This Author published in this journals
All Journal Kiwari
Nuzul Qur’ani Tresna Dewati
Universitas Bhayangkara Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Framing Pada Akun @drrichardlee terhadap Akun @dr.okypratama Sebagai Media Edukasi Skincare Nuzul Qur’ani Tresna Dewati; Ita Nurlita; Julyanto Ekantoro; Ariyan Alfraita
Kiwari Vol. 2 No. 3 (2023): Kiwari
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/ki.v2i3.26116

Abstract

Social media, especially TikTok, has transformed how society communicates by erasing distance, space, and time barriers. TikTok is popular for creative content, including educational content about skincare. Skincare education is crucial due to the increasing prevalence of dangerous and illegal skincare products being promoted, often indirectly, by influencers through endorsements. The use of these harmful skincare products can lead to serious skin issues and even cancer. The lack of public knowledge about proper skincare exacerbates this problem. dr. Richard Lee, an aesthetic doctor and TikTok influencer, is well-known for his skincare education content. Meanwhile, dr. Oky Pratama, also an aesthetic doctor and influencer, is famous for promoting his beauty clinic and sharing everyday life content. This research analyzes their content using media text analysis, particularly employing the framing approach. The results reveal how the public interprets skincare content on social media and its impact on the skincare industry. This highlights the importance of informed decisions when selecting safe skincare products. Additionally, this study contributes to understanding the effects and implications of skincare educational content on social media. Media sosial, khususnya TikTok, telah mengubah cara komunikasi masyarakat dengan menghapus batasan jarak, ruang, dan waktu. TikTok populer untuk konten kreatif, termasuk didalamnya berisi edukasi skincare. Edukasi mengenai skincare sangatlah penting karena produk skincare berbahaya dan ilegal semakin banyak beredar, bahkan tidak sedikit yang secara tidak langsung didukung oleh influencer melalui endorsement. Penggunaan skincare berbahaya dapat mengakibatkan masalah kulit serius dan bahkan kanker. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai perawatan kulit yang baik dan benar menyebabkan masalah ini. dr.Richard Lee, seorang dokter estetika sekaligus influencer TikTok, beliau terkenal karena konten edukasi skincare. Sedangkan, dr.Oky Pratama, yang juga merupakan dokter estetika sekaligus influencer, tetapi beliau terkenal karena konten promosi klinik kecantikannya dan konten mengenai kehidupan sehari-hari.  Penelitian ini menganalisis konten mereka dengan metode analisis teks media, terutama dengan pendekatan framing. Hasilnya mengungkap bagaimana masyarakat menafsirkan konten skincare di media sosial, dan dampaknya pada industri skincare yang menyoroti pentingnya pengetahuan dalam memilih produk skincare yang aman untuk digunakan. Serta, penelitian ini berkontribusi dalam memahami dampak dan implikasi dari konten edukasi skincare di media sosial.