Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendampingan Kualitas Hidup Lansia di Panti Asuhan St. Vincentius Cabang Merauke Pulung Riyanto; Chalvyn Silasa Pakidi; Samel Watina Ririhena; Beatus Tambaip; Yosephina Ohoiwutun; Riska Dwi Prihandayani
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 6 (2023): September
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8377194

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan kualitas hidup lansia di Panti Asuhan ST. Vincentius Cabang Merauke dengan pendampingan berbasis aktifitas fisik, psikis, dan gizi. Hal ini penting karena tubuh lansia mengalami penurunan berbagai fungsi akibat proses penuaan, termasuk sistem imun yang melemah, sehingga rentan terhadap berbagai penyakit. Solusi ini mencakup pengaturan menu sehat, menghindari stres, berjemur, istirahat cukup, dan aktivitas fisik. Langkah-langkah untuk melaksanakan solusi pendampingan lansia di Panti Asuhan ST. Vincentius Cabang Merauke melibatkan penyuluhan dalam aktifitas fisik, kesehatan psikis, dan gizi. Fokus aktifitas fisik adalah meningkatkan kualitas hidup lansia melalui latihan yang sesuai. Dalam aspek psikis, manajemen stres, depresi, dan pengendalian emosi bagi lansia akan ditekankan. Adapun dalam hal gizi, akan diajarkan cara menyusun menu seimbang berdasarkan indeks massa tubuh dan usia lansia. Program pengabdian ini telah meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental lansia di panti asuhan, serta mengubah paradigma perawatan lansia secara keseluruhan dengan pemeriksaan kesehatan rutin, perawatan medis teratur, dan diet yang lebih bergizi. Para lansia juga terlibat dalam kegiatan sosial dan rekreasi, mengurangi rasa kesepian, dan membangun ikatan dengan staf panti asuhan. Program ini meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perawatan lansia dan menciptakan budaya peduli terhadap mereka. Dengan hasil positif ini, program ini menjadi inspirasi bagi proyek serupa di seluruh masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup lansia secara lebih luas
Pendampingan Kualitas Hidup Lansia di Panti Asuhan St. Vincentius Cabang Merauke Pulung Riyanto; Chalvyn Silasa Pakidi; Samel Watina Ririhena; Beatus Tambaip; Yosephina Ohoiwutun; Riska Dwi Prihandayani
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 6 (2023): September
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8377194

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan kualitas hidup lansia di Panti Asuhan ST. Vincentius Cabang Merauke dengan pendampingan berbasis aktifitas fisik, psikis, dan gizi. Hal ini penting karena tubuh lansia mengalami penurunan berbagai fungsi akibat proses penuaan, termasuk sistem imun yang melemah, sehingga rentan terhadap berbagai penyakit. Solusi ini mencakup pengaturan menu sehat, menghindari stres, berjemur, istirahat cukup, dan aktivitas fisik. Langkah-langkah untuk melaksanakan solusi pendampingan lansia di Panti Asuhan ST. Vincentius Cabang Merauke melibatkan penyuluhan dalam aktifitas fisik, kesehatan psikis, dan gizi. Fokus aktifitas fisik adalah meningkatkan kualitas hidup lansia melalui latihan yang sesuai. Dalam aspek psikis, manajemen stres, depresi, dan pengendalian emosi bagi lansia akan ditekankan. Adapun dalam hal gizi, akan diajarkan cara menyusun menu seimbang berdasarkan indeks massa tubuh dan usia lansia. Program pengabdian ini telah meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental lansia di panti asuhan, serta mengubah paradigma perawatan lansia secara keseluruhan dengan pemeriksaan kesehatan rutin, perawatan medis teratur, dan diet yang lebih bergizi. Para lansia juga terlibat dalam kegiatan sosial dan rekreasi, mengurangi rasa kesepian, dan membangun ikatan dengan staf panti asuhan. Program ini meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perawatan lansia dan menciptakan budaya peduli terhadap mereka. Dengan hasil positif ini, program ini menjadi inspirasi bagi proyek serupa di seluruh masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup lansia secara lebih luas