M Asikin
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis pada Pembelajaran Mathematics in Context dengan Pendekatan Open Ended J.S. Hermawan; M Asikin; N.K. Dwidayati
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 2 No. 1 (2019)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengkaji tentang bagaimana meningkatkan kemampuan berpikir kreatifmatematis dengan model Mathematics in Context berpendekatan Open Ended. Model Mathematics in Contextberpendekatan Open Ended adalah salah satu inovasi pembelajaran yang dapat melatih kemampuan berpikirkreatif matematis siswa. Kemampuan berpikir kreatif matematis merupakan pemikiran yang bersifat keasliandan reflektif dan menghasilkan suatu produk yang komplek dalam permasalahan matematika. Hal ini selarasdengan karakteristik model Mathematics in Context yaitu melalui kegiatan kolaboratif, siswa menyelesaikansoal yang berkaitan dengan konteks nyata, siswa mengembangkan dan menciptakan model-model simboliksecara informal terhadap suatu permasalahan, siswa merumuskan dan memilih solusi yang tepat untukmenyelesaikan suatu permasalahan, siswa menjalankan solusi berdasarkan model-model simbolik yang telahditemukan, serta guru mendemonstrasikan di kelas dan siswa memecahkan berbagai permasalahan yangbersifat open-ended. Sehingga Pembelajaran model Mathematics In Context berpendekatan Open Endeddiharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa.
Membangun Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa dengan Pembelajaran PjBL terintegrasi Pendekatan STEM Farida Maria Ulfa; M Asikin; Nur Karomah Dwidayati
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 2 No. 1 (2019)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penulisan makalah ini bertujuan mengkaji tentang bagaimana membangun kemampuan berpikir kreatif matematisdengan model PjBL terintegrasi Pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). ModelPjBL terintegrasi pendekatan STEM adalah salah satu inovasi pembelajaran yang dapat melatih kemampuanberpikir kreatif matematis. Kemampuan berpikir kreatif matematis merupakan kemampuan menemukan solusiberagam secara mudah dan fleksibel terhadap masalah matematika yang terbuka, namun dapat diterimakebenarannya. Hal ini selaras dengan keuntungan menerapkan model PjBL terintegrasi pendekatan STEM yaitumelalui kegiatan kolaboratif melibatkan siswa untuk berpikir pada suatu permasalahan yang kompleks yangmengasah daya berpikir dan bernalar mereka, dapat meningkatkan minat belajar siswa, menciptakan pembelajaranyang bermakna, dan membantu siswa dalam memecahkan suatu masalah serta menunjang karir dimasa yang akandatang. PjBL berbasis STEM juga memberikan tantangan dan motivasi bagi para siswa, karena hal tersebut mampumelatih siswa berpikir kreatif matematis.
Analisis Self-Efficacy Dalam Pembelajaran Matematika Dilihat Dari Gender Hanifah Hanifah; S B Waluya; M Asikin; Rochmad Rochmad
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 3 No. 1 (2020)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui self-efficacy dalam pembelajaran matematika dilihat darigendernya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitiannyaadalah mahasiswa pendidikan matematika Universitas Singaperbangsa Karawang semester empat.Teknik pengumpulan data yaitu dengan angket self-efficacy dan wawancara. Berdasarkan hasilanalisis data angket self-efficacy dan wawancara, diperoleh hasil bahwa self-efficacy mahasiswalaki-laki lebih baik daripada mahasiswa perempuan dilihat dari persentasenya. Mahasiswa laki-lakilebih unggul dalam: kemampuan matematikanya, kemampuan mengolah pengalaman padapembelajaran matematika, menjadikan role model sebagai motivator, menganalisis pendapat dariorang lain dan mampu mengontrol situasi emosinya.