Mustakim Mustakim
Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENAMPILAN 3 GALUR PADI GOGO (Oriza sativa L.) LOKAL HASIL SELEKSI MASSA Maemunah Maemunah; Sakka Samudin; Mustakim Mustakim
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 9 No 2 (2021): April
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tampilan karakter dari masing-masing galur sangat penting untuk diketahui karena dengan karakter tersebut kita dapat membedakan antara galur yang satu dengan galur yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan karakter (penampilan) beberapa galur padi gogo hasil seleksi massa dengan tetuanya. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tamarenja (lembah kalama) pada ketinggian tempat 180-250 Mdpl, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggola yang dimulai dari Bulan Maret sampai Juni 2020. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 kultivar sebagai perlakuan yaitu: Kalendeng (tetua), Untad I, Untad II, dan Untad III, yang diulang sebanyak 6 kali sehingga diperoleh 24 petak percobaan. Data hasil penelitian diperoleh dengan mengambil nilai terrendah dan tertinggi dari hasil pengamatan dan pengukuran dari 36 sampel tanaman yang terbagi dalam 6 petak percobaan dimana setiap petak percobaan terdapat 6 sampel tanaman. Hasil penelitian bahwa terdapat perbedaan penampilan antara tatua dengan ketiga galur hasil seleksi massa pada karkter tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, jumlah anakan, jumlah anakan produktif, panjang malai, umur keluar malai, umur panen, panjang gabah, lebar gabah, ketebalan gabah, bobot 1000 gabah, produksi ton/ha, dan warna gabah.
PENDUGAAN NILAI HERITABILITAS DAN DAYA HASIL BEBERAPA SIFAT KULTIVAR PADI GOGO (Oryza sativa L.) LOKAL Mustamin Mustamin; Sakka Samudin; Maemunah Maemunah; Usman Made; Andi Ete; Mustakim Mustakim
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 10 No 5 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendugaan nilai heritabilitas bermanfaat untuk mengetahui pengaruh genetik yang dapat diwariskan kepada generasi berikutnya. Nilai heritabilitas akan dapat menduga tingkat kemajuan seleksi untuk merakit sebuah varietas baru yang berdaya hasil tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai heritabilitas yang rendah hingga tinggi pada sifat-sifat yang di amati. Penelitian ini disusun menggunakan Rancang Acak Kelompok (RAK) dengan 7 kultivar sebagai perlakuan yang diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 28 petak percobaan, dimana setiap petak percobaan terdapat 28 rumpun sehingga keseluruhan terdapat 784 rumpun. Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, panjang helai daun, jumlah anakan, jumlah anakan prodiktif, umur keluar malai, panjang malai, umur panen, jumlah biji/malai, ketebalan biji, lebar biji, berat 1000 biji, produksi ton/ha, presentasi gabah hampa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh genetik dan lingkungan yang seimbang dari beberapa peubah pengamatan yang diamati, kecuali jumlah gabah/malai merupakan sifat yang memiliki nilai heritabilitas sedang dan kemajuan genetik harapan yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai kriteria seleksi secara langsung untuk meningkatkan hasil padi gogo.
EVALUASI POTENSI GENETIK BEBERAPA GALUR PADI GOGO LOKAL Sakka Samudin; Maemunah Maemunah; Mustakim Mustakim; Eko Priyantono; Idzha Mahendra
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 10 No 5 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan akan beras semakin meningkat tiap tahunnya sehingga ketersediaannya harus tercukupi sepanjang tahun. Pemuliaan tanaman merupakan langkah tepat untuk meningkatkan produktivitas padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keragaman genetik, heritabilitas, kemajuan genetik harapan dan korelasi beberapa antar sifat kultivar padi gogo lokal untuk meningkatkan sifat kultivar padi gogo yang unggul. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan enam kultivar yaitu K1 = Untad 1, K2= Untad 2, K3= Untad 3, K4= Untad 4, K5= Untad 5, dan K6= Untad 6 yang diulang sebanyak empat kali sehingga diperoleh 24 petak percobaan. Hasil penelitian menunjukkan sifat panjang malai, jumlah gabah/malai, persentase gabah hampa tergolong KKG sedang. Sifat tinggi tanaman, jumlah daun, panjang helaian daun, jumlah anakan, jumlah anakan produktif, umur keluar malai, umur panen, berat 1000 gabah, hasil ton ha-1 tergolong KKG rendah. Sifat tinggi tanaman, panjang helaian daun, umur keluar malai, umur panen dan jumlah gabah/malai merupakan nilai heritabilitas tinggi dan kemajuan genetik harapan tinggi. Sifat yang berkorelasi positif terhadap hasil yaitu sifat umur keluar malai dan jumlah gabah/malai.
Pendugaan Kemiripan Sifat dan Beberapa Karakter Agronomi Padi Gogo Lokal Maemunah Maemunah; Jeki Jeki; Sakka Samudin; Mustakim Mustakim; Naning Tutik.H
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 28 No 3 (2021): Desember
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v28i3.902

Abstract

Indonesia termasuk dalam kawasan Asia Tenggara yang mayoritas masyarakatnya memilih beras sebagai makanan pokok. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk memperoleh dan mengidentifikasi karakter Agronomi kultivar padi gogo lokal serta untuk mengetahui kekerabatan antar kultivar. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pertanian Desa Tamarenja, Penelitian ini disusun dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dan analisis kluster. Menggunakan ketujuh kultivar sebagai perlakuan yang diulang sebanyak empat kali sehingga terdapat dua puluh delapan petak percobaan. Data dalam bentuk kuantitatif dianalisis dengan menggunakan analisis ragam dan jika terdapat pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji BNJ 5%. Data kualitatif dan kuantitatif kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis kluster dengan memanfaatkan software SISTAT 8.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata terhadap karakter agronomi yaitu tinggi tanaman, panjang malai, jumlah anakan, jumlah gabah per malai, umur panen, produksi ton ha-1, bobot 1000 biji, presentasi gabah hampa. Data kualitatif pada karakter agronomi seperti keluar malai, sudut daun bendera, warna leher daun, warna pelepah daun,bentuk lidah, warna ruas batang, warna ujung gabah, bulu ujung gabah, dan warna bulu ujung gabah. Data hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat empat kultivar yang bisa dijadikan tetua dalam persilangan. Kultivar Pulu tau leru memiliki kekerabatan yang sangat jauh dari keenam kultivar lainya namun memiliki produksi yang paling tinggi.
Pertumbuhan dan Hasil Padi Gogo Kultivar Buncaili pada Berbagai Dosis Pupuk NPK Usman Made; Mustakim Mustakim; Ayu Al Waalibau Makkulau
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 29 No 2 (2022): Agustus
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v29i2.1225

Abstract

Pemupukan dosis yang tepat sangat dianjurkan untuk budidaya tanaman padi gogo karena penggunaan dengan dosis yang berlebihan dapat merusak sifat fisik tanah dan menimbulkan keracunan bagi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis pupuk NPK yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman padi gogo kultivar Buncaili. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pertanian di Desa Tamarenja (Kalama) pada ketinggian tempat 180 sampai 250 mdpl, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala. Waktu penelitian dari bulan Maret sampai Agustus 2020. Penelitian ini disususn menggunakan Rancangan Acak Kelompok satu faktor dengan perlakuan yang dicobakan adalah dosis pupuk NPK Mutiara yang terdiri dari 6 level yaitu: tanpa NPK, NPK 100 kg ha-1, NPK 200 kg ha-1, NPK 300 kg ha-1, NPK 400 kg ha-1, dan 500 kg ha-1. Setiap perlakuan diulang empat kali sebagai kelompok sehingga terdapat 24 unit percobaan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ovarian yang dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian pupuk NPK dengan dosis 100 kg ha-1 telah nyata meningkatkan hasil padi gogo yang ditandai dengan peningkatan tinggi tanaman (157.52 cm), jumlah anakan (5.79 buah), jumlah anakan produktif 5.25), dan produksi gabah (1.67 ton/ha-1), serta menurunkan persentase gabah hampa (20.32 %).
Peningkatan Produksi Pakcoy Melalui Modifikasi Jarak Tanam dan Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dengan Sistem Hidroponik Fathurrahman Fathurrahman; Abdul Hadid; Syamsiar Syamsiar; Mustakim Mustakim
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 30 No 3 (2023): Desember
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v30i3.1859

Abstract

Prospek pengembangan sayuran pakcoy hidroponik sangat menjanjikan dimana permintaan pasar akan sayuran bebas pestisida yang cukup tinggi, hal ini menjadi tantangan bagi para petani pakcoy agar dapat meningkatkan produksi sehingga nantinya dapat memenuhi permintaan yang ada. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendapatkan jarak tanam dan jumlah tanaman dalam satu lubang terbaik yang dapat meningkatkan produksi pakcoy secara hidroponik. Penelitian ini telah dilaksanakan di PT Nina Agro Jaya cabang Kalukubula, Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi. Penelitian ini dimulai dari bulan Juli – Agustus 2022. Penelitian ini disusun menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dua faktor dimana faktor pertama terdiri atas dua jarak tanam yaitu: 10x20 cm, dan 20x20 cm, sedangkan faktor kedua yaitu jumlah tanaman perlubang tanam yaitu, 1 tanaman, 2 tanaman, 3 tanaman, dan 4 tanaman, setiap perlakuan diulang sebanyak 6 kali sehingga di perolah 48 tanaman percobaan. Perlakuan jarak tanam 20x20 cm dan perlakuan 4 tanaman per lubang tanam menghasilkan tinggi tanaman tertinggi, jumlah daun terbanyak, berat segar tanaman perlubang tanam.