Yuna Fitria Bahari
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

INOVASI PELAYANAN DALAM PENGURUSAN PENCATATAN PERKAWINAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SURABAYA Yuna Fitria Bahari; M. Kendry Widiyanto; Supri Hartono
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 3 No. 06 (2023): ADMINISTRASI PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya, Pengadilan Agama, dan Kementerian Agama Surabaya semuanya terhubung melalui Layanan Daring Terpadu Satu Pintu Sistem yang dibuat oleh Lontong Kupang untuk memberikan layanan permintaan akta nikah dan pertanyaan terkait orang tua anak . Terkait adopsi pencatatan perkawinan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya telah meningkatkan pelayanannya yang menjadi fokus kajian ini. mengidentifikasi dan mengkaji variabel-variabel yang memungkinkan dan membatasi penerapan inovasi dalam penyelenggaraan pelayanan pencatatan perkawinan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya. Dengan metodologi studi kasus eksplanatori, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya menjadi subyek penelitian ini. Observasi, wawancara, dan dokumentasi adalah semua bentuk pengumpulan data. Luaran penelitian ini adalah Inovasi Pelayanan Pengurusan Pencatatan Nikah yang juga dikenal dengan Inovasi Lontong Kupang dalam penerbitan Isbat Perkawinan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya. Menurut pengukuran Rogers Theory, cukup atau inovatif, dan dapat menghasilkan pelayanan prima. Sumber daya manusia dan sumber daya teknologi yang cukup banyak dilakukan sebagai unsur pendukung inovasi Lontong Kupang. Pertimbangan penghambat untuk inovasi dalam layanan manajemen kependudukan antara lain jika persyaratan tidak lengkap, tidak dapat diproses dan harus segera mengingatkan pengguna agar dapat diperbaiki.