Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting (DIJEFA) Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS
Marhalinda
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Social Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS

 1 
MEMBANGKITKAN USAHA MIKRO TERDAMPAK BENCANA MELALUI BANTUAN BARANG MODAL DI DESA NAGRAK KABUPATEN CIANJUR Farida; Nur Wahyuni; Marhalinda; Venus Firdaus; Dian Agustina; Ida Musdafia Ibrahim
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 2 No. 1 (2024): Februari
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v2i1.452

Abstract

Bencana bisa datang dan menimpa kapan saja dan kepada siapa saja. Kepedulian dan tali kasih kepada sesama manusia sangat diharapkan agar warga yang terkena musibah cepat pulih dari keterpurukan. Ada bantuan yang sifatnya darurat seperti pemenuhan kebutuhan pangan sehari hari dan tempat tinggal darurat seperti tenda pengungsian. Pengabdian masyarakat Universitas Persada Indonesia YAI bertujuan untuk memulihkan segera mata pencaharian warga terdampak gempa di Desa Nagrak Kabupaten Cianjur, meskipun masih di tenda pengungsian. Metode yang ditempuh adalah berkoordinasi dengan aparat desa setempat untuk mengidentifikasi warga yang terdampak parah. Tim pengabdian dengan salah satu programnya adalah memberikan bantuan barang modal usaha, agar warga cepat berdikari pasca bencana. Hasil dari pengabdian ini adalah memberikan bantuan barang modal kepada 5 kelompok masyarakat (18,5%) yang terdiri dari 1 kelompok karang taruna, 4 kelompok PKK dusun, sisanya adalah warga yang terdampak gempa dan tinggal di tempat tenda pengungsian (77,8%), begitu juga 1 (3,7%) usaha katering. Berdasarkan tingkat kepuasan warga dengan adanya bantuan barang modal, 96,7% menyatakan puas dan senang, sementara 3,2 persen menyatakan kurang puas. Ketidakpuasan warga ini karena tidak disetujuinya permintaan yang bersangkutan karena tidak sesuai dengan kriteria penerima bantuan barang modal
Co-Authors Dian Agustina Farida Ida Musdafia Ibrahim Moeins, Anoesyirwan Nur Wahyuni Parluhutan, Bobby Venus Firdaus