Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA GURU DI TK AL HIDAYAH TLUMPU KOTA BLITAR Dessy Farantika; Laela Lutfiana Rachmah; Devia Purwaningrum; Arif Muzayin Shofwan; Devi Candra Nindiya; Maulinda Sulistiyani
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1797

Abstract

The training activity to improve skills in compiling learning reports was attended by 32 AL Hidayah Kindergarten teachers in Sukorejo sub-district, Blitar City, which was held on August 26 2023. This activity aims to provide training in the implementation of the independent curriculum. It is hoped that it can bring about recovery in the learning process, as for the characteristics of the independent curriculum, including learning based on soft skill and character development projects in accordance with the Pancasila student profile, learning on essential material and a more flexible curriculum structure
Konsep Islam sebagai Problem Solving dalam Menghadapi Quarter Life Crisis di Era Milenial Wiwik Suatin; Siti Uswatun Kasanah; Devia Purwaningrum; Satria Fajar Firmansyah; Yogi Danang Prasetyo
Psycho Aksara : Jurnal Psikologi Vol 2 No 1 (2024): Volume 2, Nomor 1, Januari 2024
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA BLITAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/pyschoaksara.v2i1.1350

Abstract

Tujuan dari 1penelitian ini adalah mengembangkan buku Konsep Islam sebagai Problem Solving dalam Menghadapi Quarter Life Crisis di Era Milenial, adalah memberikan pengetahuan bagi usia dewasa awal (emerging adulthood). Penelitian ini menggunakan rancangan studi kepustakaan (library research) dimana penulis mengumpulkan, mengidentifikasi, dan menganalisis, bahan-bahan yang relevan dengan masalah yang diangkat seperti buku, jurnal, dan artikel pada situs-situs terpercaya di internet. Periode seperempat kehidupan sebaiknya tidak lagi dikaitkan dengan hal-hal negatif, melainkan dapat dianggap sebagai ruang bagi individu untuk dapat tumbuh dan berkembang. Dengan ini diharapkan dapat mengurangi akibat-akibat negatif potensial yang dapat terjadi jika periode tersebut sudah diekspektasikan secara negatif. Periode seperempat kehidupan mungkin bagi sebagian orang merupakan masa-masa gelap, tetapi bagi mereka yang berusaha, bersangka baik, dan bertawakkal kepada Allah boleh jadi merupakan medianya untuk tumbuh secara personal dan lebih mendekatkan diri kepada-Nya