Dwi Mita Sari
Universitas Halu Oleo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN STATUS PERKAWINAN, KELELAHAN KERJA, DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA DI PROYEK JEMBATAN TELUK KENDARI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2019 Dwi Mita Sari; Asnia Zainuddin; Syawal Kamiluddin Saptaputra
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 1, No 4 (2021): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo (JK3UHO)
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v1i4.18470

Abstract

Stres kerja adalah sesuatu kondisi ketegangan yang menciptakan adanya ketidakseimbangan fisik dan psikis yang mempengaruhi emosi, proses berpikir, dan kondisi seorang pekerja. Stres kerja menjadi hal yang beresiko bagi kesehatan dan keselamatan pekerja ketika pekerjaan yang dilakukan melebihi kapasitas, sumber daya, serta kemampuan pekerja yang dilakukan secara berkepanjangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan status perkawinan, kelelahan kerja, dan beban kerja dengan stres kerja di Proyek Jembatan Teluk Kendari Sulawesi Tenggara Tahun 2019. Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi berjumlah 521 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan Random sampling yang berjumlah 84 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, ada hubungan antara status perkawinan dengan stres kerja dengan nilai (Pekerja dengan nilai (Pvalue =0,000), ada hubungan antara kelelahan kerja dengan stres =0,000), dan ada hubungan antara beban kerja degan stres kerja dengan nilai (P value =0,000) dengan demikian maka H0 ditolak atau H diterima. Kesimpulan ada hubungan antara status perkawinan dengan stres kerja, ada hubungan antara kelelahan kerja dengan stres kerja, dan ada hubungan antara beban kerja dengan stres kerja.