Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SD 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO Nur Liya Fitriyani; Wendhika Oktariani; Ema Isnaini Agustin; Lisnawati Lisnawati
Jurnal El-Hamra : Kependidikan dan Kemasyarakatan Vol. 8 No. 3 (2023): Jurnal El-Hamra : Kependidikan dan Kemasyarakatan
Publisher : CV. Amerta Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62630/elhamra.v8i3.257

Abstract

Pendidikan dianggap sebagai aset besar dalam membentuk manusia Indonesia yang memiliki kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa, namun tantangan besar terletak pada bagaimana mengimplementasikan pendidikan multikultural yang efektif. Sekolah SD 3 Bahasa Putera Harapan Purwokerto (Pu Hua School) merupakan contoh implementasi pendidikan multikultural, dengan menerapkan tiga bahasa yang berbeda dalam pembelajaran sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sosial antarwarga sekolah di SD 3 Bahasa Putera Harapan dan hambatan yang dihadapi dalam mengimplementasikan pendidikan multikultural di SD 3 Bahasa Putera Harapan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang gunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru, admin sekolah, dan siswa di SD 3 Bahasa Putera Harapan. Implementasi nilai pendidikan multikultural di SD 3 Bahasa (Pu Hua) ini dapat dilihat melalui hubungan sosial antarwarga sekolah, seperti hubungan sosial antarsiswa, hubungan sosial antarguru dan siswa, serta hubungan sekolah dengan orang tua siswa (wali murid). Adapun hambatan yang ditemui dalam proses pendidikan multikultural berasal dari faktor internal dan eksternal. Hambatan internal biasanya berasal dari kemampuan akademis siswa yang beragam, kemampuan adaptasi siswa, serta standar kulaifikasi guru yang tinggi. Sedangkan hambatan eksternalnya adalah pengaruh lingkungan dari peserta didik yang beragam. Selain itu, masih banyak orang yang menganggap bahwa sekolah tersebut adalah sekolah Cina dan sekolah khusus bagi orang kaya saja. Kata kunci: Pendidikan Multikultural , Hubungan Sosial , Implementasi