Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya minat baca siswa sekolah dasar di Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei, melibatkan 3817 siswa dari 29 sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 10% siswa yang memiliki minat baca tinggi, 17% sedang, dan 73% rendah. Faktor-faktor utama yang mempengaruhi rendahnya minat baca siswa meliputi ketersediaan fasilitas baca, peran guru, dan dukungan orang tua. Sekolah dengan fasilitas baca yang lengkap dan guru yang aktif dalam kegiatan literasi memiliki siswa dengan minat baca yang lebih tinggi. Dukungan orang tua juga terbukti signifikan dalam meningkatkan minat baca siswa. Untuk meningkatkan minat baca, diperlukan pengembangan program literasi yang komprehensif dan keterlibatan aktif orang tua.