Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Hasanuddin Journal of International Affairs

Peran Conservation International (CI) Terhadap Konservasi Perairan di Bali (Studi Kasus: Desa Tulamben, Bali) Timothy Fabian Theodurrus; Aswin Baharuddin; Bama Andika Putra
Hasanuddin Journal of International Affairs Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Department of International Relations, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/hjirs.v1i2.17674

Abstract

This study aims to determine Conservation International's strategy for Aquatic Conservation in Tulamben, Bali and the impact resulting from Conservation International on Aquatic Conservation in Tulamben, Bali. The research method used in the preparation of this thesis is descriptive method, with data collection techniques in the form of reviewing books, journals, articles, official internet sites, as well as reports or documents related to this research. The results of this study found two things. First, Conservation International's strategy for Marine Conservation in Tulamben, Bali, which is to play a role in managing policies and regulations with the Tulamben Village government and participating with the community in the context of integrating the Marine Protected Area (KKP) program. Second, the impact of Conservation International on Marine Conservation in Tulamben, Bali is divided into three dimensions, namely social, environmental and economic. The social impact is the active role of the community in the Conservation International program. Environmentally, there is growth of fish varieties in the conservation area of ​​Tulamben Village. And the economic impact is the increase in hotel accommodation in Tulamben and local workers. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Conservation International terhadap Konservasi Perairan di Tulamben, Bali dan dampak yang dihasilkan dari Conservation International terhadap Konservasi Perairan di Tulamben, Bali. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah metode deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa telaah buku, jurnal, artikel, situs internet resmi, serta laporan atau dokumen yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini menemukan dua hal. Pertama, strategi Conservation International terhadap Konservasi Perairan di Tulamben, Bali yaitu berperan dalam pengelolaan kebijakan dan regulasi bersama pemerintah Desa Tulamben serta partisipasi bersama masyarakat dalam konteks integrasi program Kawasan Konservasi Perairan (KKP). Kedua, dampak Conservation International terhadap Konservasi Perairan di Tulamben,Bali terbagi atas tiga dimensi, yaitu sosial, lingkungan, dan ekonomi. Adapun dampaknya secara sosial yaitu peran aktif masyarakat dalam program Conservation International. Secara lingkungan, adanya pertumbuhan varietas ikan di areal kawasan konservasi Desa Tulamben. Dan dampaknya secara ekonomi yaitu meningkatnya akomodasi perhotelan di Tulamben serta tenaga kerja lokal.
Dampak Kebijakan Luar Negeri RRT di Amerika Latin terhadap Perekonomian Brazil St. Husnul Khatimah; Agussalim Burhanuddin; Aswin Baharuddin
Hasanuddin Journal of International Affairs Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Department of International Relations, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/hjirs.v1i2.17675

Abstract

This study aims to provide an overview of the implementation of China's foreign policy in Latin America within the framework of peaceful development as a manifestation of China's identity and interests in the region. Furthermore, this study also aims to see the extent of the impact of China's policies in Latin America on the Brazilian economy. The type of research that the author uses is a qualitative method with data collection techniques in the form of literature review/library research. The data used is secondary data sourced from reports, journals, articles, books and other documents which are then analyzed qualitatively by descriptive-analytic method. The results of this study indicate that China's foreign policy towards Latin America based on peaceful development is oriented towards mutual development through increasing cooperation in various fields. The implementation of China's foreign policy in Latin America in this case is carried out in two forms: multilateral cooperation through inter-regional organizations, in particular the CELAC-China Forum as the main structure; and bilateral cooperation with each country in the region. In practice, the two forms of cooperation are carried out synergistically and simultaneously, and are open to the participation of countries outside the region. In the context of Brazil, China's foreign policy in Latin America has more or significant impact, though not comprehensively. By looking at the increase in Brazil's GDP and the PRC's global investment figures in the country during China's joining the CELAC-China Forum and the implementation of the China-Latin American and Caribbean Countries Cooperation Plan (2015-2019) since 2015, it can be said limitedly that China's development oriented economic policy has had a positive impact on the Brazilian economy. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai bentuk implementasi kebijakan luar negeri RRT di Amerika Latin dalam kerangka peaceful development sebagai wujud identitas dan kepentingan RRT di kawasan tersebut. Lebih lanjut, penelitian ini juga bertujuan untuk melihat sejauh mana dampak kebijakan RRT di Amerika Latin terhadap perekonomian Brazil. Tipe penelitian yang penulis gunakan adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi literatur/telaah pustaka. Data yang digunakan berupa data sekunder, bersumber dari laporan, jurnal, artikel, buku serta dokumen lain yang kemudian dianalisis secara kualitatif dengan metode deskriptif-analitik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan luar negeri RRT terhadap negara-negara di kawasan Amerika Latin berdasarkan peaceful development berorientasi pada pembangunan bersama melalui peningkatan kerja sama di berbagai bidang. Implementasi kebijakan luar negeri RRT di Amerika Latin dalam hal ini diterapkan melalui dua bentuk: kerja sama multilateral melalui organisasi inter-regional, khususnya Forum CELAC-Tiongkok sebagai struktur utama; dan kerja sama bilateral dengan masing-masing negara di kawasan. Pada praktiknya, kedua bentuk kerja sama tersebut dilakukan secara sinergis dan simultan, serta terbuka terhadap keikutsertaan negara-negara di luar kawasan. Dalam konteks Brazil, kebijakan luar negeri RRT di Amerika Latin kurang lebih memberikan dampak yang cukup signifikan, meskipun tidak menyeluruh. Dengan melihat pada kenaikan PDB Brazil dan angka investasi global RRT di negara tersebut sepanjang bergabungnya Tiongkok dalam CELAC-China Forum beserta implementasi China-Latin American and Caribbean Countries Cooperation Plan (2015-2019) sejak tahun 2015, maka dapat dikatakan secara terbatas bahwa kebijakan ekonomi berorientasi pembangunan bersama yang dijalankan RRT memiliki dampak positif terhadap perekonomian Brazil.
Kerjasama Indonesia - Malaysia dalam Peningkatan Taraf Pendidikan Anak TKI di Negeri Sabah Anita; Darwis; Aswin Baharuddin
Hasanuddin Journal of International Affairs Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Department of International Relations, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/hjirs.v1i2.17737

Abstract

This study aims to describe the effectiveness and challenges of Indonesia- Malaysia cooperation in improving the education level of the Indonesian labour’s Children in Sabah, Malaysia. The research method used in the preparation of this thesis is a descriptive qualitative method which aims to describe the effectiveness and challenges of Indonesia-Malaysia cooperation. The data collection technique used is a literature review that comes from various literatures such as books, journals, documents, articles, and electronic media such as the internet. In this research, the writer also uses qualitative data analysis with deductive writing method. The results of this study indicate that there is a good relationship that exists between Indonesia and Malaysia through bilateral cooperation between the two countries in solving the problems of children of Indonesian labour workers residing in the country of Sabah. Indonesia implements the foreign policy with the aim of achieving its national interest, namely intellectual life of the nation. In its implementation, accompanied by the issuance of the Guidelines for Establishing CLC in Sabah by the Malaysian Ministry of Education, Indonesia has implemented several policies to facilitate the provision of educational services to the children of Indonesian migrant workers. These include establishing the Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK), the establishment of a Community Learning Center (CLC), the implementation of sending Indonesian teachers to Sabah next repatriation programs, as well as the issuance of official documents or population documents, namely passports, birth certificates, and marriage certificates. The collaboration between Indonesia and Malaysia can be said to be quite effective, as seen from the increase number of teachers accompanied by the addition of available education levels, namely CLC SD and CLC SMP which are widely spread and are directly proportional to the increase Indonesian labour’s children who can access education/get educational services. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas dan tantangan dari kerjasama Indonesia-Malaysia dalam peningkatan taraf pendidikan anak-anak TKI yang ada di Negeri Sabah, Malaysia. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah metode kualitatif deskripstif yang bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas dan tantangan dari kerjasama Indonesia- Malaysia. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah telaah pustaka yang bersumber dari berbagai literatur seperti buku, jurnal, dokumen, artikel, maupun media elektronik seperti internet. Dalam penelitian ini, penulis juga menggunakan analisis data kualitatif dengan metode penulisan deduktif. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan baik yang terjalin antara Indonesia dan Malaysia melalui kerjasama bilateral kedua negara dalam menyelesaikan permasalahan anak TKI yang berada di negeri Sabah. Indonesia mengimplementasikan kebijakan luar negerinya dengan tujuan untuk mencapai kepentingan nasionalnya, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam penjalanannya, disertai dengan dikeluarkannya Pedoman Penubuhan CLC di negeri Sabah oleh Kementerian Pelajaran Malaysia, Indonesia menjalankan beberapa kebijakan untuk memudahkan pemberian layanan pendidikan kepada anak-anak TKI. Diantaranya mendirikan Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK), terbentuknya Community Learning Center (CLC), pelaksanaan pengiriman guru Indonesia ke Sabah hingga program repatriasi, serta penerbitan dokumen resmi atau dokumen kependudukan, yakni berupa Paspor, Surat Akta Kelahiran, dan Surat Pernikahan. Kerjasama yang dilakukan antara Indonesia dan Malaysia dapat dikatakan cukup efektif dilihat dari adanya penambahan jumlah guru disertai penambahan jenjang pendidikan yang tersedia yaitu CLC SD serta CLC tingkat SMP yang banyak tersebar dan berbanding lurus dengan bertambahnya anak-anak TKI yang dapat mengakses pendidikan/mendapatkan layanan pendidikan.