J. R. Heksa Galuh W
Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Nasional Malang

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISA KELAYAKAN USAHA PENDIRIAN TAMAN WISATA MINIATUR KOTA MALANG TEMPOE DOELOE DI DESA RANDU AGUNG KECAMATAN SINGOSARI KABUPATEN MALANG Budiharti, Nelly; Galuh, Heksa
Jurnal Industri Inovatif Vol 5 No 2 (2015): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisa peluang yang ada pada perencanaan Pendirian Taman Wisata Miniatur Kota Malang Tempoe Doeloe dan mengetahui perhitungan besarnya investasi yang dibutuhkan serta melakukan analisa terhadap aspek-aspek studi kelayakan yang ada, sehingga dapat diketahui apakah usaha ini layak apa tidak untuk didirikan,  Prosedur  penelitian  :  pengumpulan  data  melalui  questioner  yang  disebarkan  kepada  responden, selanjutnya  dilakukan  uji  validitas  dan  realiabilitas  menggunakan  Software  SPSS  17  for  windoows,  analisa kelayakan  usaha  antar  lain  aspek  pasar,  teknis,  keuangan,  manajemen,  hukum,  sosial,  ekonomi  dan  budaya sertaamdal. Kesimpulan  penelitian    :  50,  82  %  responden  menginginkan  adanya  pendirian  usaha‘  Taman  Wisata Miniatur Kota Malang Tempoe Doeloe. Usaha ini membutuhkan dana investasi sebesar Rp. 158. 409.000.000,. pada  NPV  dengan  bunga  bank  sebeasar  15  %  didapat  nilai  positif  sebesar  Rp.  3.  177.  147.241,.  Untuk  IRR diperoleh  sebesar  16%  dan  untuk  PBP  diperoleh  waktu  8  tahun,  11  bulan,  27  hari,  Usaha  ini  layak  untuk direalisasikan. 
KAJIAN SOSIAL EKONOMI TOKO MODERN UNTUK SOLUSI KOMPROMI DENGAN TOKO TRADISIONAL MENGACU UU NO. 7/2014 SEBAGAI DASAR PERTIMBANGAN KEBIJAKAN DALAM PEMBUATAN PERDA TINGKAT 2 (STUDI KASUS HYPERMART-BATU TOWN SQUARE) J. R. Heksa Galuh W
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 11, No 2 (2017): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.23 KB)

Abstract

AbstrakKajian sosial ekonomi toko modern untuk solusi kompromi dengan toko tradisional mengacu UU No 7/2014 sebagai dasar pertimbangan kebijakan dalam pembuatan perda tingkat 2. Dalam studi kasus hypermart Batu town square adalah sebuah fenomena yang cukup sensitive, hal ini berhubungan erat dalam tata kelola dalam kebijakan pemda   Solo cukup sukses dengan strategi kebijakannya, akan tetapi daerah tingkat 2 lain di Indonesia kebingungan dan cenderung enggan membuat perda secara detail akibat tidak memiliki kemampuan dalam memahami fenomena ini dengan baik. Batu adalah daerah yang unik berkenaan dengan keberadaan toko moderrn dengan melihat karakteristik wilayah dan masyarakatnya yang didominasi oleh petani tradisional serta  kepadatan penduduk yang fluktuasinya tajam antara hari libur dan tidak. Permasalahan  terjadi rebutan pelanggan antar pengecer saat bukan hari dan musim wisatawan berkunjung (senin, selasa, rabu, kamis, jumat). Penelitian ini dilakukan untuk sumbangan pemikiran tentang realita agar bisa sebagai dasar supaya  tidak terpicu oleh aksi-aksi kontraproduktif yang bisa membuat citra daerah tercemar dan bisa mengurangi animo wisatawan .Metode yang dilakukan adalah melakukan survey, wawancara dan pengamatan dimana secara empiris akan cukup menggambarkan dengan baik dalam menyimpulkan. Kata Kunci:  kajian sosek hypermart batos, csr toko modern, UU No 27/2014.  AbstractThe socioeconomic studies of modern stores for compromise solutions with traditional stores refer to UU No 7/2014 as the basis for policy considerations in the making of a second-level perda. In the case study of hypermart Batu town square is a fairly sensitive phenomenon, it is closely related to governance in policy the local government of Solo is quite successful with its policy strategy, but other 2nd level regions in Indonesia are confused and tend to be reluctant to make perda in detail because they do not have the ability to understand this phenomenon well. Batu is a unique area with regard to the existence of modern shops by looking at the characteristics of the region and its people dominated by traditional farmers as well as the population density which fluctuates sharply between holidays and no. The problem of customer seizure among retailers when not the day and season tourists visit (Monday, Tuesday, Wednesday, Thursday, Friday). This research is conducted for the contribution of thoughts about reality in order to be the basis so as not triggered by counterproductive actions that can make the image of the polluted area and can reduce the interest of tourists. The method is doing survey, interview and observation where empirically will be enough to describe well in concluding. Keywords: Keywords: social hypermart sosek study, csr modern shop, UU No 27/2014.
PERANCANGAN MESIN ROL PLAT DENGAN METODE COLD ROLLING SKALA HOME INDUSTRY Peniel I. Gultom; J.R. Heksa Galuh W.
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 9 No 2 (2019): Inovatif Vol. 9 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/industri.v9i2.365

Abstract

Salah satu proses penting dalam manufaktur adalah proses pengerolan. Proses ini banyak digunakan dalam industri besar maupun kecil. Pada Usaha Kecil Menengah (UKM) bidang pembentukan logam (plat) salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah proses pelengkungan plat besi. Peralatan yang digunakan kurang maksimal dan mesin roll plat yang beredar di pasaran relatif mahal dan besar.Dimensi ideal mesin roll plat untuk skala UKM dengan menggunakan metode pengerolan dingin (cold rolling) merupakan fokus utama dalam peelitian ini. Metode pengerolan dingin merupakan metode yang cukup efisien dan efektif yang bertujuan untuk menekan biaya produksi.Spesifikasi rancang bangun mesin roll plat dengan metode cold rolling dengan untuk UKM sebagai hasil penelitian ini adalah motor listrik yang memiliki daya 0,367 kW dan putaran 1400 rpm, transmisi sabuk-V yang digunakan Tipe B, nomor sabuk 37, panjang keliling sabuk 940 mm, jumlah satu buah dan rantai rol yang digunakan nomor rantai 50, rangkaian tunggal, 56 mata rantai, pitch = 15,875 mm. Putaran rol penekan adalah 7 rpm.
ANALISA KELAYAKAN USAHA PENDIRIAN TAMAN WISATA MINIATUR KOTA MALANG TEMPOE DOELOE DI DESA RANDU AGUNG KECAMATAN SINGOSARI KABUPATEN MALANG Nelly Budiharti; Heksa Galuh
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 5 No 2 (2015): inovatif Vol. 5 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisa peluang yang ada pada perencanaan Pendirian Taman WisataMiniatur Kota Malang Tempoe Doeloe dan mengetahui perhitungan besarnya investasi yang dibutuhkan sertamelakukan analisa terhadap aspek-aspek studi kelayakan yang ada, sehingga dapat diketahui apakah usaha inilayak apa tidak untuk didirikan,Prosedur penelitian : pengumpulan data melalui questioner yang disebarkan kepada responden,selanjutnya dilakukan uji validitas dan realiabilitas menggunakan Software SPSS 17 for windoows, analisakelayakan usaha antar lain aspek pasar, teknis, keuangan, manajemen, hukum, sosial, ekonomi dan budayasertaamdal.Kesimpulan penelitian : 50, 82 % responden menginginkan adanya pendirian usaha‘ Taman WisataMiniatur Kota Malang Tempoe Doeloe. Usaha ini membutuhkan dana investasi sebesar Rp. 158. 409.000.000,.pada NPV dengan bunga bank sebeasar 15 % didapat nilai positif sebesar Rp. 3. 177. 147.241,. Untuk IRRdiperoleh sebesar 16% dan untuk PBP diperoleh waktu 8 tahun, 11 bulan, 27 hari, Usaha ini layak untukdirealisasikan.
ANALISIS SISTEM PERAWATAN MESIN BUBUT MENGGUNAKAN METODE RCM (RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE) DI CV. JAYA PERKASA TEKNIK Ilham Pramudya Raharja; Ida Bagus Suardika; Heksa Galuh W
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 11 No 1 (2021): Inovatif Vol. 11 No. 1
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/industri.v11i1.3414

Abstract

CV. Jaya Perkasa Teknik merupakan salah satu jenis usaha di bidang industri mesin dan perlengkapan manufaktur yang memproduksi berbagai macam suku cadang dari berbagai macam mesin produksi. Mesin bubut yang digunakan sering mengalami kerusakan sehingga menghambat jalannya proses produksi. Kerusakan mesin bubut terjadi dikarenakan terdapat komponen kritis yang menjadi penyebab terjadinya kerusakan. Pengecekan rutin dan perbaikan akibat kerusakan akan memerlukan biaya pemeliharaan yang cukup banyak. Perlu diterapkannya interval waktu pergantian optimum dan pemilihan tindakan perawatan komponen secara tepat yang diharapkan mampu mengurangi biaya pemeliharan. Penelitian ini menggunakan metode RCM (Reliability Centered Maintenance) yang melakukan pendekatan dengan menggunakan analisa kualitatif dan kuantitatif sehingga memungkinkan menelusuri akar dari penyebab kegagalan fungsi dan memberikan solusi yang tepat. Berdasarkan hasil analisis metode RCM ditentukan pemilihan tindakan perawatan terhadap komponen kritis mesin bubut yaitu komponen Electric System, V-belt, Gear dan Bearing dengan tindakan perawatan TD (Time Directed). Interval waktu pergantian optimum komponen V-Belt 23 hari, Electric System 29 hari, Bearing 28 hari, dan Gear 31 hari. Berdasarkan perhitungan total biaya pemeliharaan diketahui terdapat penurunan dari total biaya pemeliharan awal dengan total biaya pemeliharaan berdasarkan interval waktu pergantian optimum dari masing-masing komponen yaitu V-belt sebesar 1,31%, Electric System sebesar 21,66%, Bearing sebesar 24,67%, dan Gear sebesar 31,89%