingan dan peningkatan minat baca. Perpustakaan harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencarikan bahan pustaka yang dikehendaki pengguna walaupun harus meminjam ke perpustakaan lain atau menunjukkan dan menyediakan sumber informasi lainnya yang bersifat rekreasi.
Pelatihan Literasi Digital, Bahasa Inggris dan Keuangan Bagi Siswa SMK Devia Febrina; Tina Linda; Duffin D; Albert A; Susamto S
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 5 (2023): Agustus (In progress)
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8232478

Abstract

Literasi adalah kemampuan individu untuk menggunakan segenap potensi (skill) untuk menerima, memahami dan mengelola informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Memilliki literasi yang baik artinya memiliki kemampuan untuk mengalisis, mengevaluasi data dan informasi yang diterima dengan baik. Memiliki pengetahuan dalam membaca berbagai informasi bermanfaat, mengambil kesimpulan dari informasi yang dibaca, memberikan penilaian kritis terhadap informasi tersebut. Pada era industri 4.0 mau atau tidak mau, waktu mengharuskan setiap individu untuk belajar dan mengasah kemampuan literasi agar mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan teknologi. Namun faktanya Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) pada tahun 2019 meliris informasi berdasarkan survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA), Indonesia merupakan 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah dengan menempati peringkat ke 62 dari 70 negara. Tidak terkecuali pada pelajar yang berada di daerah Kabupaten Tapanuli Utara. Data menunjukan bahwa minat baca pelajar di daerah ini masih sangat rendah. Dalam PKM ini tim memfokuskan pada tiga tingkatan literasi yaitu digital, bahasa dan keuangan. Dimana ketiga hal ini sangat dibutuhkan apalagi untuk tingkatan pelajar yang ada di Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) yang diharapkan setelah tamat sekolah bisa langsung terjun ke dunia pekerjaan. Dalam literasi digital siswa dilatih untuk membuat personal website (blog) untuk wadah bagi peserta didik dalam mengepresikan diri dalam berbagai karya, tugas sekolah atau hobby lainnya sehingga mereka mampu menggunakan teknologi untuk hal yang lebih bermanfaat. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang literasi digital, bahasa dan keuangan. Hal itu terlihat bahwa siswa sudah mampu membuat lamaran pekerjaan, mimiliki perencanaan keuangan sederhana dan sudah memiliki akun blog dengan beberapa konten tulisan mereka sendiri.
The Impact of Service Quality Towards Customer Satisfaction at CV. Four Star Medan: Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada CV. Medan Bintang Empat Kuandi Chandra; Devia Febrina; Tina Linda
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 6 No. 7: JULI 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v6i7.3937

Abstract

The need to satisfy customer for success in any commercial enterprises is very obvious. A business’s main purpose is to create a customer because it is basically the consumer who essentially determines what a business is. Customers are the sole reason for the existence of commercial establishments. The writer will conduct research at CV. Four Star Medan. It is a cotton manufacturing company for bed Madison which is located at Jalan Veteran Gang Manunggal No. 7 Medan. The writer interviewed the employees of the company regarding the customers, recently the customer complain on the customer service on the delivery, when the delivery is not ontime, the customers asked for the confirmation, the employees do not act quickly to follow up the delivery, the employees sometimes do not give a complete explanation for the warranty time to customers which may lead to to misunderstanding about the products, this is some of their problem related to the service. The problem identifications of the company are how the service quality is implemented in CV. Four Star Medan? And how is the impact of service quality towards customer satisfaction in CV. Four Star Medan. The population of CV. Four Star Medan is the customers more than 3 years of CV. Four Star Medan which are 50 customers. The writer uses Arikunto Sampling theory. The sample size is 50 employees. The writer uses census sampling technique which the writer takes all population as sample. In analyzing data, the writer used some methods such as statistics, normality test, validity test, reliability test, correlation test, determination test, linier regression, and hypothesis test. According to the result calculation data through the answers of the respondents, the writer got the result of 0.83 means that service quality has a significantly strong and positive impact towards customer’s satisfaction at CV. Four Star Medan. From the calculation of ztest hypothesis test, the writer got zcount= 5.87. The zcount > ztable (5.87> 1.96), this means the Null hypothesis (Ho) is rejected. The writer can conclude that service quality has impact towards customer satisfaction at CV. Four Star Medan.
Pelatihan Literasi Digital, Bahasa Inggris dan Keuangan Bagi Siswa SMK Devia Febrina; Tina Linda; Duffin D; Albert A; Susamto S
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 5 (2023): Agustus (In progress)
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8232478

Abstract

Literasi adalah kemampuan individu untuk menggunakan segenap potensi (skill) untuk menerima, memahami dan mengelola informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Memilliki literasi yang baik artinya memiliki kemampuan untuk mengalisis, mengevaluasi data dan informasi yang diterima dengan baik. Memiliki pengetahuan dalam membaca berbagai informasi bermanfaat, mengambil kesimpulan dari informasi yang dibaca, memberikan penilaian kritis terhadap informasi tersebut. Pada era industri 4.0 mau atau tidak mau, waktu mengharuskan setiap individu untuk belajar dan mengasah kemampuan literasi agar mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan teknologi. Namun faktanya Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) pada tahun 2019 meliris informasi berdasarkan survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA), Indonesia merupakan 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah dengan menempati peringkat ke 62 dari 70 negara. Tidak terkecuali pada pelajar yang berada di daerah Kabupaten Tapanuli Utara. Data menunjukan bahwa minat baca pelajar di daerah ini masih sangat rendah. Dalam PKM ini tim memfokuskan pada tiga tingkatan literasi yaitu digital, bahasa dan keuangan. Dimana ketiga hal ini sangat dibutuhkan apalagi untuk tingkatan pelajar yang ada di Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) yang diharapkan setelah tamat sekolah bisa langsung terjun ke dunia pekerjaan. Dalam literasi digital siswa dilatih untuk membuat personal website (blog) untuk wadah bagi peserta didik dalam mengepresikan diri dalam berbagai karya, tugas sekolah atau hobby lainnya sehingga mereka mampu menggunakan teknologi untuk hal yang lebih bermanfaat. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang literasi digital, bahasa dan keuangan. Hal itu terlihat bahwa siswa sudah mampu membuat lamaran pekerjaan, mimiliki perencanaan keuangan sederhana dan sudah memiliki akun blog dengan beberapa konten tulisan mereka sendiri.