Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Buku Cerita Anak Berbasis Bahasa Inggris Terhadap Budaya Literasi Siswa Kelas 4 MI Darul Ikhwan Karang Anyar Arif Rahman Hakim; Yul Alfian Hadi; Donna Boedi Maritasari; Siti Sarah Maulida; Husnan Hamdi
Jurnal DIDIKA: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL DIDIKA : WAHANA ILMIAH PENDIDIKAN DASAR
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/didika.v8i1.5735

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan buku cerita anak berbasis Bahasa Inggris untuk memperkenalkan Bahasa Inggris sejak dini kepada siswa melalui kegiatan literasi. Model pengembangan dalam penelitian ini mengadopsi model   Borg & Gall model ini memiliki 10 tahap dalam pengembangan yaitu :penelitian dan pengumpulan informasi, perencanaan, pengembangan produk awal, uji coba lapangan pendahuluan, revisi produk, uji coba lapangan utama, revisi produk operasional, uji coba lapangan operasional, revisi  produk  akhir,  desiminasi  dan pendistribusian. Model tersebut disederhanakan menjadi 7 tahapan yaitu: penelitian dan pengumpulan informasi, perencanaan, pengembangan produk awal, uji coba lapangan pendahuluan, revisi produk, uji coba lapangan utama, revisi produk akhir. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kelas 4 yang berjumlah 16 orang siswa. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Instrumen pengumpulan data meliputi lembar validasi dan angket respon siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah rumus skala 5 untuk validasi dan angket respon siswa. Hasil penilaian kelayakan untuk ahli materi memperoleh skor 64 dengan kategori sangat baik, sedangkan penilaian untuk ahli  tampilan  memperoleh  skor 63 termasuk dalam kategori baik. Respon siswa terhdap buku cerita anak berbasis Bahasa Inggris dikategorikan baik setelah diberikan angket respon kepada 16 orang responden dengan perolehan rata-rata 60.81. Berdasarkan observasi oleh peneliti mendapat respon baik dengan skor 38.