Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SD NEGERI 08 SINTUK TOBOH GADANG KABUPATEN PADANG PARIAMAN Elva Refariza; Indah Maryuni
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 6, No 3 (2023): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v6i3.552-652

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang dilakuka di SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang . Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar IPA khususnya di kelas V SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang. Faktor penyebab rendahnya hasil belajar siswa adalah guru kurang menerapkan model pembelajaran menciptakan inovasi mengajar dengan model pembelajaran yang bervariasi, sehingga membuat siswa cepat bosan dan cepat lupa akan isi materi yang disampaikan bahkan ada yang tidak ingat atau tidak tahu apa yang telah disampaikan guru. Proposal penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat pengaruh model pembelajaran Example Non Example Terhadap Hasil Belajar IPA di Kelas V SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang.Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen, dengan rancangan penelitian ini adalah Design Group Comprorison. Populasi yang digunakan adalah semua siswa kelas V SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang. Teknik Pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Sampling Total dimana seluruh populasi dijadikan sampel penelitian yaitu kelas VA dan VB SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes buatan guru pada dimensi pengetahuan ialah hasil posttets. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji persyaratan analisis dan uji hipotesis.Berdasarkan tes akhir hasil belajar diperoleh rata-rata hasil belajar IPA dikelas eksperimen 77.47 dan rata-rata hasil belajar IPA di kelas kontrol 66.47. Artinya rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Analisis uji t diperoleh thitung = 1.86 dan ttabel = 1.68 pada taraf nyata α = 0,05 dengan dk = 34. Hasil perhitungan terlihat thitung > ttabel berarti Ho ditolak artinya hasil belajar IPA siswa dengan menggunakan model pembelajaran Example Non Example lebih baik dari hasil belajar dengan pembelajaran konvensional. Jadi berdasarkan analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran Example Non Example terhadap hasil belajar IPA kelas V SD Negeri 08 Sintuk Toboh Gadang.
PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN 28 LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN Elva Refariza
Jurnal Pendidikan Nasional Vol. 2 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55249/jpn.v2i2.44

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa kelas tinggi SDN 28 Lubuk Alung Kabupaten Padangpariaman. Kurangnya keinginnan siswa untuk belajar, dimana siswa hanya sibuk dengan dunia nya sendiri, seperti sibuk bermain, sibuk untuk mencari uang, dan rasa kurang nya perhatian dari lingkungan sosial yang ada di sekitar peserta didik, dan tidak adanya motivasi dari dalam maupun dari luar peserta didik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang terdiri dari tiga variabel. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh liungkungan sosial dan motivasi terhadap hasil belajar siswa kelas tinggi SDN 28 Lubuk Alung Padangpariaman. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh. Sehingga terpilih sampel sebanyak 55 orang. Instrumen penelitian adalah berupa pembagian angket. Teknik analisis data digunakan untuk menguji hipotesis t dan uji F. Hasil belajar yang dianalisis berupa uji PTS (penilaian tengah semester) semester I tahun ajaran 2022/2023 kelas tinggi SDN 28 Lubuk Alung Kabupaten Padangpariaman. Berdasarkan uji statistik secara parsial lingkungan sosial (X1) terhadap hasil belajar diperoleh nilai thitung > ttabel (10,944 > 1,67), dengan nilai signifikan 0,050<0,05 yangberarti Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya lingkungan sosial berpengaruh terhadap hasil belajar. secara parsial motivasi (X2) terhadap hasil belajar diperoleh. (2,027 > 1,67) dengan nilai signifikan 0,048 < 0,05 yang artinya Ha ditrima dan Ho ditolak. Arytinya motivasi berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik. Sedangkan secara silmutan Fhitung > Ftabel (9,582 > 1,67) dengan nilai signifikan ( 0,000 < 0,05) dan konstribusi 24,1% yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti lingkungan sosial dan motivasi secara simultan berpengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik.