Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Buletin Utama Teknik

ANALISA KEPADATAN TANAH MENGGUNAKAN DCP PADA PEMBANGUNAN RUAS JALAN SABA DOLOK KECAMATAN KOTA NOPAN KABUPATEN MANDAILING NATAL PROVINSI SUMATERA UTARA Iman Hidayat Batubara; Darlina Tanjung; Jupriah Sarifah
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk rencana jalan, faktor utama yang perlu diperhatikan adalah nilai CBR (California Bearing Ratio) sesuai dengan tanah karena akan mempengaruhi tebal pengerasan perencanaan. Untuk mencari nilai CBR yang didapat sesuai dengan pengujian di lapangan yaitu dengan DCP (Dynamic Cone Penetrometer). Metode pengujian DCP ini dilakukan pada titik kiri, tengah, dan kanan setiap interval 50 meter dengan menggunakan metode zigzag. Dalam merencanakan tebal lapis pengerasan bawah lapis pengerasan atas lapis permukaan tanah, terlebih dahulu harus dilakukan pengujian berat jenis tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepadatan tanah di Saba Dolok Kec. Kota Nopan Kab. Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara, agar akses jalan menjadi mudah untuk dilalui sehingga dapat membantu pengguna jalan untuk mengakses jalan dengan lebih mudah. Dari hasil pengujian nilai DCP, nilai CBR, nilai CBR DDT desain (Daya Dukung Tanah) di Jalan Saba Dolok, Kec. Kota Nopan Kab. Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara menunjukkan nilai DCP homogen sebesar 28,80 mm, sedangkan nilai CBR homogen yang diperoleh sebesar 6,069%, dan nilai CBR desain sebesar 5,93% mm, nilai DDT sebesar 5,07%. Nilai CBR desain/perencanaan yang diperoleh belum memenuhi standar nilai CBR yang telah ditetapkan yaitu antara 5-12%, sehingga perlu dilakukan pemadatan kembali pada tanah dasar karena tidak memenuhi standar nilai CBR yang telah ditetapkan. dipasang dan harus ditempelkan dengan pengerasan jalan.    
ANALISA KEPADATAN TANAH MENGGUNAKAN METODE SAND CONE PADA PEMBANGUNAN RELOKASI JALAN BENDUNGAN LAU SIMEME PAKET II KAB. DELI SERDANG SUMATERA UTARA Ratna Dewi Siregar; Jupriah Sarifah; Darlina Tanjung
Buletin Utama Teknik Vol 16, No 3 (2021): Edisi Mei
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berkaitan dengan adanya sarana transportasi, karena adanya pertambahan kendaraan dan peningkatan perekonomian masyarakat, maka diperlukan jalan yang baru atau perbaikan jalan yang lama. Untuk membangun suatu konstruksi sangat berkaitannya dengan kondisi fisik dan mekanika tanah, hal ini disebabkan karena tanah merupakan salah satu material yang sangat berperan penting suatu konstruksi. Untuk mendapatkan kualitas tanah timbunan yang baik maka dibutuhkan pemadatan agar stabil terhadap beban struktur maupun non struktur. Pada penelitian ini pemadatan dilakukan lintasan yang mempengaruhi kepadatan sesuai standar ASTMD 1556 dengan menggunakn metode sand cone. Tingkat kepadatan tanah dilapangan dapat diukur menggunakan pengujian sandcone. Nilai berat isi kering (γdry-lap) dan kadar air (w) tanah lempung dengan menggunakan metode sand cone dan untuk mendapatkan berat jenis, pengujian batas cair, pengujian batas plastis, pengujian analisa saringan dan pengujian pemadatan. Hasil nilai pemadatan dengan 15 lintasan dengan titik 1 dan titik 2 hasil sesuai spektek pekerjaan yaitu ≥ 92 % dengan nilai titik 1 sebesar 93.42 % dan titik 2 92.75%. kadar air optimum sebesar 32.47 %, berat volume  kering (ϒd) maximum sebesar 1.280 gr/cmᵌ.
EVALUASI KAPASITAS KANTONG LUMPUR PADA BENDUNG SEI PADANG KOTA TEBING TINGGI PROVINSI SUMATERA UTARA Darlina Tanjung; Rumillah Harahap; Riski Tanjung
Buletin Utama Teknik Vol 17, No 1 (2021): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bendung Sei Padang akan menjamin suplai air irigasi secara kontinu bagi tiga Daerah Irigasi yakni Paya Lombang, Langgau dan Bajayu yang memiliki luas 7.558 Ha. Dengan jaminan pasokan air irigasi tersebut maka luas areal tanam padi ikut meningkat dari 8.300 hektar per tahun dengan intensitas tanam 110% menjadi 15.116 Ha per tahun dengan intensitas tanam 200 persen, salah satu bangunan pelengkap adalah bangunan kantong lumpur yang berfungsi untuk mengendapkan sedimen agar tidak masuk ke jaringan irigasi. Kantong lumpur Sei Padang dibangun pada tahun 2014-2017 oleh Kementerian PUPR dengan panjang 110 m dan lebar 12 m. Analisis ukuran partikel dan kecepatan jatuh sedimen di kantong lumpur sesuai data perencanaan kantong lumpur lama memeliki kapasitas volume sebesar 1683,84 m³ dengan interval pembilasan setiap 1 minggu sekali, hal tersebut kurang efektif karena dari hasil perencanaan ulang volume kantong lumpur untuk kurun waktu 1 minggu adalah sebesar 2419,2 m³. Dengan dimensi panjang kantong lumpur (L) 225 m, lebar kantong lumpur (B) 12 m, serta kemiringan (I) 0,00199. Dengan perencanaan ulang tersebut dapat menampung volume kantong lumpur dengan interval pembilasan 1 minggu sekali. Maka dari itu, dilakukan evaluasi terhadap jangka waktu pembilasan, sehingga pembilasan kantong lumpur lama dipercepat menjadi 4 hari dengan volume sebesar 1382,4 m³. Berdasarkan debit aliran kantong lumpur 8,08 m³/det, diperoleh efisiensi pengendapan sedimen sebesar 92% dan efisiensi pembilasan diperoleh tegangan geser dasar sebesar 8,19 N/m² yang mampu membilas partikel-partikel yang ukuran diameter partikelnya kurang dari 9,8 mm.