Riska Dwi Rahma Putri
Universitas Jambi, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kepemimpinan Manajerial Guru Kelas dalam Pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Kelas IV SDN 34/I Teratai Riska Dwi Rahma Putri; Desnia Trimadani; Yantoro Yantoro; Bradley Setiyadi
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 10 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i10.2968

Abstract

Penguatan pendidikan karakter melalui profil siswa pancasila bagi guru di sekolah dasar sangat penting karena anak-anak saat ini hidup di era digitalisasi bahkan jika melihat kondisi di lapangan terjadi penurunan nilai karakter siswa yang semakin meningkat. Guru kelas dituntut memiliki keterampilan yang memadai untuk dapat mengelola kelas dengan menciptakan dan memelihara kondisi pembelajaran yang menyenangkan, menyiapkan sarana dan prasarana, mengelola ruang belajar dan mengelola waktu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kepemimpinan manajerial guru kelas dalam penerapan P5. Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif kualitatif. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 34/I Teratai. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan melalui beberapa tahapan diantaranya pengumpulan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dalam proses pelaksanaan P5 siswa cenderung kurang fokus dan banyak bermain. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan agar mahasiswa lebih fokus dalam melaksanakan kegiatan P5. Fokus siswa dalam mengimplementasikan p5 juga memiliki peran penting dalam hasil belajar. Proyek penguatan profil siswa Pancasila merupakan sistem pembelajaran yang bertujuan untuk mengamati dan mencari solusi permasalahan di sekitarnya dengan menggunakan lima aspek utama, yaitu potensi diri, pemberdayaan diri, peningkatan diri, pemahaman diri, dan peran sosial.