Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DESA WISATA BUDAYA LOKAL DI DESA TLEMANG KECAMATAN NGIMBANG KABUPATEN LAMONGAN Deby Febriyan Eprilianto; Galih Wahyu Pradana; Suci Megawati; Eni Febriyanti; Dewy Rahmah Shobirin; Rania Hanin Sajida
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.16825

Abstract

Desa wisata saat ini telah menjadi prioritas pembangunan disetiap desa di Indonesia. Nyatanya dari trend yang ada jumlah desa wisata yang telah berkembang semakin tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Namun sangat disayangkan fenomena yang ada menunjukkan masih terdapat desa yang belum mampu untuk melakukan tata kelola desa wisata dengan baik, sehingga keberadaan desa wisata tidak mampu berkelanjutan. Disisi lain pengembangan desa wisata masih terfokus pada pengemban desa wisata alam, buatan dan kuliner. Perhatian terhadap potensi desa dengan memperhatikan aspek budaya lokal, nyatanya masih sangat minim sekali. Termasuk halnya di Desa Tlemang yang memiliki potensi budaya lokal Mendhak Nyanggring belum dioptimalkan secara baik. Oleh karena itu tim PKM merasa perlu adanya program pendampingan untuk membantu Pemerintah Desa Tlemang dalam mengembangkan potensi budaya lokal tersebut menjadi asset desa wisata. Metode yang dilakukan yaitu melalui pendampingan dan Focus Group Discussion bersama stakeholder sebagai wujud kolaborasi pentahelix dari unsur pemerintah, pihak swasta, masyarakat, akademisi dan media. Hasil dari kegiatan PKM ini yaitu meningkatkan pemahaman pemerintah desa dalam pengembangan desa wisata budaya lokal, dan terjalinnya kolaborasi antar setakeholder untuk mewujudkan pengembangan desa wisata di Desa Tlemang. Besar harapan tim, dari luaran yang telah dihasilkan yaitu buku saku desa wisata budaya dan policy brief mampu membantu desa dalam mengoptimalkan pengembangan desa wisatanya.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGUATAN EKONOMI KELUARGA MELALUI PEMBERDAYAAN ISTRI PETANI TAMBAK DI DESA BANJARSARI KECAMATAN MANYAR KABUPATEN GRESIK Suci Megawati; Muhammad Farid Ma’ruf; Deby Febriyan Epilianto; Galih Wahyu Pradana; Yoan Wandan Sari; Rania Hanin Sajida; Dewi Rahma Shobirin
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17982

Abstract

Pemberdayaan masyarakat terutama di pedesaan tidak cukup hanya dengan upaya meningkatkan produktivitas, memberikan kesempatan usaha yang sama atau modal saja, tetapi harus diikuti pula dengan peningkatan sosial ekonomi masyarakat. Salah satu masyarakat yang saat ini masih harus di support antara lain yaitu petani tambak atau penambak. Masyarakat penambak atau tambak selalu identik dengan minimnya tingkat kesejahteraan, untuk itu senantiasa penting adanya penguatan dan kemandirian mengingat betapa potensialnya sumber daya kelautan sangat signifikan di daerah pesisir, kawasan Gresik, salah satunya Desa Banjarsari kecamatan Manyar yang tentu saja olahan ikan dan kebutuhan ikan segar merupakan komoditas menjanjikan. Mengoptimalkan peran istri petani tambak menjadi lebih produktif sehingga dapat meningkatkan perekonomian rumah tangga petambak. PKM ini bertujuan untuk membangun kemitraan dengan fokus pada aset yang dimiliki untuk mengembangkan kemandirian desa pesisir dan memberdayakan istri-istri petani tambak. Metode penelitian yang digunakan adalah Pelatihan kepada para istri petani tambak Desa Banjarsari yang selanjutnya akan dilakukan pendampingan secara berkala sebagai bentuk upaya pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan dengan beberapa tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Data diperoleh dengan teknik observasi, kuisioner, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah para istri petani tambak mendapatkan pengetahuan mengenai pendaftaran dan pembuatan Nomor Izin Berusaha (NIB), mengetahui syarat-syarat dan alur pendaftaran sertifkasi makanan halal, dan pengemasan produk serta logo branding. Adapun hasil Pre-Test dan Post-Test yang diujikan kepada para peserta sebagai bentuk pemahaman terhadap materi yang telah disampaikan oleh narasumber sehingga diharapkan pengetahuan mengenai perizinan berusaha dapat diterapkan secara berkelanjutan di Desa Banjarsari.