Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PEMBELAJARAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DI MADRASAH IBTIDAIYAH Tati Nurhayati
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.296 KB) | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v3i1.580

Abstract

ABSTRAKPsikologi mempelajari tingkah laku dan pengalaman individu. Psikologi pendidikan bermaksud untuk menerapkan psikologi kedalam proses yang membawa pengubahan tingkah laku, dengan kata lain untuk mengajar. Sedangkan arti psikologi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang belajar, pertumbuhan dan kematangan individu serta menerapkan prinsip-prinsip ilmiah terhadap reaksi individu yang nantinya mempengaruhi terhadap proses belajar mengajar. Psikologi pendidikan terutama berfokus pada proses, dimana informasi, keterampilan, nilai dan sikap diteruskan dari pendidik ke peserta didik di dalam kelas. Psikologi pendidikan juga mencoba untuk membantu peserta didik dengan menerapkan makna, metode psikologi untuk menyelesaikan masalah dalam situasi belajar mengajar.Keyword : Psikologi, Pendidikan, Belajar
Optimalisasi Karakter Positif Calon Guru MI Melalui Lesson Plan Berbasis ARCS pada Mahasiswa Micro Teaching PGMI IAIN Syekh Nurjati Cirebon Tati Nurhayati
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 5, No 1 (2018): Published Online: Juni 2018
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v5i1.2456

Abstract

AbstrakMengkaji fenomena di masyarakat dan media sosial dewasa ini semakin maraknya tindakan amoral serta degradasi moral pada anak-anak di sekolah. Faktor-faktor resiko bukan hanya terletak pada kecerdasan otak tetapi pada karakter. Mahasiswa PGMI yang mengikuti matakuliah micro teaching disiapkan untuk menjadi calon pendidik yang nantinya akan mengawal para generasi emas menggapai masa depan yang lebih baik dengan ditunjang karakter yang mulia.Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data tentang pengembangan  pendidikan karakter melalui pendekatan ARCS dalam lesson plan, bagaimana penerapan karakter melalui pendekatan ARCS dalam lesson plan, dan bagaimana implikasi pendidikan karakter calon guru MI melalui pendekatan ARCS dalam lesson plan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Sementara itu teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan uji t tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model ARCS mampu membangkitkan perhatian peserta didik pada proses pembelajaran, menunjukkan hubungan materi pelajaran dengan kebutuhan, meningkatkan rasa percaya diri, dan menciptakan kepuasan peserta didik dalam pembelajaran. Selain itu, penggunaan model ARCS juga mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik, yakni nilai rata-rata peserta didik mencapai 85.Kata kunci: optimalisasi, karakter, ARCS, lesson planAbstractThe phenomenon of studying in society and social media today is increasingly widespread immoral acts and moral degradation in children in school. Risk factors not only lie with the intelligence of the brain but on the characters. The Student of PGMI who follow the micro teaching course are prepared to become candidate of educators who will be guarding the gold generation to reach a better future supported by noble character. The purpose of this research is to obtain data about character education development through ARCS approach in lesson plan, how the application of character through the ARCS approach in the lesson plan, and how the educational implications of MI candidate teacher character through ARCS approach in the lesson plan. This research uses a qualitative approach with classroom action research methods (PTK). The technique of collecting data through observation, interview, documentation and test. Meanwhile, the technique of analysis data used is descriptive analysis and test t test. The results showed that the use of ARCS model is able to arouse the attention of learners in the learning process, showing the relation of the subject matter with the needs, increase the confidence, and create the satisfaction of learners in learning. In addition, the use of ARCS model is also able to improve learning outcomes of learners, namely the average value of students reached 85.Keywords: optimization, character, ARCS, lesson plan
The Effect of Independence Education in Islamic Boarding School on the Development of Emotional Intelligence of Elementary School Students Lia Pratiwi; Tati Nurhayati; Patimah Patimah; Nur Atikoh
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 7, No 1 (2020): June 2020
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v7i1.5147

Abstract

AbstractThis study was intended to determine the effect of independence education in Islamic boarding schools on the development of emotional intelligence in Qur’ani Islamic Elementary School of Al-Bahjah Cirebon. This research is a quantitative research using the post facto method. The data collection techniques used were observation sheets, questionnaire sheets, and documentation. The research data were analyzed using the determination test. Based on the test of the effect of independence education in Islamic boarding schools on the development of emotional intelligence, this study showed 57.1%, meaning that there is an effect of independence education in Islamic boarding school environment on emotional intelligence of students Qur’ani Islamic elementary school of Al-Bahjah Cirebon while the rest is influenced by other factors. Thus, it is expected that independence education in the boarding school environment can become a role model in the application of independence education in all formal educational institutions so that the children of Indonesia become independent generations who have high emotional intelligence.Keywords: self-reliance, emotional intelligence, Islamic boarding schools. AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kemandirian di pondok pesantren terhadap perkembangan kecerdasan emosional siswa Sekolah Dasar Islam Qur’ani (SDIQu) Al-Bahjah Cirebon. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif menggunakan metode expost facto. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, angket, dan dokumentasi. Data hasil penelitian dianalisis melalui uji determinasi. Berdasarkan uji determinasi pengaruh pendidikan kemandirian di pondok pesantren terhadap perkembangan kecerdasan emosional dalam penelitian ini menunjukkan 57,1%, artinya terdapat pengaruh pendidikan kemandirian di lingkungan pondok pesantren terhadap kecerdasan emosional siswa SDIQu Al-Bahjah Cirebon. Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Dengan demikian, diharapkan pendidikan kemandirian di lingkungan pondok pesantren dapat menjadi role model dalam penerapan pendidikan kemandirian di seluruh lembaga pendidikan formal agar anak-anak bangsa Indonesia menjadi generasi mandiri yang memiliki kecerdasan emosional yang tinggi.Kata kunci: kemandirian, kecerdasan emosional, pondok pesantren.
The Effect of Crossword Puzzle Application on The Students’ Learning Motivation in Science Learning Tati Nurhayati; Dwi Anita Alfiani; Dewi Setiani
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 6, No 1 (2019): June 2019
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v6i1.4186

Abstract

                                                    AbstractCrossword puzzle strategy is one strategy of active learning that involves all students to actively think by filling out crossword puzzles prepared by the teacher. So those students are expected to be more enthusiastic in participating in learning. This study aims to examine the effect of applying the crossword puzzle strategy on students' learning motivation in science learning. The research method used is a quantitative method, with the design of one shoot case study. The population in this study were all students of class amounting to 21 students, and using saturated sampling in determining the sample. Data collection techniques used are structured observation, questionnaires, and documentation. Furthermore, the results of the research data were tested using regression tests. The results showed that the significance value of the regression test was 0,000. Because significant value is smaller than 0.05 and t count (4.316) is greater than t table (1.72913), it can be concluded that Ha is accepted and Ho is rejected. This means that the implementation of crossword puzzle strategy has a significant effect on students' learning motivation in science learning.Keywords: crossword puzzle, students’ learning motivation, science learning. AbstrakStrategi crossword puzzle adalah salah satu strategi pembelajaran aktif yang melibatkan semua peserta didik untuk aktif berfikir dengan mengisi teka teki silang yang telah disiapkan oleh guru. Sehingga diharapkan peserta didik menjadi lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti tentang pengaruh penerapan strategi crossword puzzle terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dengan desain one-shoot case study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V yang berjumlah 21 siswa, dan menggunakan sampling jenuh dalam menentukan sampelnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket dan dokumentasi. Selanjutnya data hasil penelitian diuji menggunakan uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada uji regresi sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 dan t hitung (4.316) lebih besar dari t tabel (1.72913), maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini berarti bahwa penerapan strategi crossword puzzle berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA.Kata kunci : crossword puzzle, motivasi belajar siswa, pembelajaran IPA.
PENGARUH BULLYING VERBAL DI LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PERKEMBANGAN PERILAKU SISWA Sri Dewi Ani; Tati Nurhayati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 8, No 2 (2019): Pendidikan Karakter
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.058 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v8i2.5119

Abstract

ABSTRAKMaraknya kasus Bullying Verbal yang terjadi di lingkungan sekolah memberi pengaruh tersendiri terhadap perkembangan perilaku siswa, khususnya dalam membentuk karakter siswa. Bullying verbal dapat memberikan dampak buruk bagi korban dan pelakunya. Dampak bagi korban seperti kepercayaan diri yang rendah, tidak dapat berinteraksi dan bersosialisasi dengan baik, mudah marah, dan cenderung menjadi pemurung. Namun dilapangan ditemukan bahwa tidak semua siswa menanggapi bullying verbal dengan serius, bahkan siswa cenderung cuek dan menganggap bullying verbal sebagai hal yang lumrah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, teknik pengumpulan data yaitu angket, observasi dan dokumentasi. Teknis analisis yang digunakan yaitu koefesien korelasi, uji signifaknsi dengan uji t, dan koefesien determinasi. Studi penelitian dilakukan pada siswa MTs Karangmangu kecamatan Krangkeng kabupaten Indramayu. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang kuat antara Bullying Verbal yang terjadi di lingkungan sekolah terhadap perkembangan perilaku siswa MTs Karangmangu kecamatan Krangkeng kabupaten Indramayu, hal tersebut dibuktikan dengan data hasil pengolahan statistik diperoleh koefisien korelasi 0,748, setelah dikonfirmasikan dengan korelasi maka dinyatakan korelasi yang kuat. Dan pada uji koefesien determinasi diperoleh nilai 56%, hal ini menunjukkan bahwa pengaruh bullying verbal di lingkungan sekolah terhadap perkembangan perilaku siswa MTs Karangmangu kecamatan Krangkeng kabupaten Indramayu sebesar 56% dan sisanya yaitu 44% dipengaruhi oleh faktor lain.Kata Kunci : Bullying Verbal, lingkungan sekolah Perkembangan      Perilaku Siswa
Holistic Pedadogy of Family-Based for Adolescent Identity Development Ade Hidayat; Tati Nurhayati
Indonesian Journal of Educational Counseling Vol 6 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/001.202262.194

Abstract

Adolescent’s deviate behavior may be caused by many different factors. A symptom of deviation that arose is just an indicator of a bigger crucial problem inside. Complexity of affective, cognitive and psychomotor in adolescence period that did not obtain proper nurture and guidance could bring them to an anomaly way. State of full guidance on adolescent brings them to finished development period and creates holistic awareness about their true identity as an entity of huge universe civilization. Holistic pedagogy comes to bring a discourse as thinking basic for describing about how to humanize adolescent that starts from the first step, home. The importance of human awareness as an entity of universe civilization with its tasks is a duty of adolescent’s development that often disappear from chains of multigenerational transmission in family, school and societal environment, where it is considered as a trigger of nowadays adolescent problems.
Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Pencak Silat Terhadap Pengembangan Karakter Siswa di MI Salafiyah Kota Cirebon Suci Muzfirah; Tati Nurhayati
Indonesian Journal of Elementary Education (IJEE) Vol 2, No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Department of Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education, Faculty of Tarbiyah and Teacher Train

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.001 KB) | DOI: 10.24235/ijee.202021.6712

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh siswa yang merasa kuat, hebat, dan mengganggu temannya. Ketika ditelusuri, siswa tersebut mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pencak silat. Penelitian yang dilakukan peneliti ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) kegiatan ekstrakurikuler pencak silat di MI Salafiyah Kota Cirebon, 2) pengembangan karakter siswa di MI Salafiyah Kota Cirebon, dan 3) pengaruh kegiatan ekstrakurikuler pencak silat terdahap pengembangan karakter siswa di MI Salafiyah Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metodepenelitian ex post facto. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi, penyebaran angket dan studi dokumentasi. Adapun analisis data yang digunakan adalah uji validitas, reabilitas, normalitas, linearitas, determinasi, koefisien regresi dan hipotesis. Dari hasil penelitian rekapitulasi observasi siswa bahwa proses kegiatan ekstrakurikuler pencak silat adalah 77% dengan kriteria kuat (baik). Hasil angket pengembangan karakter adalah 83% dengan kriteria sangat kuat (sangat baik). Berdasarkan hasil uji regresi nilai signifikansi sebesar 0,000. Karena menurut hipotesis nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada pengaruh kegiatan ekstrakurikuler pencak silat terhadap pengembangan karakter siswa. Adapun pengaruhnya yakni sebesar 37,9%, yang artinya pengaruh tersebut lemah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang lemah dalam kegiatan ekstrakurikuler pencak silat terhadap pengembangan karakter siswa di MI Salafiyah Kota Cirebon. Kata Kunci: Kegiatan Ekstrakurikuler, Pencak Silat, Pengembangan Karakter    AbstractThis research is motivated by students who feel strong, great, and disturb their friends. When traced, the student participated in pencak silat extracurricular activities. The research conducted by this researcher aims to describe 1) pencak silat extracurricular activities in MI Salafiyah Kota Cirebon, 2) character development of students in MI Salafiyah Kota Cirebon, and 3) the influence of pencak silat extracurricular activities on the character development of students in MI Salafiyah Kota Cirebon. This study uses a quantitative approach with ex post facto research methods. Data collection is done through observation techniques, questionnaires and documentation studies. The data analysis used is the test of validity, reliability, normality, linearity, determination, regression coefficients and hypotheses. From the results of the research recapitulation of student observations that the process of pencak silat extracurricular activities is 77% with strong (good) criteria. The results of the character development questionnaire were 83% with very strong criteria (very good). Based on the results of the regression test a significance value of 0,000. Because according to the hypothesis the significance value is smaller than 0.05, Ho is rejected, meaning that there is an influence of pencak silat extracurricular activities on the development of student character. The effect is 37.9%, which means that the influence is weak. So it can be concluded that there is a weak influence in pencak silat extracurricular activities on the character development of students at the MI Salafiyah Kota Cirebon. Keywords: Extracurricular Activities, Pencak Silat, Character Development 
Pengaruh metode whole brain teaching terhadap hasil belajar matematika pada materi pecahan dikelas V MI SALAFIYAH KOTA CIREBON Artono Artono; Tati Nurhayati; Syibli Maufur
Indonesian Journal of Elementary Education (IJEE) Vol 3, No 1 (2022): IJEE (Indonesian Journal Of Elementary Education)
Publisher : Department of Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education, Faculty of Tarbiyah and Teacher Train

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.894 KB) | DOI: 10.24235/ijee.202231.8986

Abstract

Abstrak: Untuk mengetahui hasil belajar matematika menggunakan metode whole brain teaching. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif dengan menggunakan desain pre-experimental design tipe one group pretest dan posttest.penelitian ini menekankan analisis pada data-data numerik (angka) yang diolah menggunakan cara statistika. Instrumen pengumpulan data dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan dua teknik pengumpulan data (1) Tes dan (2) Observasi.Hasil belajar terhadap penerapan metode whole brain teaching pada pembelajaran matematika secara umum baik, karena berdasarkan interpretasi dari hasil belajar Pretest dan Postest. Hasil belajar Pretest didapatkan nilai rata-rata 3,92%, sedangkan nilai hasil belajar posttest yang didapatkan nilai rata-rata 6,25%. Hal ini menunjukan bahwa hasil belajar rata-rata pretest dan posttest meningkat. Dengan demikian, terdapat pengaruh yang signifikan antara penerapan metode Whole Brain Teaching terhadap hasil belajar matematika kelas V MI Salafiyah Kota Cirebon.Kata Kunci: metode whole brain teaching, hasil belajar, materi pecahan.