Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Evaluasi Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Unggulan Kota Gorontalo Ngaibo, Lian Ariska; Masaong, Abdul Kadim; Marhawati, Besse
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 2 DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.575 KB) | DOI: 10.37411/sjem.v1i2.861

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Conteks Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo, (2) Input Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Unggulan Kota Gorontalo,(3) Proses Implementasi Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo, (4) Product Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo. Penenlitian ini menggunakan metode evaluasi CIIP, dengan jumlah subjek penelitian yaitu 40 orang, dengan menggunakan Teknik kuesioner (angket). Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dengan menggunakan formulasi persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) Conteks Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo berada pada kategori Semua terpenuhi, (2) Input Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo berada pada kategori Semua terpenuhi, (3) Proses Implementasi Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo berada pada kategori Semua terpenuhi, (4) Product Pelaksanaan Supervisi Kepala Madrasah Ibtidaiya Muhammadiya Unggulan Kota Gorontalo berada pada kategori Terpenuhi. Saran : (1) Bagi Kepala Sekolah diharapkan lebih mengetahui dan memahami program pelaksanan supervisi selaku penanggung jawab program tersebut kiranya kepala sekolah sudah lebih menguasai program tersebut dan lebih khususnya memahami program pelaksanaan supervisi tidak hanya menyerahkan semua tanggung jawab kepada operator, (2) Bagi Operator diharapkan Supervisi/bimbingan perencanaan dilakukan di KKG tingkat sekolah untuk pelaksanaan supervisi manajerial hendaknya dilaksanakan oleh pengawas yang menguasai bidangnya disupervisi sehingga dapat memberikan pembinaan yang efektif terhadap tenaga kependidikan yang disupervisi, (3) Bagi Guru diharapkan bagi guru bisa lebih meningkatkan secara terus menerus kemampuan guru dalam melakukan proses pembelajaran. (4) Bagi Siswa diharapkan bagi peserta didik lebih aktif dan semangat bahkan harus berpikir dalam menyelesakan tugas, tidak hanya menggunakan bahan yang sudah ada ditetapkan atau sekedar mengikuti prosedur yang telah di tetapkan unutk mengembangkan kompetensi siswa dalam berbagai aspek.
Evaluasi Program Supervisi Kepala Madrasah Dalam Pengembangan Kurikulum Dan Pembelajaran Mointi, Sri Wilanda; Masaong, Abdul Kadim; Marhawati, Besse
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 1 JUNI 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.559 KB) | DOI: 10.37411/sjem.v1i1.890

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan: (1) kebijakan program supervisi kepala madrasah dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran sebagai komponen konteks, (2) sumberdaya program supervisi kepala madrasah dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran sebagai komponen input, (3) pelaksanaan program supervisi kepala madrasah dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran sebagai komponen proses, (4) kinerja kepala madrasah dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran sebagai komponen produk di MTs Negeri I Gorontalo. Penelitiaan ini menggunakan metode evaluatif dengan model CIPP (Context, Input, Process, dan Product). Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi. Proses analisis data menggunakan pengumpulan data, penjajian data, reduksi data, trianggulasi data atau kesimpulan verivikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) supervisi kepala madrasah di lingkungan MTsN I Kota Gorontalo tidak terlepas dari aturan yang dikeluarkan oleh Kementrian Agama No. 58 Tahun 2017, pasal 3,4 dan 5, (2) yang termasuk dalam komponen input adalah kepala madrasah, supervisor, guru, sarana dan prasarana, (3) dalam komponen proses adalah pelaksanaan supervisi kepala madrasah yang dilakukan oleh supervisor yang ditunjuk oleh Kementrian Agama, (4) dalam komponen produk adalah kinerja kepala madrasah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan mutu Pembelajaran.
Pengaruh Kecerdasan Emosional Dosen, Kemampuan Komunikasi Interpersonal Dan Pelaksanaan Pembelajaran Daring Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa Yasa, I Putu Agus Artana Yasa; Masaong, Abdul Kadim; Abdul Razak, Intan
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 1 JUNI 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (872.157 KB) | DOI: 10.37411/sjem.v1i1.893

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh langsung kecerdasan emosional terhadap motivasi belajar mahasiswa di Fakultas Ilmu Pendidikan, 2) Pengaruh langsung komunikasi interpersonal terhadap motivasi belajar mahasiswa di Fakultas Ilmu Pendidikan, 3) Pengaruh langsung pelaksanaan pembelajaran daring terhadap motivasi belajar mahasiswa di Fakultas Ilmu Pendidikan, 4) Pengaruh langsung kecerdasan emosional terhadap pelaksanaan pembelajaran daring mahasiswa di Fakultas Ilmu Pendidikan, 5) Pengaruh langsung komunikasi interpersonal terhadap pelaksanaan pembelajaran daring mahasiswa di Fakultas Ilmu Pendidikan. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif, dengan teknik analisis path (jalur). Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Teknik analisis data (1) uji kualitas instrumen menggunakan uji validitas pearson, reabilitas cronbach alpa; (2) analisis deskriptif; (3) uji asumsi klasik dengan uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas; (4) analisis path dengan matriks korelasi; (5) uji hipotesis dengan uji parsial dan simultan. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: (1) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan antara kecerdasan emosional dosen terhadap motivasi belajar mahasiswa. (2) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan antara kemampuan komunikasi interpersonal terhadap motivasi belajar mahasiswa. (3) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan antara pelaksanaan pembelajaran daring terhadap motivasi belajar mahasiswa. (4) terdapat Pengaruh langsung positif dan signifikan antara kecerdasan emosional dosen terhadap pelaksanaan pembelajaran daring. (5) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan antara kemampuan komunikasi interpersonal terhadap pelaksanaan pembelajaran daring. Untuk disarankan: (1) Pimpinan fakultas untuk lebih memantau kinerja dari dosen-dosen mata kuliah, melakukan pelatihan dan pengajaran kepada dosen-dosen sesuai bidang dalam menyukseskan dan menyelesaikan pekerjaan untuk memberikan pembelajaran yang efektif kepada mahasiswa; (2) Dosen atau tenaga pendidik lebih meningkatkan kedisiplinan serta tanggungjawabnya dalam melaksanakan tugas dan kewajiban dengan tepat; (3) Mahasiswa lebih mengoptimalkan kemampuan diri dengan mengimplementasikan setiap ilmu yang didapatkan; (4) Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan yang berkaitan dengan kecerdasan emosional dosen, komunikasi interpersonal, pelaksanaan pembelajaran daring, dan motivasi belajar mahasiswa dengan menambahkan faktor-faktor lain.
Hubungan Kecerdasan Interpersonal Dan Kecerdasan Intrapersonal Kepala Sekolah Dengan Keterampilan Mengajar Guru zakaria, rahmatullah is; Masaong, Abdul Kadim; Marhawati, Besse
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 1 JUNI 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (686.868 KB) | DOI: 10.37411/sjem.v1i1.928

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Adanya hubungan yang positif kecerdasan interpersonal kepala sekolah dengan keterampilan mengajar guru di Sekolah Dasar Se Kota Gorontalo, 2) Adanya hubungan yang positif kecerdasan intrapersonal kepala sekolah dengan keterampilan mengajar guru di Sekolah Dasar Se Kota Gorontalo, 3) Adanya hubungan yang positif kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal kepala sekolah secara bersama-sama dengan keterampilan mengajar guru Se Kota Gorontalo. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuantitatif dengan teknik kolerasional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Terdapat hubungan positif dan signifikan kecerdasan interpersonal terhadap Keterampilan mengajar guru Sekolah Dasar di Kota Gorontalo; (2) Terdapat hubungan positif dan signifikan kecerdasan intrapersonal terhadap Keterampilan mengajar guru Sekolah Dasar di Kota Gorontalo; (3) Terdapat hubungan positif dan signifikan kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal kepala sekolah secara bersama-sama terhadap keterampilan mengajar guru Sekolah Dasar di Kota Gorontalo. Untuk itu disarankan : 1) bagi Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, Sebagai acuan untuk melakukan pengambilan kebijakan dalam rangka mengembangkan kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal untuk meningkatkan Keterampilan mengajar guru dalam mengembangkan pendidikan, 2) bagi Kepala Sekolah Dasar Se Kota Gorontalo, Kepala sekolah sebagai pemimpin di lembaga pendidikan disarankan untuk memperhatikan aspek-aspek kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal untuk meningkatkan Keterampilan guru dalam mengajar sehingga dapat terwujud pendidikan yang bermutu, 3) bagi Guru Sekolah Dasar Se Kota Gorontalo, Mengembangkan kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal untuk mewujudkan Keterampilan dalam mengajar serta dapat membantu guru agar lebih mengetahui dan memahami kebutuhan serta permasalahan yang dihadapi di dunia pendidikan.
Analisis Kemampuan Mengajar Guru Di Sekolah Dasar abai, maimun; Masaong, Abdul Kadim; Tune Sumar, Warni
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 1 JUNI 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjem.v1i1.930

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mengajar guru dalam: (1) menganalisis rancangan pembelajaran, (2) menganalisis pelaksanaan pembelajaran, (3) menganalisis evaluasi pembelajaran, dan (4) menganalisis tindaklanjuti pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif ekplanatori. Jumlah sampel dalam penelitian yaitu 57 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dengan menggunakan formulasi persentase. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) kemampuan guru dalam menganalisis rancangan pembelajaran di sekolah dasar se-kecamatan marisa kabupaten pohuwato memiliki skor 90.12% berada pada kriteria sangat baik, 2) kemampuan guru dalam menganalisis pelaksanaan pembelajaran di sekolah dsar se-kecamatan marisa kabupaten pohuwato memiliki skor 90.15% berada pada kriteria sangat baik, 3) kemampuan guru dalam menganalisis evaluasi pembelajaran di sekolah dasar se-kecamatan marisa kabupaten pohuwato memiliki skor 87.88% berada pada kriteria baik, dan 4) kemampuan guru dalam menganalisis tindaklanjut pembelajaran di sekolah dasar se-kecamatan marisa kabupaten pohuwato memiliki skor 89.65% dengan kriteria baik. Untuk itu disarankan: 1) Kepala sekolah untuk lebih meningkatkan lagi kemampuan guru-guru dalam merencanakan, mengimplementasikan, mengevaluasi dan menindaklajuti pembelajaran, 2) Guru untuk dapat menambah wawasan dan kemampuan yang dimiliki terutama kemampuan dalam proses pembelajaran dan juga dalam penyusunan RPP dan lain sebagainya yang menyangkut pembelajaran disekolah.
Analisis Kinerja Pegawai Honorer Daerah ali, asriyanti; Masaong, Abdul Kadim; Marhawati, Besse
Student Journal of Educational Management VOLUME 2 NOMOR 2 DESEMBER 2022
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjem.v2i2.1005

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja pegawai honorer daerah di Kantor Gubernur Provinsi Gorontalo dalam kualitas personal pegawai honorer, tanggung jawab kerja pegawai honorer dan prestasi kerja pegawai honorer.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif eksplanatori. Jumlah responden penelitian 73 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner, wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis presentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa : 1) kualitas personal pegawai honorer berada pada kriteria efektif dengan presentase 78.77%, 2) tanggung jawab kerja pegawai honorer berada pada kriteria efektif dengan presentase 77.26%, (3) prestasi kerja pegawai honorer berada pada kriteria efektif dengan presentase 79.88%.
Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dan Kecerdasan Spiritual Dengan Kedisiplinan Siswa Djupandang, Nurhardianti; Masaong, Abdul Kadim; Djafri, Novianty
Student Journal of Educational Management VOLUME 1 NOMOR 2 DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.678 KB) | DOI: 10.37411/sjem.v1i2.1006

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Kedisiplinan siswa di SMP se-kota Gorontalo 2) Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Kedisiplinan siswa di SMP se-kota Gorontalo. 3) Hubungan antara Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual dengan Kedisiplinan Siswa di SMP se-kota Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan teknik korelasional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa di SMP se-kota Gorontalo dengan koefisien korelasi 0,5776 atau 57,76%. 2) Terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan spiritual dengan kedisiplinan siswa di SMP se-kota Gorontalo dengan koefisien korelasi 0,6241 atau 62,41% 3) Terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual dengan kedisiplinan Siswa di SMP se-kota Gorontalo dengan koefisien korelasi 0,6724 atau 67,24%. Untuk itu disarankan: 1) Bagi Sekolah diharapkan mendesain program untuk mengembangkan kebijakan pendidikan seperti pelaksanaan peningkatan kedisipinan belajar siswa, pengelolaan kelas, serta pembinaan pendidikan karakter tanggungjawab dan disiplin waktu sehingga dapat menghasilkan siswa yang mempunyai kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual yang lebih baik. 2) Bagi guru diharapkan mampu menjadi tauladan siswa melalui peningkatkan disiplin belajar, guru menjadi sumber motivasi siswa untuk mengembangkan kecerdasan emosional dan spiritual serta kedisiplinan. 3) Bagi peneliti diharapkan dapat memperkuat kemampuan menganalisis mengenai kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual dengan kedisiplinan siswa dengan menggunakan sampel yang lebih besar.
Strategi Penguatan Pendidikan Karakter Sekolah Unggulan Lawani, Apriyanti; Masaong, Abdul Kadim; Abdul Razak, Intan; Ansar, Ansar
Student Journal of Educational Management VOLUME 2 NOMOR 2 DESEMBER 2022
Publisher : Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjem.v2i2.1166

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi penguatan pendidikan karakter sekolah unggulan dengan sub fokus sebagai berikut : (1) Pengintegrasian penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan intrakurikuler dan ko-kurikuler; (2) Pengintegrasian penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler; (3) Penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan pembiasaan. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan kualitatif jenis studi multi kasus. Teknik pengumpulan data yaitu observasi berperan serta studi dokumentasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling atau snowball sampling. Analisis data dilakukan dengan dua tahap yaitu analisis data kasus tunggal dengan reduksi data. Hasil penelitian ditemukan bahwa (1) Kegiatan intrakurikuler dan ko-kurikuler merupakan rangkaian kegiatan yang ada disekolah yang memuat tentang proses belajar mengajar dan menjadi wadah untuk menguatkan pendidikan karakter. nilai karakter yang diterapkan pada kegiatan intrakurikuler dan ko-kurikuler merupakan beberapa nilai karakter yang telah ditetapkan oleh depdiknas seperti religius, mandiri, rasa ingin tahu, nasionalis , dan gotong royong (2) Kegiatan ektrakurikuler didasarkan pada kebutuhan siswa yang telah dirancang sebelumnya oleh sekolah , yang waktu pelaksanaannya dilakukan secara terjadwal sesuai dengan struktur kurikulum. Karakter yang akan dikuatkan dalam kegiatan ektrakurikuler mengacu pada beberapa karakter yang telah ditetapkan oleh depdiknas (3) Penguatan pendidikan karakter pada kegiatan pembiasaan merupakan implementasi dari kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh warga sekolah. Penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan pembiasaan menjadi tanggung jawab seluruh warga sekolah, dengan nilai karakter yang dikuatkan sudah berdasarkan nilai karakter yang telah ditetapkan oleh kemendikbud seperti religius, gotong royong, dan lainnya. Rekomendasi penelitian: (1) Kegiatan- kegiatan yang berkaitan dengan pembelajaran maupun pendidikan karakter seyogyanya menjadi agenda penting bagi sekolah yang perlu diperhatikan dalam melahirkan peserta didik yang berprestasi dan berkarakter. (2) Sekolah perlu mengadakan lagi berbagai variasi kegiatan yang ada hubungannya dengan pendidikan karakter, agar penguatan pendidikan karakter tidak monoton. (3) Penguatan pendidikan karakter hendaknya diagendakan secara rutin, dan dilakukan evaluasi menyeluruh untuk melihat seberapa berhasilkah pendidikan karakter yang telah ditanamkan.
PUBLIC SPEAKING AS ESSENSIAL SKILL IN THIS ERA ”HOW TO BE A GOOD SPEAKER AND PRESENTATION Mas, Sitti Roskina; Masaong, Abdul Kadim; Arifin, Arifin; Sulkifly, Sulkifly
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.24917

Abstract

Hal yang mendasari untuk melaksanakan pelatihan public speaking as essensial skill in this era “how to be a good speaker and presentation” untuk mahasiswa dikarenakan beberapa mahasiswa masih kurang percaya diri berbicara di depan umum. Ketakutan akan penilaian orang lain, kekhawatiran tentang membuat kesalahan, atau ketidakmampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas sering menjadi hambatan yang menghalangi mereka untuk tampil secara optimal dalam situasi komunikasi publik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode Pelatihan dalam bentuk diklat dengan rangkaian kegiatan: 1) persiapan, 2) pelaksanaan, 3) evaluasi, dan 4) rencana tindak lanjut. Hasil kegiatan ini menunjukkan: 1) Hasil rata-rata nilai pre test mahasiswa adalah 55,27 dari skala 0 hingga 100. Sedangkan untuk rata-rata nilai post test mahasiswa adalah 72,39 dari skala 0 hingga 100. 2) median nilai pre test mahasiswa adalah 60. Sedangkan median nilai post test mahasiswa adalah 80. Dan 3) rentang nilai pre test mahasiswa adalah 10 hingga 100. Sedangkan rentang nilai post test mahasiswa adalah 30 hingga 100.
The Role of Transformational Leadership on School Achievement Masaong, Abdul Kadim; Arifin; Dewi Purnama Hamid
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol. 6 No. 2 (2023): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v6i2.53823

Abstract

The education system in Indonesia is still in the fifth lowest position in the education index of ASEAN countries. Therefore, the government must take transformative steps to improve the Indonesian education system. This study examines the transformation of cultural values and their influence on achievement. This type of research is qualitative. The method used is a qualitative approach with a case study design. Data collection techniques are carried out through observation, interviews, and documentation. Data analysis is done by condensing, presenting, and drawing conclusions. The study results show that the cultural values that are transformed into the lives of school members are religious, social, cooperation, nationalism, and integrity values. These cultural values are transformed into non-verbal symbols by using the slogan 5S and caring for the environment and into verbal symbols by giving awards and praise for the performance of school members, conveying directly about the cultural values that are applied, giving encouragement and motivation to school members to have good ethics and morals, and giving encouragement to create a clean and healthy school atmosphere. The impact of the transformation of cultural values is to increase the motivation of school members to excel in academic and non-academic fields to create a superior generation with strong character and cultured with critical and analytical thinking.