Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Bimbingan Sosial Individu Dengan Pendekatan Teknik Parenting Sebagai Upaya Menurunkan Resiko Residivisme Anak Binaan (Studi Kasus Lpka Kelas I Tangerang) Lorinda Kresti; Muhammad Ali Equatora; Imaddudin Hamzah; Umar Anwar
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i5.5081

Abstract

Teknologi berkembang pesat pada masa ini, dan globalisasi juga berdampak signifikan pada masyarakat dan generasi muda khususnya para remaja pada saat ini. Salah satu yang sangat mudah terpengaruh oleh pengaruh globalisasi terutama dampak negatifnya adalah remaja. Karena pada masautransisi atau peralihanudari masa kanak-kanak menuju dewasa. Banyak kejadian kenakalan remaja yang terjadi di berbagai daerah. Berbagai macam tindakan negatif atau perilaku menyimpang yang dilakukan oleh sebagian remaja meresahkan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan, perubahan perilaku dan mengetahui faktor penghambat dalam pelaksanaan bimbingan sosial individu dengan pendekatan teknik parenting. Data penelitian diambil dari metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data yang diambil adalah data primer dan data sekunder. Teknik analisis data adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian ialah dengan pendekatan Teknik parenting memberikan perubahan perilaku terhadap anak binaan, yang sebelumnya cenderung berperilaku tidak sesuai selama menjalani pembinaan di LPKA seperti lebih banyak menutup diri, sehingga dengan adanya bimbingan sosial individu dengan pendekatan Teknik parenting sebagai Upaya menurukan resiko residivisme anak binaan. Kata Kunci: Bimbingan sosial individu, residivisme, teknik parenting.
Penerapan Pendidikan Formal Sekolah Dasar Pada Anak Di LPKA Kelas I Tangerang Desti Kristi Silitonga; Imaddudin Hamzah; Vivi Sylviani Biafri; Qistina Aulia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i5.5082

Abstract

Pendidikan adalah hal yang penting dan menjadi indikator penting kemajuan suatu bangsa. Setiap warga negara yang berusia antara 7 dan 15 tahun berhak mengikuti pendidikan wajib. Penelitian yang dilaksanakan berdasarkan tujuan peneliti sekaligus penulis adalah menggunakan teknik penelitian kualitatif.Dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan, LPKA tentunya memiliki aturan waktu dalam pelaksanaan kegiatan, sebagaimana yang diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMP Istimewa LPKA Kelas I Tangerang seperti berikut: Berdasarkan ungkapan diatas, dapat dikatakan bahwa LPKA Kelas I Tangerang memiliki kegiatan penunjang pendidikan bagi Andikpas seperti Olahraga, Pengajian dan Pramuka. Penulis juga melihat langsung kegiatan lainnya seperti LKBB (Latihan Keterampilan Baris Berbaris). Kegiatan ini mengajarkan anak tentang PBB yang baik dan benar, mengajarkan kekompakan, kedisiplinan, kerapihan, kebersamaan, dan mereka agar mengetahui bagaimana susunan upacara yang baik dan benar. Kegiatan ini juga dilakukan untuk bekal anak ketika ia bebas nanti dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. LPKA Kelas I Tangerang telah memberikan hak Andikpas melalui kegiatan pendidikan, namun kegiatan pendidikan belum optimal dikarenakan adanya faktor antara lain yaitu sedikitnya sarpras pendidikan, kurangnya tenaga pengajar yang belum memiliki kualifikasi pendidikan yang baik dan petugas yang belum sepenuhnya menguasai materi pembelajaran. Kata Kunci: anak binaan, formal, pendidikan, sekolah dasar