Amid the increasing challenges of globalization and digitalization, environmental awareness is often overlooked. Waste Library, as a community service center, took the initiative to raise this awareness through effective visualization using poster art, with a program led by lecturers from Telkom Purwokerto Institute of Technology. The aim of the program is to develop the graphic design skills of staff and volunteers and improve the effectiveness of their visual communication in conveying environmental messages. The method involved a series of interactive trainings using Canva as the main tool, with ability evaluations conducted through pre-survey and post-survey as well as statistical analysis of participant feedback. The training results showed a significant improvement in graphic design understanding, where 82% of participants showed increased competence; 76% have become more proficient with Canva, and 79% feel more confident in concept visualization. The conclusion of the program is that the graphic design workshop has successfully increased the technical ability and confidence of Waste Library staff and volunteers in using modern graphic design tools, as well as showing how interactive and visual approaches can be effective in educating and raising environmental awareness.ABSTRAKDi tengah tantangan globalisasi dan digitalisasi yang meningkat, kesadaran lingkungan sering kali terabaikan. Limbah Pustaka, sebagai pusat pengabdian masyarakat, berinisiatif untuk meningkatkan kesadaran ini melalui visualisasi yang efektif menggunakan seni poster, dengan program yang dipimpin oleh dosen dari Institut Teknologi Telkom Purwokerto. Tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan kemampuan desain grafis para staf dan relawan serta meningkatkan efektivitas komunikasi visual mereka dalam menyampaikan pesan-pesan lingkungan. Metode yang diterapkan melibatkan serangkaian pelatihan interaktif menggunakan Canva sebagai alat utama, dengan evaluasi kemampuan dilakukan melalui pra-survey dan post-survey serta analisis statistik dari feedback peserta. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman desain grafis, dimana 82% peserta menunjukkan peningkatan kompetensi; 76% menjadi lebih mahir menggunakan Canva, dan 79% merasa lebih percaya diri dalam visualisasi konsep. Kesimpulan dari program ini adalah bahwa workshop desain grafis telah berhasil meningkatkan kemampuan teknis dan kepercayaan diri staf dan relawan Limbah Pustaka dalam menggunakan alat desain grafis modern, serta menunjukkan bagaimana pendekatan interaktif dan visual dapat efektif dalam mengedukasi dan meningkatkan kesadaran lingkungan.