Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR & PKP) Kota Jayapura mempunyai salah satu bidang, yaitu Bidang Rencana Umum Tata Ruang Kota yang mempunyai tugas dalam mengolah data Izin Mendirikan Bangunan (IMB), dikarenakan masyarakat cenderung memlilih lahan untuk membangun rumah tanpa memperhatikan kondisi fisik lahan, infrastruktur, sosial ekonomi, dan arahan Rencana Umum Tata Ruang Kota. Tujuan dalam penelitian ini adalah memanfaatkan metode Simple Additive Weighting (SAW) pada Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG). Metode SAW digunakan untuk memberikan kemudahan untuk proses keputusan dalam penentuan lokasi pembangunan rumah yang layak dan strategis di Kota Jayapura. Kriteria yang digunakan dalam penentuan lokasi pembangunan rumah adalah kemiringan lereng, ketersediaan air bersih, kerawanan banjir, aksesbilitas jalan, jarak terhadap pusat perdagangan, fasilitas umum, kepadatan penduduk dan harga tanah. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa metode SAW dapat memberi Keputusan dalam menentukan lokasi pembangunan rumah. Berdasarkan hasi perhitungan dengan menggunakan 5 lokasi, sebagai alternatif, maka penentuan lokasi pembangunan rumah yang sesuai dengan kriteria adalah lokasi Padang Bulan dan Yoka dengan nilai SAW yang sama yaitu 102.55. selain itu, Sistem Pendukung Keputusan Berbasis Sistem Informasi Geografis ini dapat memberikan informasi berupa peta lokasi pembangunan rumah berdasarkan perhitungan SAW dan juga menampilkan daerah rawan bencana yang tidak boleh dibangun rumah dan kawasan yang dapat dijadikan lokasi pembangunan rumah di setiap Distrik. Layer yang ditampilkan adalah layer rute/jalan, layer rawan bencana, dan layer fasilitas umum, yang nantinya dapat membantu masyarakat dalam memilih lahan untuk membangun rumah.